6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

TEMPO.CO, Jakarta – Salah satu faktor pemicu kecemasan pada penderita autisme adalah kepadatan dan perubahan rutinitas sehari-hari. Segala sesuatu yang asing bagi penderita autis, terutama anak-anak, dapat menempatkan mereka dalam situasi yang sulit. Namun, bukan berarti Anda tidak bisa mengajak anak autis berlibur.

Dalam laporan USA Today, seorang ibu dari anak autis berbagi tips bermanfaat dalam mengajak anak autis berlibur. Berikut enam tips yang bisa Anda lakukan sebelum dan saat bepergian dengan anak autis. Pilihlah destinasi wisata dengan atraksi terpopuler

Tak berbeda dengan anak kecil pada umumnya, anak autis mempunyai ketertarikan terhadap berbagai hal. Namun tingkat rasa ingin tahu pada anak autis lebih tinggi dibandingkan anak normal.

Kebun binatang atau taman safari cocok untuk anak-anak yang tertarik dengan berbagai jenis flora dan fauna, sedangkan taman bermain cerdas interaktif cocok untuk anak-anak yang menyukai aktivitas artistik seperti menggambar, mewarnai, atau bermain. Pemilihan destinasi wisata yang memiliki atraksi yang sesuai dengan hobi dan minat anak autis akan membuat perjalanan menjadi nyaman dan menyenangkan bagi anak.2. Jelaskan itinerary secara detail sebelum keberangkatan

Daftar detail rencana perjalanan untuk anak autis dapat mengurangi risiko kecemasan yang timbul jika harus meninggalkan rutinitas dan zona nyamannya. Jelaskan secara detail di itinerary tujuan dan aktivitas yang akan mereka lakukan, apa saja yang akan mereka lihat, urutan wahana yang akan mereka naiki, dan lain sebagainya, sehingga mereka mempunyai gambaran terlebih dahulu dan apa saja yang tidak perlu dikhawatirkan. Mereka akan lulus nanti.

Jika anak Anda sudah cukup besar untuk berdiskusi, ada baiknya Anda melibatkan mereka dalam perencanaan perjalanan. Ini juga akan menjadi cara untuk membantu mereka dalam proses membiasakan diri dengan kegiatan yang akan datang sehingga mereka menjadi lebih bersemangat untuk menantikannya.3. Pilih penerbangan dan tujuan ramah autisme

Saat ini banyak maskapai asing yang menawarkan fasilitas ramah autisme untuk mengakomodasi anak autis yang lebih sensitif terhadap atmosfer pesawat yang padat agar penerbangannya nyaman. Beberapa di antaranya adalah Alaska Airlines, Turkish Airlines, British Airways, dan Islandiaair. Program seperti Hidden Disabilities Sunflower Program dan TSA Cares juga bisa menjadi pilihan perjalanan udara ramah autisme.

Selain penerbangan, cobalah mencari tahu lebih jauh mengenai tempat wisata ramah autisme. Banyak destinasi wisata seperti resort, hotel atau pantai yang sudah memiliki sertifikasi khusus dalam hal ini. Sertifikat Certified Autism Specialist atau CAS dan Autism Certificate atau program AC dapat diperoleh dari International Credentialing and Continuing Education Standards atau IBCCES, sebuah organisasi kemanusiaan yang berbasis di Amerika Serikat dan Dubai.

Untuk hotel, biasanya terdapat layanan yang dapat memenuhi kebutuhan tetap para penyandang autisme. Ibarat seorang chef istimewa yang menyajikan makanan dengan gambar yang tidak mengganggu kenyamanan penonton autis. Beberapa di antaranya, Universal Studios, Double Tree Hilton Hotel dekat pintu masuk Orlando atau JW Marriott Desert Springs Resort & Spa di California, AS, menyediakan kebutuhan berbeda seperti selimut lipat yang biasanya disukai para penyandang autisme.4. Sertakan waktu tenang yang cukup dalam rencana perjalanan Anda

Anak autis seringkali merasa terbebani dengan berbagai rangsangan yang diterimanya dari hal-hal yang dilihat, didengar, atau dirasakan. Sebaiknya berikan waktu tenang yang cukup setiap hari yang dapat digunakan secara khusus untuk relaksasi.

Cara ini bisa dilakukan dengan kembali ke hotel dan menginap beberapa jam sebelum kembali memulai aktivitas luar ruangan. Jika kondisi tidak memungkinkan untuk kembali ke hotel, anak dapat menikmati waktu tenang dengan pergi ke tempat yang sepi dan tidak ramai pengunjung, atau dengan pergi ke ruangan tenang yang dirancang khusus untuk anak autis. 5. Ciptakan rutinitas dalam agenda perjalanan Anda

Perubahan menjadi salah satu pemicu rasa cemas dan gelisah pada anak autis. Mempertahankan rutinitas penting bahkan ketika orang tua jauh dari rumah atau bepergian.

Tips ini bisa dilakukan dengan mengatur waktu makan yang sama setiap hari, melanjutkan aktivitas dan kembali ke hotel sebelum waktu makan berikutnya. Langkah-langkah ini dapat membantu anak autis merasa aman dan tidak khawatir akan rangsangan berlebihan di luar zona nyamannya. 6. Bawalah barang favorit untuk kenyamanan

Barang-barang tertentu, seperti headphone peredam bising atau permainan kecil yang mengalihkan perhatian, dapat membantu anak autis merasa lebih nyaman di ruang sempit. Tak hanya itu, barang kesayangan pribadi seperti selimut, mainan, atau camilan favoritnya juga bisa menjadi pengalih perhatian yang ampuh. Jika mereka harus menunggu di tempat yang sama untuk beberapa saat, benda-benda yang mereka kenal akan terasa nyaman bagi mereka.

Pilihan Editor: Disney mengubah layanan bagi penyandang disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

Air India telah membatalkan beberapa penerbangan karena awak kabin yang sakit. Baca selengkapnya

Hanya sedikit orang yang tahu tentang Guinea, di bagian barat Afrika, di mana kota terbesarnya adalah Conakry. Inilah 5 destinasi wisata unggulan. Baca selengkapnya

Penetapan status bandara tidak berdampak terhadap pelayanan penerbangan haji melalui Bandara Adi Somarmo. Baca selengkapnya

Kementerian PUPR sedang mengerjakan runway, sedangkan Kementerian Perhubungan sedang mengerjakan gedung terminal bandara VVIP IKN. Baca selengkapnya

Ada beberapa cara untuk menghindari kursi pesawat tanpa jendela, namun itu tidak mudah. Baca selengkapnya

Seorang pakar perjalanan berbagi tips liburan keluarga Baca selengkapnya

Budi Karya menginstruksikan agar properti di Bandara Tuang Tambusai, Riau diserahkan kepada Kementerian Perhubungan. Baca selengkapnya

Proyek pembangunan Bandara AH Nasution mulai dibangun pada tahun 2020 dengan anggaran Rp434,5 miliar. Baca selengkapnya

Penutupan Bandara Sam Ratulang Manado diperpanjang hingga pagi ini, 5 Mei 2024, pukul 10.00 WITA. Baca selengkapnya

Detektif swasta Israel yang dicari oleh AS ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *