7 Tips Mencegah Pikun di Usia Muda

TEMPO.CO, Jakarta – Penyakit Alzheimer atau yang dikenal dengan demensia adalah suatu kondisi di mana kemampuan berpikir, daya ingat, dan kognitif lainnya menurun. Memori adalah kemampuan seseorang untuk menyimpan informasi dan mengingatnya kembali ketika diperlukan.

Penyakit Alzheimer tidak hanya menjadi masalah bagi orang lanjut usia saja, namun juga bisa terjadi pada usia yang lebih muda. Gejala demensia di usia muda antara lain kesulitan daya ingat, sulit berkonsentrasi, kesulitan beraktivitas sehari-hari, disorganisasi waktu, kesulitan persepsi visual, gangguan komunikasi, perubahan perilaku, dan perubahan kepribadian.

Salah satu cara mendeteksi demensia sejak dini adalah dengan tes pencatatan jam. Dalam tes ini, mintalah seseorang menggambar jam tradisional dengan angka dan jarum penunjuk waktu. Jika hasil tes menunjukkan kesalahan, itu mungkin merupakan tanda demensia.

Kesalahan tersebut bisa berupa angka yang tidak lengkap, angka yang berulang, urutan angka yang salah, atau kesalahan pengetikan waktu. Deteksi dini penting untuk memastikan intervensi dan pengobatan yang tepat bagi orang yang mungkin menderita demensia.

Tips mencegah demensia selagi muda

1. Meningkatkan kinerja otak

Permainan ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga dapat berfungsi sebagai strategi pencegahan cedera otak. Memilih permainan yang merangsang otak, seperti teka-teki silang atau tetris, dapat meningkatkan daya ingat, meningkatkan konsentrasi, dan kemampuan memecahkan masalah. Selain bermain game, aktivitas bermusik juga dapat membantu menjaga kesehatan otak dan mencegah kehilangan ingatan.

2. Berolahraga secara teratur

Olahraga teratur terbukti meningkatkan fungsi memori dan mengurangi risiko demensia.

3. Berlatih meditasi dan perhatian penuh

Teknik relaksasi seperti meditasi dan mindfulness dapat meningkatkan fungsi memori jangka pendek, serta memori spasial, yang berkaitan dengan pemahaman ruang dan arah. Dengan mengurangi tingkat stres dan menjaga ketenangan, meditasi dan kewaspadaan dapat menjadi cara efektif untuk menghindari demensia.

4. Pertahankan berat badan yang sehat

Menjaga berat badan ideal tidak hanya penting untuk kesehatan fisik, tetapi juga dapat membantu mencegah kerusakan otak dan kehilangan ingatan.

5. Interaksi sosial

Interaksi sosial dapat membantu mencegah depresi dan menurunkan tingkat stres yang merupakan faktor yang mempengaruhi hilangnya ingatan. Berkumpul bersama teman, keluarga, atau kerabat bisa menjadi salah satu upaya pencegahan yang efektif.

6. Tidur yang cukup

Tidur yang cukup membantu konsentrasi dan meningkatkan konsolidasi memori. Oleh karena itu, tidur yang cukup merupakan strategi penting untuk mencegah hilangnya ingatan.

7. Pola makan sehat

Makanan dan minuman yang dikonsumsi mempunyai dampak signifikan terhadap kesehatan otak. Untuk mencegah kehilangan ingatan, kurangi asupan alkohol, gula, dan karbohidrat olahan, serta tingkatkan asupan makanan sehat seperti ikan, ayam, sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Suplemen kaya asam lemak omega-3 juga dapat membantu meningkatkan fungsi memori.

TELEMED.IHC.ID |Penyakit Alzheimer.CA |. MOUNTELIZABETH.COM |

Pilihan Editor: Serupa tapi berbeda, inilah perbedaan Alzheimer dan demensia

Sleep apnea adalah suatu kondisi yang menyebabkan orang berhenti bernapas secara berkala saat mereka tidur. Baca selengkapnya

Olahraga lebih dari sekedar berolahraga atau membangun otot.

Satu dari 10 orang yang didiagnosis dengan gangguan kognitif ringan nantinya akan menderita demensia. Berikut gejala yang harus diwaspadai dan cara mencegahnya. Baca selengkapnya

Para ilmuwan telah menemukan bahwa beberapa faktor dan kebiasaan yang tampaknya tidak berbahaya dapat mempercepat penuaan otak. Baca selengkapnya

Epinefrin, juga dikenal sebagai epinefrin, adalah hormon yang biasanya diproduksi ketika tubuh dihadapkan pada situasi gugup atau stres. Baca selengkapnya

Penyakit Alzheimer didefinisikan sebagai penurunan fungsi di luar jaringan otak atau korteks, sehingga mengakibatkan berkurangnya kecerdasan. Baca selengkapnya

Gaya hidup dapat membantu mengurangi risiko demensia dan penyakit Alzheimer. Baca selengkapnya

Semua kebiasaan tersebut tidak buruk karena bisa diubah dengan gaya hidup sehat. Baca selengkapnya

Dengan menerapkan tips ini dalam kehidupan sehari-hari, Anda dapat meningkatkan daya ingat dan mengurangi kemungkinan lupa. Baca selengkapnya

Ternyata lupa memiliki manfaat penting bagi kesehatan otak dan kreativitas Anda. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *