TEMPO.CO, Jakarta – Beberapa orang mungkin pernah mengalami stroke ringan atau dikenal dengan stroke ringan atau peringatan sebelum stroke parah. Secara klinis, kondisi ini disebut serangan iskemik transien atau TIA.
Menurut American Heart Association, satu dari lima orang yang menderita TIA kemudian menderita stroke dalam waktu 90 hari. Para ahli memperingatkan bahwa TIA tidak boleh diabaikan karena sama seriusnya dengan stroke sungguhan.
Gejala stroke ringan dikatakan hilang dalam waktu 24 jam. Namun, kebanyakan durasinya lebih pendek, meski hanya satu jam. Berikut beberapa gejala stroke ringan dan apa yang harus dilakukan jika Anda menderita TIA.
Masalah Keseimbangan dan Kelemahan Salah satu gejala umum TIA adalah masalah keseimbangan dan kelemahan, biasanya di satu bagian tubuh, kata Dr. Hardik Amin, profesor neurologi dan direktur medis stroke di Rumah Sakit Yale New Haven, kepada HuffPost.
Penglihatan kabur Penderita mungkin mengalami gangguan penglihatan pada salah satu atau kedua mata, termasuk diplopia atau diplopia.
Wajah terkulai atau mati rasa Gejala lainnya adalah wajah terkulai atau hilangnya kontrol otot pada satu sisi. Penderita juga mungkin mengalami mati rasa sehingga sulit tersenyum dan menggerakkan bagian mulut. Gejala-gejala ini mirip dengan Bell’s palsy, yaitu menyebabkan kelumpuhan pada sebagian wajah.
Tangan lemah Dr. Larry Goldstein, salah satu direktur Kentucky Neuroscience Institute, mengatakan kelemahan lengan bisa menjadi gejala TIA. Mengangkat lengan atau benda dengan lengan ini bisa jadi sangat sulit, apalagi jika Anda belum pernah mencobanya sebelumnya. Gejala ini juga muncul pada satu sisi tubuh.
Kesulitan berbicara: Penderita juga mungkin mengalami kesulitan berbicara dan menemukan kata-kata yang tepat, jelas Amin. Kata-kata yang keluar mungkin terbata-bata atau membingungkan.
Pilihan Editor: Gejala dan Pemicu Stroke pada Wanita
Salah satu hal yang perlu dihindari penderita kolesterol adalah makanan yang mengandung santan. Mengapa? lihat informasi lebih lanjut
Efek akut kemarahan terhadap pembunuh darah bekerja, yang dapat meningkatkan kemungkinan serangan jantung dan stroke. lihat informasi lebih lanjut
Tak hanya olahraga dan pola makan sehat, ada cara lain yang mungkin tidak Anda duga ternyata bermanfaat bagi kesehatan jantung. lihat informasi lebih lanjut
Artis Rio Reifani ditangkap polisi untuk kelima kalinya karena mengedarkan narkoba. Apa itu sabu dan bahaya penggunaannya? lihat informasi lebih lanjut
Pakar kesehatan membagikan lima tips bagi wanita untuk mengurangi risiko stroke. Sebab, risikonya dinilai lebih besar bagi perempuan. lihat informasi lebih lanjut
Ahli saraf menganjurkan pasien stroke untuk mengonsumsi kacang-kacangan karena mengandung antioksidan dalam jumlah besar. Apa lagi yang direkomendasikan? lihat informasi lebih lanjut
Minum air dingin menyebabkan fibrilasi atrium (AFib). Apa saja risiko kesehatannya? lihat informasi lebih lanjut
Berikut 12 tips untuk membantu mencegah kadar kolesterol dan gula darah tinggi, termasuk pola makan dan manajemen stres. lihat informasi lebih lanjut
Masyarakat diimbau untuk memeriksakan gula darah, tekanan darah, dan kolesterol untuk mencegah penyakit stroke yang dapat terjadi sewaktu-waktu. lihat informasi lebih lanjut
Kebiasaan tidur yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan. lihat informasi lebih lanjut