Anies Dinilai Punya Cukup Elektabilitas untuk Pilgub Jakarta, tapi Susah Cari Kendaraan

TEMPO.CO, Jakarta – Mantan calon presiden Anies Baswedan mempertimbangkan untuk kembali mencalonkan diri pada Pilgub Jakarta 2024. Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 dianggap sebagai penguasa tertinggi ibu kota, namun diprediksi akan dipilih. Anda akan kesulitan menemukan mobil pesta yang sedang berjalan.

Ujang Komarudin, pengamat politik Universitas Al Azhar, mengatakan Anis punya rekam jejak yang solid sebagai pejabat. “Dia harus melihat timnya, bisa dapat atau tidak,” kata Ujang melalui pesan singkat, Selasa, 21 Mei 2024.

Ujang menilai Anis harus berbuat lebih banyak untuk memenuhi syarat status calon kepala daerah pada Pilkada 2024. Saat ini, calon yang diusung oleh partai politik harus mendapat dukungan dari partai yang menguasai minimal 20 kursi DPRD.

“Saat ini Anis butuh tiket, butuh perahu, yang membuat Anis kesulitan masuk Pilkada 2024. Menurut saya, ini tantangan terbesarnya,” kata Ujang.

Menurut Ujang, situasi politik Pilkada 2024 berbeda dengan Pilkada 2017, ketika Anis sukses memenangkan kontestasi pemilihan gubernur. Saat itu, Anis didukung dua partai, Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Ujang menilai sikap kedua partai bisa saja berbeda pada Pilkada 2024. “Sekarang PKS sudah punya calonnya sendiri,” ujarnya seraya menambahkan, Gerindra juga punya kualifikasinya sendiri.

Lebih lanjut, Ujang mengatakan, kelompok pendukung Anis pada Pilpres 2024 tidak akan kembali bergabung dalam koalisi untuk mendukungnya. Selain itu, dua partai koalisi Ani pada Pilpres, Partai Nasdem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), sudah menyatakan dukungannya terhadap Presiden baru terpilih, Prabowo Subianto.

Ujang mengatakan, jika Prabowo yang juga Ketua Umum Partai Gerindra memutuskan untuk mencalonkan calon lain di Jakarta, maka tantangan mencari sarana politik bagi Anis akan semakin sulit. “Karena 01 juga mendukung Prabowo-Gibran, maka PKB bergabung dengan Prabowo-Gibran dan bisa saja bergabung dengan DKI bersama Gerindra,” kata Ujang merujuk pada nomor urut Anis di Pilpres 2024.

Sebelumnya, Anies Baswedan sempat mengatakan dirinya serius mempertimbangkan untuk kembali mencalonkan diri pada Pilgub DKI 2024. Terima kasih, suatu kehormatan, sebuah penghargaan. Saya memikirkannya dengan serius, kata Anies di Jakarta Pusat, Senin, 20 Mei 2024.

Sebelumnya, Partai Nasdem sempat menyebut Anies sebagai calon terdepan pada Pilgub Jakarta 2024.

Pilihan Redaksi: Anies Soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta 2024: Saya Terlalu Banyak Berpikir

Politisi PKB, Bambang Elfiantoro atau Bambang Elf dikabarkan meninggal dunia hari ini, Senin, 27 Mei 2024. Baca selengkapnya

PSI Depok mengapresiasi keinginan Kaisang dan Faldo untuk maju di Pilkada Kabupaten Depok. Baca selengkapnya

Gubernur Sumut mendatang, Nixon Nababan, bertemu dengan pemuda dan pelajar asal Sumut di Kedai Kopi Arih Irsada, Siliitan, Jakarta Timur pada Minggu, 26 Mei 2024. Baca selengkapnya

PDIP menduduki peringkat keempat perolehan suara parpol pada pemilu 2024. membaca sepenuhnya

Megawati meminta semua partai fokus memenangkan PDIP di Pilkada 2024

Yusep Sapul, Peneliti Populi Center, mengatakan posisi Gubernur DKI Ennis saat ini membuat peluangnya lebih besar dibandingkan calon lainnya.

Nasdem mulai menggodok sejumlah nama yang bisa diusung pada Pilgub DKI atau Pilgub DKI. Baca selengkapnya

Koalisi Maju Indonesia yang berhaluan tengah merujuk Gerindra pada Pilkada 2024 karena terbukti mampu mengalahkan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.

Partai Demokrat menilai kriteria calon gubernur di Pilgub Jakarta adalah sosok yang benar-benar peduli terhadap warga Jakarta. Baca selengkapnya

Setelah mahasiswa bangkit memprotes mahalnya biaya pendidikan, banyak pejabat yang akhirnya mengaku bersimpati dengan masyarakat yang menghadapi kenaikan UKT. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *