10 Tips Melindungi Kulit Selama Gelombang Panas: Tabir Surya hingga Kacamata hitam

TEMPO.CO, Jakarta – Berada di tengah gelombang panas yang terus menerus bisa menyebabkan kulit kering. Menjaga kesehatan kulit sangat penting untuk mencegah kerusakan akibat panasnya sinar matahari dan suhu tinggi.

Saat suhu meningkat, penting untuk menerapkan perawatan kulit yang tepat untuk melindungi dari sinar UV yang berbahaya, dehidrasi, dan masalah terkait panas lainnya.

Dilansir Times of India, berikut beberapa tips ahli tentang cara melindungi kulit saat cuaca panas:

1. Oleskan tabir surya secara rutin

Tabir surya merupakan perlindungan lini pertama terhadap sinar UV matahari yang dapat menyebabkan luka bakar, penuaan dini, dan kanker. Gunakan tabir surya spektrum luas dengan SPF 30 atau lebih tinggi dan oleskan secara merata ke seluruh area kulit yang terbuka, seperti wajah, leher, lengan, dan kaki. Oleskan kembali setiap dua jam, terutama jika Anda berkeringat atau berenang.

2. Carilah tempat yang teduh

Pada jam-jam puncak sinar matahari, antara jam 10 pagi dan 4 sore, usahakan mencari tempat berteduh untuk meminimalkan paparan sinar matahari langsung. Jika Anda harus berada di luar ruangan, bawalah topi bertepi lebar, payung, atau pakaian tipis untuk perlindungan ekstra.

3. Tetap terhidrasi

Dehidrasi adalah masalah umum selama gelombang panas dan mempengaruhi kesehatan kulit. Minumlah banyak air sepanjang hari agar tetap terhidrasi. Usahakan untuk minum air putih minimal delapan gelas sehari dan hindari konsumsi kafein dan alkohol berlebihan yang dapat menyebabkan dehidrasi.

4. Jaga kulit tetap sejuk

Untuk mengalahkan panas dan menenangkan kulit, mandi atau mandi air dingin di siang hari. Anda juga bisa menggunakan botol semprot berisi air untuk menyegarkan kulit dan meredakan panas. Hindari mandi air panas karena dapat mengeringkan kulit dan memperburuk masalah terkait panas.

5. Gunakan pelembab ringan

Kulit yang terhidrasi lebih tahan terhadap efek panas dan paparan sinar matahari. Gunakan pelembab bebas minyak yang tidak akan menyumbat pori-pori. Pilih produk yang mengandung bahan seperti asam hialuronat atau gliserin yang membantu menarik dan mempertahankan kelembapan.

6. Lindungi bibir Anda dengan lip balm

Jangan lupa lindungi bibir Anda dari sinar matahari dengan lip balm yang mengandung SPF. Kulit bibir sangat rentan terhadap sengatan matahari dan dehidrasi, jadi pastikan Anda mengoleskan kembali lip balm sepanjang hari, terutama saat Anda berada di luar ruangan.

7. Kenakan pakaian yang ringan

Pilih kain yang ringan dan menyerap keringat seperti katun atau linen untuk membantu kulit Anda bernapas dan mengatur suhu tubuh. Hindari pakaian ketat karena dapat memerangkap panas dan keringat di kulit, menyebabkan iritasi dan ketidaknyamanan.

8. Gunakan produk perawatan kulit yang mendinginkan

Tambahkan produk perawatan kulit yang mendinginkan ke dalam rutinitas Anda untuk menenangkan dan menyegarkan kulit selama gelombang panas. Carilah produk yang mengandung bahan seperti lidah buaya, mentimun, atau mentol, yang memiliki sifat mendinginkan dan menenangkan pada kulit yang teriritasi.

9. Hindari eksfoliasi berlebihan

Meskipun pengelupasan kulit penting dalam rutinitas perawatan kulit apa pun, hindari melakukannya secara berlebihan selama gelombang panas karena dapat menghilangkan minyak alami kulit dan membuatnya rentan terhadap kerusakan akibat sinar matahari. Batasi eksfoliasi menjadi satu atau dua kali seminggu dan pilih eksfolian lembut yang tidak mengiritasi kulit.

10. Gunakan kacamata hitam

Jangan lupa lindungi mata Anda dari sinar UV dengan memakai kacamata hitam dengan pelindung UV. Paparan sinar matahari dalam waktu lama meningkatkan risiko katarak dan penyakit mata lainnya, jadi pastikan kacamata hitam Anda menghalangi 100 persen sinar UVA dan UVB.

Pilihan Editor: Arab Saudi memperingatkan jamaah haji tentang suhu rata-rata 44 derajat Celcius dan tertinggi 50 derajat Celcius

Koper yang berat tentu saja melelahkan dan tidak ideal untuk pelayaran di taman hiburan. Baca selengkapnya

Memilih dan menggunakan tabir surya yang tepat dapat memberikan perlindungan kulit yang optimal, terutama saat gelombang panas terik

Ayman Ghulam, kepala Pusat Meteorologi Nasional, menekankan pentingnya hidrasi yang tepat dan memastikan jamaah mengonsumsi air yang cukup. Baca selengkapnya

Kondisi cuaca ekstrem telah memakan korban jiwa di India berupa gelombang panas yang mencapai suhu 52,9 derajat Celcius. Baca selengkapnya

Untuk menghadapi musim kemarau tahun 2024, ada beberapa upaya yang dilakukan untuk mencegah dampak negatif musim kemarau seperti kekeringan dan krisis air Baca Selengkapnya

Berdasarkan statistik pemerintah, terdapat sekitar 25.000 kasus yang diduga terkait gelombang panas dan 56 kematian pada bulan Maret hingga Mei 2024. Baca keseluruhannya

Gelombang panas menewaskan sedikitnya 33 petugas pemungutan suara pada tahap akhir pemilu India Baca Selengkapnya

Warga India akan memberikan suaranya pada Sabtu, 1 Juni 2024 dalam fase terakhir pemilihan umum yang telah berlangsung lama. Baca selengkapnya

Sedikitnya 33 orang, termasuk 19 petugas jaga, tewas akibat gelombang panas di India. Baca keseluruhannya

Suhu di provinsi Sindh, Pakistan selatan, melonjak di atas 52 derajat Celsius, yang merupakan suhu tertinggi sepanjang musim panas ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *