JAKARTA TEMPO.CO – Pemerintah berencana segera melepas jemaah haji Indonesia yang berangkat ke Arab Saudi mulai Minggu, 12 Mei 2024. Jadwal Rencana Keberangkatan Haji (RPH) Indonesia 2024 Direktur Penyelenggara Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Hilman Latif, 3 Januari 2024.
Berdasarkan pemberitaan berbagai sumber, ada beberapa fakta menarik seputar Haji 2024.
1. Jumlah peserta maksimal
Tahun ini, Indonesia berencana memberangkatkan 241.000 calon jamaah haji. Kuota haji Indonesia tahun ini dinilai paling besar dari periode ibadah haji. “Pada tahun 2024, jumlah jemaah haji akan menjadi yang tertinggi sepanjang sejarah haji Indonesia,” kata Saiful Mujab menekankan Petunjuk Teknis (BIMTEC) Pejabat Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH). Arab Saudi 1445 H, seperti dilansir kemenag.go.id, pada Minggu, 24 Maret 2024, di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta.
Jika dilihat dari tahun-tahun sebelumnya (2015 dan 2016), kuota peserta haji reguler Indonesia mencapai 155.200 orang, sedangkan pada tahun 2017 dan 2018 sebanyak 204.000 orang. Dan pada tahun 2019, kapasitas jemaah reguler Indonesia sebanyak 214.000 orang, dan pada tahun 2020 dan 2021, Indonesia tidak memberangkatkan jemaah haji karena pandemi virus corona.
Pada tahun 2022, kuota haji Indonesia berkurang menjadi 100.051 orang. Pada tahun 2023, pemerintah berencana menambah lagi kuota haji menjadi 221.000 orang. Jumlah tersebut setara dengan jumlah jemaah haji yang berangkat pada tahun 2024 sebelum mendapat tambahan santunan slot haji dari Menteri Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi.
2. Vaksin meningokokus wajib
Jemaah haji internasional wajib menerima vaksin meningokokus minimal 10 hari sebelum kedatangan dan dalam waktu lima tahun, yang dibuktikan dengan surat keterangan dari negara asal. Mereka juga harus mendapatkan vaksinasi polio.
3. Penerbitan IC Card
Tahun ini, Arab Saudi merilis kartu pintar untuk membantu jamaah mengetahui tujuan hajinya. Tak hanya itu, kartu tersebut juga berisi informasi ibadah haji lainnya dan surat keterangan selesai haji sehingga menjadi pengingat bagi jamaah.
Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabia mengatakan pada konferensi pers, “Kartu ini akan membantu jamaah memahami ke mana mereka akan menunaikan ibadah haji.”
Tawfiq mengatakan, jemaah haji asal Indonesia akan mendapat kartu pintar resmi dari pemerintah Saudi.
4. Pendaftaran di Platform Nusuk
Kementerian Haji dan Umrah bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan mewajibkan seluruh jamaah untuk mendapatkan izin haji melalui platform Nusku. Hal ini penting untuk efektivitas ibadah haji.
5. Kesehatan harus terdaftar di aplikasi
Setelah vaksinasi, jemaah harus mendaftar pada aplikasi kesehatan untuk memastikan vaksinasi.
Menteri Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi, Bapak Tawfiq Fawzan Muhammad Al-Rabiyya bertemu dengan Wakil Presiden RI, Bapak Maruf Amindi, pada Selasa, 30 April 2024. Medan Merdeka Selatan No.6 Jakarta Pusat. Dalam pertemuan tersebut, Pak Tawfik mengatakan pemerintah Saudi akan memberikan tambahan 20.000 slot haji kepada WNI pada tahun 2024, kata Masduki Baidawi, Juru Bicara Wakil Presiden RI.
“Saya kira kedatangan Menteri Haji bertemu Wakil Presiden merupakan momen yang sangat penting, karena pemerintah Indonesia juga secara resmi menyampaikan terima kasih atas kebijakannya, terutama dari Menteri Haji Umroh yang memberinya kuota khusus, lapor di wapresri. .go.id, akan ditambah sebanyak 20.000 jemaah haji lagi dan “Jumlah tersebut telah diterima sebagai kebijakan pemerintah Indonesia,” kata juru bicara kantor sekretaris wakil presiden.
Selain itu, dalam pertemuan tersebut, Masdouki menyampaikan harapan Malaf Amin agar pemerintah Saudi dapat terus memberikan tambahan slot haji kepada Indonesia di tahun-tahun mendatang. Misalnya, waktu antrian jemaah haji di Sulawesi Selatan dan Jawa Timur saat ini cukup lama hingga mencapai 20 tahun. Tambahan alokasi tersebut diharapkan dapat mengurangi beban pemerintah Indonesia dalam 5 hingga 10 tahun ke depan.
Keberangkatan calon jemaah haji tahun 2024 dibagi menjadi dua kloter umum. Jemaah haji reguler tahun ini akan dibagi menjadi 554 kloter dan diberangkatkan dari 14 zona penumpang melalui 13 bandara. Area pendaratan berbeda untuk setiap gelombang. Gelombang pertama akan mendarat di Bandara Internasional Amir Mohammed Bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah dengan jadwal keberangkatan 12 hingga 23 Mei 2024. Gelombang kedua akan diberangkatkan pada 21 Mei hingga 1 Juni 2024, sembilan hari setelah pemberangkatan pertama.
Api Mahkota | Sapt Yunus |
Pilihan Redaksi: 3 Vaksin Wajib Jamaah Haji Tahun 2024
Semua Yatra Haji kini memiliki layanan satu atap bagi jamaah. Baca terus
Keterlambatan penerbangan dapat semakin melelahkan jemaah haji karena harus menunggu lebih lama. Baca terus
Selama perjalanan jauh, perlu makan sesuai kebutuhan setiap tiga jam sekali untuk menjaga tenaga dan stamina. Baca terus
Bagi para lansia yang melakukan perjalanan jauh seperti haji, disarankan untuk tidak minum kopi atau minuman dingin dalam keadaan perut kosong. Baca terus
Pemerintah telah menerapkan berbagai inisiatif untuk mengurangi jumlah kematian selama haji. Baca terus
Kementerian Agama melaporkan sebanyak 49.850 calon jemaah Indonesia berada di Madinah, Arab Saudi. Baca terus
Jamaah haji tanpa visa haji resmi dapat dideportasi dan dilarang memasuki Arab Saudi untuk jangka waktu yang ditentukan oleh undang-undang.
Meski membatalkan tahun lalu, Rafi Ahmed mengatakan ia berencana menunaikan ibadah haji bersama keluarga dan timnya tahun ini. Baca terus
Tim Sanitasi dan Keamanan Pangan memperoleh dan menguji sampel makanan yang dikonsumsi jamaah haji.
Pemeriksaan kesehatan calon jamaah haji merupakan langkah penting untuk menjamin perjalanan lancar dan aman. Apa itu pemeriksaan kesehatan? Baca terus
