15 Fakta Unik Brunei Darussalam, Tidak Memungut PPh hingga Miliki Utang Rendah

TEMPO.CO, Jakarta – Brunei Darussalam merupakan salah satu negara terkaya di kawasan Asia Tenggara. Dikenal dengan cadangan minyak dan gas alam (Oil and Gas), negara ini mempunyai keunikan tersendiri yang tidak ditemukan di belahan dunia lain.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut 15 fakta menarik Brunei Darussalam. Daftar Fakta Unik Brunei Darussalam 1. Raja yang paling lama memerintah di dunia

Pada tanggal 57 Oktober 1967 atau 2024, Sultan Hasanal Bolkija menjadi raja yang paling lama memerintah di suatu negara selama 57 tahun.

Sedangkan gelar ratu yang paling lama memerintah adalah Ratu Inggris Elizabeth II yang memerintah lebih dari 70 tahun. 2. Monarki absolut

Selain Bhutan, Brunei Darussalam menjadi satu-satunya negara tersisa di Asia yang menganut monarki absolut.

Sebagai raja absolut, Sultan Hassanal Bolkiah berperan sebagai kepala negara, kepala pemerintahan, raja, perdana menteri, menteri luar negeri, menteri pertahanan, dan menteri keuangan. 3. Memiliki istana terbesar di dunia

Istana Nurul Iman di Brunei Darussalam menyandang predikat istana hunian terbesar di dunia menurut Guinness Book of World Records.

Rumah dinas Raja ini dibangun di atas lahan seluas 50 hektar dengan biaya sekitar satu miliar dolar atau Rp 15,9 triliun (kurs Rp 15.963) dan memiliki 1.788 kamar. 4. Memiliki taman hiburan terbesar di Asia Tenggara

Taman Jerudong di Distrik Brunei-Muara dibangun dengan investasi sebesar US$1 miliar dengan pendanaan pemerintah. Didirikan pada tahun 1994, taman hiburan ini disebut-sebut sebagai taman termahal dan terbesar di Asia Tenggara. 5. Negara pertama di Asia Tenggara yang mengadopsi hukum Syariah

Meskipun banyak kritik internasional, hukum Syariah pertama kali diterapkan di Brunei Darussalam pada tahun 2014. Misalnya, pencuri, pezina, dan homoseksual diberikan hukuman seperti rajam, cambuk, dan amputasi. 6. Tidak memungut pajak penghasilan orang pribadi (Pph)

Brunei Darussalam tidak mengenakan pajak penghasilan pribadi dan mengenakan tarif pajak 55 persen pada perusahaan.

Tak hanya itu, penduduk setempat tidak perlu membayar pajak pertambahan nilai (PPN) atau pajak penjualan, serta tidak ada pajak jaminan sosial. Namun, mereka harus menyumbangkan 5 persen pendapatannya ke dana tabungan negara. 7. Sekitar 80 persen wilayahnya merupakan hutan hujan

Meski merupakan negara kecil, Brunei Darussalam berhasil melestarikan hampir 80 persen wilayahnya sebagai hutan hujan.

Hutan tropis ini menjadi rumah bagi banyak spesies flora dan fauna yang terancam punah, seperti macan tutul Sunda, bekantan, dan bekantan. 8. Negara Asia pertama yang melarang pengumpulan sirip hiu

Brunei menjadi negara Asia pertama yang melarang penangkapan ikan hiu dan sirip pada bulan Juni 2013.

Penangkapan sirip hiu dianggap sebagai praktik kejam dan berbahaya bagi kelestarian ekosistem. Tidak hanya itu, penjualan dan impor produk SAARC juga dikriminalisasi di dalam negeri. 9. Protektorat Inggris

Pada tahun 1847, Sultan Brunei Darussalam menyetujui perjanjian dengan Inggris, dan pada tahun 1888, Brunei resmi menjadi protektorat Inggris.

Pada tahun 1906, sistem perumahan didirikan. Residen Inggris menjadi wakil pemerintah untuk memberi nasihat kepada raja mengenai segala hal kecuali adat istiadat Melayu, tradisi dan ajaran agama Islam. 10. Negara dengan tingkat korupsi yang rendah

Pada tahun 2019, Brunei Darussalam menduduki peringkat ke-35 dari 180 negara dalam Indeks Persepsi Korupsi Transparency International.

Berdasarkan situs resmi pemerintah Amerika Serikat, Sultan Hassanal Bolkiah dalam pidatonya berulang kali menyatakan bahwa korupsi adalah tindakan yang tidak dapat diterima. 11. Negara dengan utang rendah

Rasio PDB Brunei Darussalam pada tahun 2018 sebesar 1,9-2,4 persen. Oleh karena itu, negara ini adalah salah satu negara dengan utang paling sedikit di dunia. 12. Negara dengan kepemilikan mobil tertinggi

Pada tahun 2020, Brunei Darussalam mencatat rasio kepemilikan kendaraan tertinggi di antara negara-negara ASEAN, yaitu sekitar 997,8 kendaraan per 1.000 penduduk.

Artinya, rata-rata setiap orang di negara tersebut memiliki kendaraan roda empat. 13. Pers terbatas

Mengutip Monitor.civiscus.org, Reporters Without Borders (RSF) menempatkan Brunei Darussalam pada peringkat 154 dari 180 negara dalam Indeks Kebebasan Pers.

Pemerintah setempat dapat menutup media tanpa alasan dan denda, serta memenjarakan jurnalis hingga tiga tahun karena pemberitaan yang “jahat”. 14. Hari Natal dilarang

Brunei Darussalam telah melarang perayaan Natal sejak 2014. Bagi umat Kristiani dan Katolik yang ingin merayakan Natal, kegiatannya harus dilakukan secara pribadi dan harus dikonfirmasi terlebih dahulu dengan pihak berwenang setempat.

Warga yang melanggar aturan akan didenda $20.000 setara Rp319 juta, atau penjara hingga lima tahun. 15. Larangan perkawinan beda agama

Sebagai negara yang menerapkan hukum syariah, Brunei Darussalam menyebut pernikahan antara umat Islam dan non-Muslim adalah zina.

Direktur Human Rights Watch Asia John Sifton mengatakan kepada BuzzFeed News pada Jumat, 9 Mei 2014, banyak pasangan beda agama yang meninggalkan negaranya.

Melinda Dwi Pushpita

Pilihan Editor: 5 Hidangan Khas Brunei Darussalam, Tempat Royal Wedding Dilangsungkan Minggu Lalu

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut negara-negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

ASEAN terdiri dari 11 negara yang terletak di Asia Tenggara. Ini adalah negara terkecil di Asia Tenggara berdasarkan wilayah. Lebih terinci

Duta Besar Ahmad Ubedila mengunjungi tiga penjara di Maraburong dan Jerudong pada tanggal 30 April 2024. Di sana ia bertemu dengan tahanan sipil asal Indonesia. Lebih terinci

PT Pupuk Indonesia (Persero) bermitra dengan Brunei Fertilizer Industries Sdn Bhd (BFI) untuk menjajaki pengembangan urea dan amonia. Lebih terinci

Sebuah perusahaan asal Brunei mengumumkan akan menggarap proyek kereta cepat Trans Kalimantan yang menghubungkan ibu kota nusantara atau IKN dengan Malaysia. Lebih terinci

Selengkapnya tentang kuliner khas Brunei Darussalam, berikut sederet jajanan khas negara di Pulau Kalimantan ini. Lebih terinci

Meski berada di urutan keenam pewaris takhta Brunei Darussalam, Pangeran Abdul Mateen semakin tenar dalam beberapa tahun terakhir. Lebih terinci

Dipilih sendiri oleh kedua mempelai, berikut daftar lagu dari makan malam kerajaan Pangeran Mateen dan Anisha Rosna. Lebih terinci

Jokowi merekrut investor proyek IKN di Brunei Darussalam sembari merampungkan undangan pernikahan putra Sultan Hassanal Bolkiah. Lebih terinci

Istana Nurul Iman merupakan kediaman resmi Sultan Hassanal Bolkiah dari Brunei, sekaligus pusat pemerintahan negara tersebut. 5 Periksa faktanya. Lebih terinci

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *