BERITA TAMBAKBET – di kenal sebagai surga bagi penyelam yang ingin menjelajahi bangkai kapal dari era Perang Dunia II. Banyak kapal yang tenggelam di wilayah ini akibat pertempuran besar antara sekutu dan pasukan Jepang. BANGKAI KAPAL PERANG DUNIA
Salah satu alasan mengapa banyak adalah kekayaan sejarah yang tersembunyi di, serta biota laut yang telah menjadikan ini sebagai rumah baru. Selain itu, perairan di Asia Tenggara relatif hangat dan jernih, menjadikannya destinasi ideal bagi penyelam bangkai kapal.
BACA JUGA : Rekomendasi Situs Betting Bola Terpercaya!
Melansir dari , Asia Tenggara terkenal sebagai destinasi menyelam populer berkat spot-spot luar biasa seperti , Raja Ampat, Kepulauan Similan, dan Sipadan. Lokasi-lokasi ini menawarkan keindahan bawah laut yang memukau dan pengalaman menyelam yang unik, termasuk penyelaman di bangkai kapal bersejarah.
Asia Tenggara memiliki sekira 2.000 bangkai kapal dari era Perang Dunia II, dengan banyak di antaranya belum di eksplorasi. Setiap bangkai kapal memiliki kisahnya sendiri, mengingatkan kita pada peristiwa penting di masa lalu.
BANGKAI KAPAL PERANG DUNIA
Dengan keindahan alam yang luar biasa dan warisan sejarah yang kaya, menjelajahi Tenggara adalah pengalaman yang tidak boleh di bagi para pencinta petualangan bawah laut.
Salah satu misteri terkait karamnya adalah tidak adanya jasad, bahkan tulang belulang manusia di tersebut, terlepas dari banyaknya korban tewas dan kerugian materiil dalam kejadian tersebut.
BACA JUGA : Rekomendasi Situs Slot Gacor!
tenggelam pada setelah bertabrakan dengan gunung es di perairan Atlantik Utara saat dalam perjalanan dari ke Dari dan kru yang berada dalam nahas tersebut, lebih dari di antaranya tewas saat tenggelam ke dasar laut.Penumpang kelas tiga, yang sebagian besar terdiri dari imigran yang mencari baru di Amerika, juga sangat menderita, karena hanya dari sekira kelas tiga yang selamat. merupakan tragedi yang belum pernah terjadi dalam sejarah, dan dengan hilangnya nyawa yang begitu besar, namun, mengapa sama sekali tidak ada jenazah manusia yang di temukan di puing tersebut.
Bangkai Titanic di temukan oleh ahli kelautan Robert Ballard pada 1985, lebih dari 70 tahu setelah kapal itu tenggelam. Ballard menemukan bangkai Titanic di kedalaman 12.500 kaki atau 3.800 meter di bawah permukaan laut.
