ASN Berpotensi Langgar Netralitas di Pilkada 2024, Bawaslu Ingatkan Hati-hati Gunakan Medsos

TEMPO.CO, Jakarta – Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja mengingatkan aparatur sipil negara (ASN) berhati-hati dalam menggunakan media sosial (medsos) agar tidak menunjukkan keberpihakan terhadap daerah pemilihan tertentu pada pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024. akan dilaksanakan serentak pada tanggal 27 November.

“Saya kira ASN perlu hati-hati di media sosial karena banyak sekali pelanggarannya,” kata Rahmat di Bandar Lampung, Selasa, 14 Mei 2024.

Ia mengatakan jajarannya akan memantau internet agar ASN tidak melakukan hal-hal berlebihan yang akhirnya merugikan dirinya sendiri.

“Pelanggarannya banyak macamnya, misalnya komentar yang mendukung dan lain-lain, makanya ASN harus berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Ini memungkinkan pasangan calon yang dipublikasikan, bukan ASN,” ujarnya.

Rahmat juga mewanti-wanti bahaya Pilkada 2024 yang sangat berbeda dengan pemilu-pemilu sebelumnya, karena pemilihan walikota, bupati, dan gubernur akan dilaksanakan secara bersamaan.

“Kami mohon bantuan Dewan Koordinasi Daerah (Forkopimda), Kapolri dan Dandim, kami akan meluncurkan indeks pemilu daerah (IKP),” ujarnya.

Menurut dia, keamanan penegakan hukum menjadi permasalahan tersendiri di daerah karena pemilihan walikota, pemilihan bupati, dan pemilihan gubernur dilaksanakan secara bersamaan.

“Dulu masih ada bantuan dari Polres atau Kodim setempat jika ada masalah. Tapi sekarang tidak ada apa-apa, karena terkonsentrasi di wilayahnya sehingga pergerakan bantuan keamanan sangat terbatas, ujarnya.

KASN mengingatkan ASN untuk tidak ikut aktif berpolitik

Sebelumnya, Ketua Komisi Sumber Daya Publik Nasional (KASN) Agus Pramusinto mengingatkan ASN agar tidak terlibat aktif dalam politik di Pilkada 2024. Menurut Agus, peluang ASN untuk terjun bisa saja jika netral masih terjadi Pilkada akan digelar pada waktu yang bersamaan. di 514 kabupaten/kota dan 38 provinsi.

Untuk itu, dia meminta para ASN sadar bahwa posisinya sebagai PNS bukan untuk ikut aktif berpolitik.

“Kalau dilihat dari angkanya, ada kemungkinan ASN akan aktif berpolitik, sehingga tindakan preventif ini kami lakukan untuk mengingatkan ASN agar tidak berlebihan,” kata Agus di Palembang, Kamis, 25 April.

Kata dia, pada pemilu 2024, jumlah pengaduan pelanggaran yang diterima ASN sebanyak 489 orang. Sebanyak 378 ASN kedapatan melanggar hukum dan dikenakan denda, serta 94 ASN mendapat sanksi.

“Jumlah ini lebih rendah dibandingkan pemilu 2020. Untuk pilkada berikutnya, karena belum terlaksana, kita berharap hal ini tidak terjadi lagi,” ujarnya penuh harap.

12 Selanjutnya

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Manajemen Abdullah Azwar Anas mengatakan, ada beberapa posisi yang dijabatnya untuk mutasi pegawai pemerintah atau ASN ke ibu kota atau IKN Nusantara. Baca selengkapnya

Megawati mengatakan, saat ini terjadi pertarungan antara hukum yang adil dan hukum yang curang. Baca selengkapnya

Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan tugas yang akan diemban Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Baca selengkapnya

Konferensi Kerja Nasional PDIP ke-5 menilai pemilu 2024 akan menjadi pemilu terburuk sepanjang sejarah demokrasi Indonesia. Baca selengkapnya

Megawati kemudian mengatakan, setelah keluar dari pemerintahan, Ahok menemuinya dan meminta bagiannya. Baca selengkapnya

Puan Maharani mengatakan, Kelompok Kerja V Partainya mengusung Tiga Pilar PDIP agar bisa menang telak pada Pilkada 2024.

Hingga hari terakhir Rapat Kerja Nasional PDIP hari ini di Ancol, partai tersebut belum memutuskan sikap politiknya terhadap pemerintahan Prabowo. Berapa megawatt? Baca selengkapnya

Munas PDIP mengangkat tema utama Satyameva Jayate – Kebenaran Akan Menang. Baca selengkapnya

Pemerintah tahun ini akan memberikan gaji ke-13 kepada PNS baik PNS TNI dan Polri sesuai PP Nomor 14 Tahun 2024. Kapan dibayarkan? Baca selengkapnya

Pengenalan maskot dan jinble Pilkada Solo 2024 juga dimeriahkan dengan adanya festival adat. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *