Amicus Curiae Megawati, Gibran Belum Tahu hingga Dianggap Tak Tepat oleh Otto Hasibuan

TEMPO.CO, Jakarta – Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Indonesia atau PDIP Hasto Kristianto, perwakilan Presiden Jenderal Megawati Soekarnoputri, mengajukan surat Amicus Curiae atau Sahabat Mahkamah ke Mahkamah Konstitusi (KC) di Jakarta, Selasa, April. 16 Agustus 2024.

“Saya di sini mewakili sahabat Mahkamah berkewarganegaraan Indonesia yaitu Ibu Megawati Soekarnoputri, sehingga Ibu Mega dihadirkan sebagai Amicus Curiae atau sahabat Mahkamah sebagai warga negara Indonesia.” kata Hasto.

1. Gibran belum tahu

Wali Kota Solo sekaligus Calon Wakil Presiden (kavapre), Gibran Rakabuming Raka mengaku tidak mengetahui adanya pengajuan surat Amicus Curiae yang diajukan ke Mahkamah Konstitusi (CC) oleh Ketua Umum PDI Perhuangan Megawati Soekarnoputri. Hal itu diungkapkan Gibran saat dimintai jawaban atas surat tersebut.

“Surat yang mana? Saya tidak membacanya. Nanti saya coba baca,” jawab Gibran di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu, 17 April 2024.

2. Mayoritas Amicus Curiae

Menurut Juru Bicara MK Fajar Laxono, partainya paling banyak menerima amicus curiae dalam sengketa terkait Pilpres 2024, Fajar mengatakan pihaknya juga kembali menegaskan berapa banyak amicus curiae yang diserahkan ke MK dalam sengketa terkait hasil pemilu presiden. .

“Saya kira ini amicus curiae paling banyak, hari ini kita dapat lima amicus curiae,” kata Fajar saat ditemui, Selasa malam, 16 April 2024 di Gedung MK I, Jakarta Pusat. “Ini pertama kalinya (lebih banyak) Amicus Curiae sebenarnya belum pernah terjadi sebelumnya.”

3. Komentar Ganjar

Ganjar Pranovo Megawati Soekarnoputri menilai penerapan amicus curiae akan memotivasi Mahkamah Konstitusi (CJ) untuk menyelesaikan perkara hasil pemilihan presiden (PHPU) 2024 secara adil.

Ganjar Megawati mengatakan, dirinya bukan satu-satunya orang yang memberi perhatian lebih pada Mahkamah Konstitusi. Sejumlah individu dan kelompok pun telah mengajukan amicus curiae ke Mahkamah Konstitusi.

“Saya kira ini saat yang tepat bagi MK untuk tidak membuat April Mop, tapi menghormati karya Kartini setelah kegelapan terungkap,” kata Ganjar pada Selasa, 16 April 2024.

4. BEM

(MK) menerima berkas Amicus Curiae dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum (FH) empat universitas di Indonesia. Mereka adalah OSIS Justicia FH, Universitas Gadjah Mada (UGM), BEM FH Universitas Padjadjaran (Unpad), BEM FH Universitas Diponegoro (Undip) dan BEM FH Universitas Airlangga (Unair).

Andy Hakim, Kepala Humas dan Urusan Dalam Negeri, mengatakan dokumen yang diterima akan dirilis secara rinci. “Amicus curiae ini kami serahkan ke Mahkamah Konstitusi Yang Mulia yang mengadili perkara PHPU. Kami akan sampaikan secara lengkap,” ujarnya pada Selasa, 16 April 2024.

5. Otto Hasibuan: Amicus Curiae-nya Megawati salah

Wakil Ketua Tim Pembela Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Otto Hasibuan Megawati menanggapi Amicus Curia atau Sahabat MK yang dikirim ke Mahkamah Konstitusi.

Menurut Otto, Amicus Curiae adalah permintaan suatu pihak yang ingin memberikan kontribusi kepada pengadilan dengan memberikan pendapat netral dari sudut pandang tertentu.

Dia menjelaskan, teman-teman pengadilan tidak boleh terlibat dalam kasus ini. Jadi kalau Bu Mega menjadi pihak dalam perkara ini, menurut saya dia tidak cocok menjadi amicus curiae, kata Otto di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat, Selasa, 16 April 2024. .

DEFARA DANNYA PARAMITA | AMELIA RACHIMA | ANDRI TRIANTO TJITRA | DIANTARA

Pilihan Redaksi: Masyarakat Ajukan Amicus Curiae Jelang Putusan MK, Pengamat: Bukan Alat Bukti Hukum, Tapi Bisa Jadi Bahan Pertimbangan

Tim kuasa hukum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggugat Komisi Pemilihan Umum (GEC) karena menerima pengangkatan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming ke Pengadilan Tata Usaha Negara atau PTUN. Gayus Lumbun, Ketua Tim Hukum PDIP, mengajak masyarakat untuk menyampaikan amicus curiae atau laporan yang sesuai ke pengadilan untuk mendukung proses tersebut. Baca selengkapnya

Gayus Lumbuun, Ketua Tim Kuasa Hukum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunda penetapan hasil Pilpres 2024, menurut Gayus, penunjukan Prabowo Subianto- Gibran. Rakabuming Raka, selaku presiden dan wakil presiden terpilih, harus menunggu keputusan atas gugatan yang diajukan PDIP ke pengadilan tata usaha negara atau PTUN. Baca selengkapnya

Putusan MK menyatakan tidak ada bukti kuat adanya nepotisme dan penyalahgunaan jabatan yang dilakukan Jokowi. Hal ini berbeda dengan pendapat khusus Hakim Arief Hidayat dari MK. Baca selengkapnya

Wali Kota dan Wakil Presiden (wapres) terpilih Solo, Gibran Rakabuming Raka, tidak mempermasalahkan jika Partai Demokrasi Indonesia (PDIP) tidak lagi menganggap Joko Widodo atau Jokowi dan dirinya sebagai bagian dari partai politik tersebut. Ia bahkan menyebut akan lebih baik jika ia dicopot dari PDIP. Baca selengkapnya

Tiga dari delapan hakim Mahkamah Konstitusi atau Kementerian memberikan pendapat berbeda atau berpendapat khusus atas keputusan Kementerian yang diambil pada 22 April 2024 tersebut. Apa alasan mereka? Baca selengkapnya

Ganjar Pranovo menerima keputusan Mahkamah Konstitusi yang menolak permohonan PHPU kubunya. Sebelumnya, Jokowi mempersiapkan dirinya menjadi calon presiden pada Pilpres 2024.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menanggapi gugatan yang diajukan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ke Pengadilan Tata Usaha Negara atau PTUN. PDIP sebelumnya menggugat Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang menyatakan putra Presiden Joko Widodo alias Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, sebagai calon wakil presiden yang akan mengalahkannya pada Pilpres 2024 mendampingi Prabowo Subianto. Baca selengkapnya

Pasca putusan Mahkamah Konstitusi, Jokowi mengatakan pemerintah mendukung proses transisi dari pemerintahan saat ini ke pemerintahan masa depan. Baca selengkapnya

Ganjar Pranovo mengatakan, kunjungannya ke Pilpres 2024 bersama MD Mahfud berakhir setelah putusan Mahkamah Konstitusi terkait sengketa Pilpres 2024.

Partai Persatuan Pembangunan atau MJP gagal melewati ambang batas 4% dalam pemilihan parlemen

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *