TEMPO.CO, Jakarta – Direktur Profit Forexindo Futures Ibrahim Assuaibi memperkirakan harga emas dan minyak tidak akan terpengaruh signifikan pasca serangan Iran ke Israel.
“Serangan yang terjadi Minggu hari ini tidak berpengaruh pada pasar Asia. Yang jelas emas dunia turun, minyak stagnan,” kata Ibrahim kepada Tempo melalui telepon, Senin, 15 April 2024.
Ibrahim mengatakan, harga emas saat ini sebesar 2.357 dolar per ounce, sebelumnya mencapai 2.430 dolar per ounce. Saat ini harga minyak mentah berada pada angka $85,35 per barel, sebelumnya mencapai $87,63 per barel.
Lebih lanjut, Ibrahim meramalkan Iran tidak akan pernah menyerang Israel lagi. Ia juga memperkirakan tidak akan ada serangan Israel terhadap Iran.
Ibrahim mengatakan pernyataannya terkait dengan pernyataan Presiden AS Joe Biden terhadap serangan Israel ke Iran. Menurutnya, konflik Iran dan Israel tidak akan berlangsung lama sehingga dampaknya terhadap harga emas dan minyak tidak akan banyak.
“Serangan Iran terhadap Israel tidak ada habisnya sekarang karena pernyataan Iran dan Israel, dan juga Joe Biden,” katanya.
Pilihan Editor: Temukan 6 hal yang harus diwaspadai saat Arus Balik Idul Fitri
Project Nimbus adalah perjanjian untuk memberikan bantuan teknis kepada Israel. Baca selengkapnya
Israel mengatakan akan melanjutkan serangan terhadap Rafah di tengah pembicaraan dengan Hamas. Baca selengkapnya
Arab Saudi meminta Israel tidak menyerang Rafah. Baca selengkapnya
Universitas Columbia telah membatalkan upacara wisuda setelah protes pro-Palestina mengguncang kampus tersebut selama dua minggu. Baca selengkapnya
Program senjata Hamas diawasi oleh Amerika Serikat. Dalam pernyataannya kemarin, Amerika Serikat menentang serangan terhadap Rafah. Baca selengkapnya
Usulan gencatan senjata tersebut diterima Hamas di tengah ancaman serangan Israel ke Rafah. Baca selengkapnya
Sejak 7 Oktober, 16 pekerja medis tewas akibat serangan udara Israel di Lebanon, dan 380 orang lainnya tewas, termasuk 72 warga sipil
3 Berita Teratas Dunia Senin 6 Mei 2024 berkisah tentang Hamas dan Israel yang saling serang di Rafah, kota yang terletak di selatan Jalur Gaza. Baca selengkapnya
Israel telah meminta warga Palestina untuk meninggalkan wilayah kota Rafahit di Gaza untuk mempersiapkan serangan terhadap Hamas. Baca selengkapnya
Pelapor Khusus PBB untuk Palestina Francesca Albanese menyerukan gencatan senjata damai di Gaza dan diakhirinya rencana serangan di Rafah.