Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

TEMPO.CO , Jakarta – Amnesty International Indonesia mengutuk kebrutalan polisi terhadap pelajar saat demonstrasi Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional di Makassar.

Usman Hamid, Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, mengatakan kekerasan yang terjadi dua hari berturut-turut merupakan hari penting. Usman mengatakan dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 3 Mei 2024, “Kami mengutuk kekerasan dan penangkapan yang dilakukan petugas polisi terhadap mahasiswa di lingkungan universitas di kota Makassar.”

Ia mengatakan, aparat kepolisian menggunakan kekerasan berlebihan saat memasuki kampus, menggunakan kekerasan, dan menangkap para mahasiswa. Tampaknya pejabat pemerintah tidak berkomitmen untuk melindungi kebebasan berpendapat dan berkumpul.

Usman mengklarifikasi, penggunaan gas air mata ke arah kampus merupakan penggunaan kekuatan berlebihan terhadap aksi demonstrasi damai. Ia mempertanyakan komitmen aparat penegak hukum dan advokasi masyarakat terhadap polisi. Polisi lebih memilih pendekatan kekerasan terhadap warga yang hanya menyatakan haknya secara damai.

“Kami menekankan bahwa penggunaan kekerasan yang berlebihan tidak dapat diterima karena dapat mengakibatkan pelanggaran hak asasi manusia,” katanya, seraya menambahkan bahwa negara telah mendesak warganya untuk tidak melakukan tindakan kekerasan di mana pun, termasuk di lingkungan universitas.

Amnesty meminta Polda Sulsel mengusut dan mengadili aparat yang melakukan kekerasan berlebihan terhadap mahasiswa dalam kejadian tersebut. Hal ini sangat penting agar kejadian serupa tidak terulang lagi di kemudian hari. “Kami juga meminta polisi segera membebaskan seluruh pengunjuk rasa yang masih ditahan hanya karena menggunakan hak berekspresi,” kata Usman.

Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Makassar mencatat dua kasus dugaan kekerasan dan penangkapan mahasiswa di kawasan Universitas Kota Makassar dalam dua hari berturut-turut di lokasi berbeda. Dua tempat tersebut, kata Osman, adalah Universitas Negeri Makassar (UNM) dan Universitas Muhammadiyah Makassar.

Osman mengatakan, berdasarkan informasi yang diterima LBH Makassar, polisi melakukan aksi kekerasan di kampus UNM Gunung Seri saat mahasiswa mengikuti aksi unjuk rasa memperingati Hari Buruh, pada Rabu 1 Mei 2024, di jalan layang, dan Seberang Sulawesi Selatan. . Kantor DPRD Provinsi. Pukul 17.00 mahasiswa UNM kembali ke kampusnya.

Sesampainya di kampus, para mahasiswa menemukan sekelompok orang tak dikenal yang bukan peserta aksi mogok sedang membakar ban di pintu masuk UNM di Jalan Pendidikan. Para mahasiswa mengabaikan proses pembakaran ban dan berjalan menuju sekretariat lembaganya.

Sekitar pukul 18.50, beberapa butir gas air mata ditembakkan ke arah kampus. Penembakan itu disusul penggerebekan yang dilakukan puluhan petugas bersenjata berseragam lengkap. Setelah itu, aparat masuk paksa ke dalam lingkungan Sekretariat Kemahasiswaan dan melakukan penggeledahan. Ia mengatakan, tindakan petugas tersebut bahkan mendobrak salah satu pintu ruang kuliah hingga rusak. Saat itu terjadi kekerasan dan penangkapan.

Pilihan Editor: Kampus menjadi tuan rumah pengemudi HR-V mahasiswa Indonesia yang bertabrakan dengan bus kuning

Ketua Komite Pemberantasan Korupsi Navi Pomolango berbicara pada program makan siang gratis yang dicanangkan Presiden terpilih Prabowo Sabianto-Jibran Rakaboming Raka. Baca selengkapnya

Apakah mahasiswa KIP Kolya tetap harus membayar UKT atau SPP per semester? Baca selengkapnya

BEM Yunus menyampaikan 8 tuntutan terkait kenaikan biaya pendidikan. Baca selengkapnya

Menurut BEM Unri, ada sekitar 150 mahasiswa dan calon mahasiswa baru yang kesulitan membayar UKT. Baca selengkapnya

Pada Senin, 13 Mei 2024, Aliansi BEM UI membawa kartu hitam pada sidang terbuka Rektor UI LPJ Ari Kuncoro.

Pemerintah Indonesia ingin menambah layanan cepat atau rute ekspres ke Mekkah untuk memudahkan ibadah haji di kedua bandara tersebut.

Polisi menangkap dua petugas karena parkir liar di depan Masjid Istiqlal. Seorang penjahat sedang ingin menggunakan narkoba. Baca selengkapnya

Sebuah video yang viral di media sosial menceritakan tentang seorang wanita yang mengalami pendarahan setelah diserang oleh komplotan gangster di Bixi. Ini adalah apa yang dikatakan polisi. Baca selengkapnya

Kemendikbud menegaskan tidak akan ada kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT), melainkan kenaikan kelompok tarif dan penataan kembali pelajaran UKT. Baca selengkapnya

Namun, di 65% program studi di banyak fakultas UGM, Biaya Pendidikan Seragam atau UKT mengalami kenaikan. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *