TEMPO.CO, Jakarta – Bandara Adi Soemarmo akan memfasilitasi kegiatan kedatangan dan keberangkatan haji 2024 di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (kloter) sebanyak 100 kloter penerbangan. Jumlah calon jemaah haji sebanyak 35.887 orang.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo Erick Rofiq Nurdin memastikan tidak ada perubahan kesiapan maupun tingkat pelayanan fasilitas Bandara Adi Soemarmo, meski kini menjadi bandara domestik. Penetapan status bandara tidak mempengaruhi penerbangan haji melalui Bandara Adi Soemarmo, kata Erick kepada awak media dalam acara Media Gathering dan Halalbihalal di kantor PT Angkasa Pura I, Boyolali, Jawa Tengah, Rabu, 8 Mei 2024.
Seperti diketahui, Bandara Adi Soemarmo dulunya berstatus bandara internasional, namun saat ini hanya berstatus bandara domestik. Penurunan status tersebut berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan RI KM 31 Tahun 2024 tentang Penunjukan Bandar Udara Internasional dan Keputusan Menteri Perhubungan RI KM 33 Tahun 2024. bandara nasional.
Dia meminta mereka yang meninggalkan Bandara Adi Soemarmo untuk menunaikan ibadah haji tahun ini tidak perlu khawatir. Sebab, dalam Keputusan Menteri Agama Nomor 152 Tahun 2024 Tahun 1445 H tentang Naik dan Turun, ditetapkan bahwa penerbangan haji tahun 2024 tujuan Provinsi Jawa Tengah (Jateng) dan DIY akan dilakukan melalui Bandara Adi Soemarmo.
Erick juga mengatakan, mulai tahun ini layanan jemaah haji di Bandara Adi Soemarmo akan dilengkapi fasilitas ekspres Jalur Mekkah. Fasilitas ini disiapkan bekerja sama dengan Kementerian Agama Republik Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi untuk memperluas layanan Rute Mekkah di Indonesia. Tahun sebelumnya, fasilitas ini diterapkan di Bandara Soekarno Hatta.
Melalui jalur Mekkah ini, jemaah haji Indonesia akan mendapatkan manfaat dari layanan imigrasi Arab Saudi di Indonesia. Dengan demikian, setibanya di Arab Saudi, jamaah haji tidak memerlukan pemeriksaan lagi.
Manager Legal, Compliance, dan Stakeholder Relations Bandara Adi Soemarmo PT Angkasa Pura I Hermawati P menambahkan, kegiatan inisiasi haji 2024 akan dimulai pada 12 Mei hingga 10 Juni 2024. kata Hermawati.
Pilihan Redaksi: Garuda Indonesia akan menerbangkan 109.000 jemaah haji tahun ini
SEPTHIA RIANTHIE
Tahun ini, sekitar 21 persen dari seluruh jemaah haji berada dalam kategori berusia 65+ atau lanjut usia. Baca selengkapnya
Calon jamaah haji yang mendapat layanan Rute Makkah tidak perlu menunggu proses imigrasi sesampainya di bandara kedatangan. Baca selengkapnya
Kementerian Perhubungan telah mengirimkan surat peringatan kepada Garuda Indonesia setelah banyak penundaan penerbangan haji 2024.
Bagi yang sedang bersiap menuju tanah suci, penting untuk memiliki aplikasi haji yang memudahkan ibadah. Baca selengkapnya
Kementerian Agama merilis aplikasi baru bernama Kawal Haji untuk memberikan akses kepada jamaah dan masyarakat untuk memediasi berbagai permasalahan terkait haji.
Garuda Indonesia telah mengumumkan jumlah jamaah haji yang menggunakan layanan penerbangannya. Baca selengkapnya
Garuda Indonesia telah meminta maaf setelah penerbangan yang membawa jemaah haji mengalami penundaan. Baca selengkapnya
Menurut Wibowo, aplikasi ini semakin memperkuat komitmen Kementerian Agama dan menyempurnakan perlindungan jemaah haji di Tanah Suci. Baca selengkapnya
Jokowi akhirnya mengangkat persoalan UKT alias biaya kuliah seragam di banyak perguruan tinggi negeri yang dikeluhkan mahasiswa dan orang tua. Baca selengkapnya
Kami mohon kepada jamaah haji untuk memperhatikan penggunaan krim pelembab dan krim pelindung sinar matahari dengan SPF yang sesuai meski dalam cuaca panas saat ini. Baca selengkapnya
