5 Destinasi Wisata Alam Wajib Dikunjungi Saat ke Lumajang: Gua Tetes Hingga Hutan Bambu

NEWS24.CO.ID – Berbicara tentang tempat-tempat di Jawa Timur, Kabupaten Lumajang sepertinya sangat cocok disebut sebagai tempat dengan 1001 tempat wisata karena keberagamannya.

Wisata berkualitas tinggi di kawasan ini adalah wisata alam. Alam Lumajang sungguh menarik. Puncak tertinggi dataran tinggi jawa terletak di Kabupaten ini yaitu Gunung Semeru, tak terkecuali wisata air Danau Ranu Kombolo yang terletak di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, juga terdapat air terjun dengan warna biru yang indah bernama Kapas. . Biru 5 Wisata Alam Air Terjun di Lumajang

1. Gunung Semeru

Gunung Semeru atau dengan nama lain Mahameru terletak di Jawa Timur khususnya di Kota Malang dan Kabupaten Lumajang. Gunung Semeru merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa dan tertinggi ketiga di Indonesia setelah Gunung Kerinci di Jambi dan Gunung Rinjani di NTB. Gunung Semeru memiliki ketinggian 3.676 MDPL.

Danau ini terbentuk akibat aktivitas kawah besar Gunung Jambangan yang sedang mengalami proses pencairan. Lubang-lubang tersebut menampung banyak air hingga akhirnya terbentuklah sebuah danau besar.

Dalam perjalanan menuju ke atas kita bisa mengunjungi salah satu telaga yang tak kalah indahnya, telaga ini bernama Ranu Kumbolo. Air di telaga ini sangat bersih sehingga masyarakat setempat menyebutnya air suci. Selama berada di danau ini, masyarakat dilarang mandi dan mencuci untuk menjaga ekosistem perairan.

Selain menjadi tempat favorit para pendaki untuk menyaksikan matahari terbenam, keindahan gunung ini bahkan sempat diabadikan dalam film berjudul 5 CM yang menceritakan perjalanan sekelompok anak muda mendaki gunung tersebut.

Tak hanya keindahan alamnya yang memukau, tempat ini juga menjadi rumah bagi flora dan fauna Indonesia, seperti bunga capercaillie dan bunga Edelwis.

2. Air Terjun Kapas Biru

Lokasi air terjun Kapas Biru adalah Dusun Mulyoharjo, Desa Pronojiwo, Kecamatan Pronojiwo, Negara Bagian Lumajang, Jawa Timur.

Air terjun ini panjangnya sekitar 100 meter. Aliran JESSYCA GAZELLA cukup kental diantara dua batu tinggi dengan hiasan kayu natural.

Air yang mengalir berasal dari sungai Lengkong dan Besukbang yang berhulu di kaki Gunung Semeru. Airnya sangat jernih dan berwarna biru pekat sehingga terlihat dari kejauhan sepanjang air terjun. Sisi-sisinya dihiasi pepohonan yang indah.

3. Air Terjun Tumpak Sewu

Air Terjun Tumpak Sewu yang terletak di Sidomulyo, Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, memiliki pesona yang mungkin akan membuat Anda takjub.

Air Terjun Tumpak Sewu atau yang dalam bahasa Jawa Timur disebut Coban Sewu merupakan air terjun yang airnya banyak.

Kurang lebih 120 meter. Air terjun ini mempunyai aliran air yang menyerupai tirai, sehingga air terjun ini termasuk dalam kategori air terjun berundak.

Harga tiket masuk air terjun ini sangat murah, pengunjung hanya membayar Rp10.000 per orang untuk wisatawan domestik dan Rp50.000 untuk wisatawan mancanegara. Jam operasional Objek Wisata Air Terjun Tumpak Sewu dibuka untuk umum setiap hari mulai pukul 08:00 hingga 17:00 WIB.

Selain berfoto dan menikmati air terjun Tumpak Sewu, pengunjung juga bisa mampir ke Gua Bidadari yang terletak tidak jauh dari air terjun, hanya berjarak 300 meter. Akses untuk menuju kawasan ini sangat mudah dan lancar sekali.

Tak hanya itu, ada juga telaga berwarna biru. Tempat ini tidak jauh dari Gua Bidadari yang hanya berjarak 50 meter.

4. Hutan bambu

Lumajang juga menawarkan tempat wisata serupa wisata alam luar negeri di hutan bambu di Distrik Sagono, Kyoto, Jepang. Hutan bambu di Lumajang terletak di desa Sumber Mujur, kecamatan Candipuro. Tempat wisata ini banyak menarik wisatawan karena suasananya yang hijau dan asri serta udaranya yang segar.

Selain itu pengunjung juga bisa menikmati area pemandian alam yang juga ditawarkan. Tempat ini juga menjadi rumah bagi berbagai satwa seperti monyet ekor panjang, kelelawar buah, dan berbagai jenis ikan. Tiket tamu perorangan dijual dengan harga Rp. 3.000 untuk anak-anak dan Rp. 5.000 untuk dewasa.

5. Jatuhkan Gua

Gua Air Terjun ini letaknya jauh dari Air Terjun Tumpak Sewu, yakni Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang. Sesuai dengan namanya, saat memasuki goa, pengunjung akan disambut dengan kesejukan dan pemandangan air yang memancar dari celah-celah bebatuan. Airnya berasal dari air terjun yang berada di atas gua.

Fakta menariknya, gua ini tersusun dari stalaktit dan stalagmit sehingga menghasilkan arsitektur yang sangat indah jika dilihat dari luar.

Sayangnya lokasi untuk mencapai goa ini tidak selalu mudah sehingga pengunjung harus memilih waktu cerah untuk bisa datang dan menikmati pemandangan goa ini. Tiket masuknya dijual dengan harga Rp. 10.000 per orang dan parkir hanya antara 3.000 hingga 6.000.

Itulah 5 tempat wisata alam di Kabupaten Lumajang yang wajib dikunjungi jika Anda datang ke kawasan ini.

TIARA JUWITA | AWAL HARI | NETANIA ROMAULI | TAMPUBOLON JENIATI ARTAULI | JESSYCA GAZELLA Pilihan Redaksi: Sedikitnya 11 jembatan di Lumajang rusak akibat banjir lahar dingin Gunung Semeru

Ibarat surga yang tersembunyi, Pantai Watunene menjadi salah satu dari beragam objek wisata pantai indah yang ada di Kabupaten Gunungkidul. Itu? Kamu ingin tahu? Baca selengkapnya

Hari jadi Kabupaten Gunungkidul adalah Jumat Legi tanggal 27 Mei 1831 atau Tanggal 15 Grand Je 1758, sebagaimana tertulis dalam Keputusan Gubernur. Baca selengkapnya

Sejak pertengahan abad ke-18, banyak wisatawan berkumpul di Lauterbrunnen.

Rambu-rambu pada wisata pelatihan ini bertujuan untuk memberikan rasa aman selama kegiatan wisata pelatihan berlangsung.

Candi Mendut merupakan situs sejarah yang sangat penting dalam rangka perayaan Waisak di Indonesia. Berikut beberapa fiturnya. Baca selengkapnya

Kepulauan Seribu menjanjikan bisa menjadi destinasi liburan para wisatawan, tak jauh dari Jakarta dan memiliki setidaknya 6 pulau populer. Baca selengkapnya

Tiga tempat wisata buatan di Yogyakarta ini mungkin bisa menginspirasi wisatawan untuk menghabiskan akhir pekan panjang Waisak

Alternatif destinasi wisata yang tidak terlalu ramai turis, seperti Danau Kakaban di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, yang dihuni ubur-ubur tak menyengat. Baca selengkapnya

BNN menangkap seorang pengedar ganja saat mengambil paket tersebut dari sebuah universitas di Jakarta Timur. Enjot dikenal juga dengan sebutan JL. Baca selengkapnya

DPP PDIP melepas pelari pembawa obor perjuangan dari api abadi Mrapen, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah untuk Munas PDIP. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *