5 Masjid di Hong Kong yang Menarik Wisatawan Muslim, Tertua Dibangun pada 1840-an

NEWS24.CO.ID – Hong Kong bukanlah tujuan wisata utama bagi wisatawan Muslim di seluruh dunia. Namun wilayah administratif khusus China ini mulai mengembangkan pariwisata muslim. Salah satu daya tarik umat Islam di kota ini adalah masjid.

Ada lima masjid di Hong Kong, salah satunya adalah Masjid Jamia tertua yang dibangun pada tahun 1940-an. Berikut lima masjid di Hong Kong

1. Masjid Kowloon dan Islamic Center

Kowloon adalah salah satu kawasan Muslim di Hong Kong. Lebih dari 70 persen restoran di wilayah tersebut memiliki sertifikat halal. Masjid terbesar di Hong Kong terletak di sini.

Terletak di persimpangan Jalan Nathan dan Haiphong di Tsim Sha Tsui, Masjid dan Pusat Islam Kowloon dapat menampung 3.500 orang. Didirikan oleh garnisun Muslim yang ditempatkan di wilayah tersebut, masjid ini mewakili sejarah unik komunitas Muslim setempat.

Masjid dan Pusat Islam Kowloon (HKTB/Shafak Taika)

Dengan empat menara yang tingginya mencapai 11 meter, masjid ini memiliki tampilan yang unik. Konstruksinya juga menggunakan marmer putih pada trotoar dan fasad, dihiasi detail jendela berkisi-kisi.

2. Masjid Islamic Center Ammar dan Usman Ramju Sadiq

Masjid Islamic Center Ammar dan Usman Ramju Sadiq resmi dibuka pada tanggal 14 September 1981. Dikelola oleh Hong Kong Islamic Union, masjid ini melayani kebutuhan komunitas Muslim di sana.

Gedung ini memiliki delapan lantai. Terdapat mushola untuk laundry di lantai satu dan dua. Ruang salat wanita terletak di lantai tiga. Lantai 4-8 dilengkapi dengan fasilitas administrasi dan komunal, termasuk ruang kelas, dapur Islami, perpustakaan, kantor imam, guru mengaji dan organisasi Islam. Gedung ini mampu menampung lebih dari 1500 orang.

3. Masjid Jami

Masjid Jamia merupakan masjid pertama di Hong Kong yang dibangun pada tahun 1840-an dan kemudian diperluas pada tahun 1915. Bangunan terdaftar Kelas I ini berbentuk persegi panjang dengan pintu masuk utama dan jendela lengkung bergaya Arab di setiap sisinya. Dewan Pengawas melakukan renovasi besar-besaran pada tahun 2011-12 dan 2012-13 dengan dukungan keuangan yang signifikan dari Otoritas Pembangunan Pemerintah Hong Kong. Sejarahnya menarik wisatawan muslim untuk mengunjunginya.

Masjid ini berukuran panjang sekitar 70 kaki atau 21 meter, lebar 40 kaki atau 12 meter, dan tinggi 20 kaki atau 6 meter. Di bagian atas bangunan terdapat serambi berkubah. Masjid ini mampu menampung lebih dari 400 orang. Sholat lima waktu, salat Jumat, dan salat Idul Fitri Ramadhan dilakukan di masjid ini. Sholat tarawih dilaksanakan di sini, dan kurban buka puasa dipersembahkan di sini pada bulan Ramadhan.

4. Masjid Chai Wan

Dikelilingi pegunungan dan rerumputan hijau subur, masjid ini sangat ideal bagi Anda yang ingin menikmati lingkungan yang damai dan tenteram. Di luar musala terdapat ruang terbuka yang cocok untuk pertemuan keagamaan kecil. Masjid Chai Wan terletak di Tai Tam Gap, Chai Wan, Hong Kong.

5. Masjid Stanley

Masjid ini dibuka pada tanggal 1 Januari 1937. Terletak di Jalan Tung Tau Wan 53 di area terlarang Penjara Stanley, masjid ini kecil namun indah dengan ruang sholat, serambi dan halaman. Pada tanggal 18 Desember 2009, Komite Penasihat Otoritas Barang Antik dan Monumen Hong Kong menetapkan Masjid Stanley sebagai Bangunan Bersejarah Kelas 1.

Pilihan Editor: Tiga Kota Wisata Muslim di Filipina

Aktor Chow Yun Fat akan berusia 69 tahun pada 18 Mei 2024. Ini profilnya. Baca selengkapnya

Ketua Rukun Warga 02, Kelurahan Cakung Timur, Jakarta Timur, Amir Muchlis Kontraktor Masjid Al Barkah Ahsan Hariri berharap bisa dilaporkan ke polisi. Baca selengkapnya

Pembangunan Masjid Al Barkah Cakung terhenti. Pihak pengelola masjid meminta kontraktor segera menyelesaikan pembangunannya. Baca selengkapnya

Kontraktor pembangunan Masjid Al Barkah diberikan waktu tambahan untuk menyelesaikan pembangunan masjid tersebut. Tapi itu belum selesai. Baca selengkapnya

Pembangunan masjid baru Al Barka masih terhenti. Meski pihak pengelola mendapat kompensasi dari Bina Marga DKI. Baca selengkapnya

Beberapa pengurus Masjid Al-Barka mengatakan uang Rp 70 juta yang mereka terima berasal dari kelebihan dana pembongkaran makam. Baca selengkapnya

Kontraktor berjanji akan menyelesaikan pembangunan Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 34, Cakung Timur, Cakung, Jakarta Timur. Baca selengkapnya

Pencemaran lingkungan dapat menyebabkan masuknya zat-zat ilegal. Sertifikasi produk halal dapat meningkatkan rasa aman konsumen. Baca selengkapnya

Proyek pembangunan Masjid Al Barkah senilai Rp 9,75 miliar di Cakung, Jakarta Timur terhenti. Baca selengkapnya

Ahmad Satiri, Ketua Pengurus Masjid Al-Barka mengaku, mereka membagikan uang tersebut kepada masing-masing pengurus masjid. Kompensasi dari Bina Marga DKI. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *