TEMPO.CO, Jakarta – Deputi Direktur Jenderal Pembangunan Manusia, Kemasyarakatan, dan Kebudayaan (PMMK) Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bapanas) Amich Alhumami membenarkan pendanaan program makan siang gratis tersebut tidak berasal dari dana bantuan operasional. sekolah (BOS).
Yang pasti bukan dana BOS. Dana BOS sangat penting untuk proses pembelajaran karena alokasinya berbeda-beda, kata Amich saat ditemui Tempo di kantornya, Selasa, 7 Mei 2024.
Amich menegaskan, dana BOS akan terus digunakan untuk menunjang kegiatan sekolah. Ia mengatakan, dana BOS berperan penting dalam beberapa kebutuhan pokok sekolah, seperti tagihan listrik, alat tulis, buku, dekorasi sekolah, meja dan kursi, serta gaji guru honorer.
“Tidak bisa dikurangi, jadi masyarakat protes,” ujarnya.
Sebagai perbandingan anggaran, Amici membeberkan rincian pendanaan BOS tahun 2024. Sebanyak Rp59,5 triliun dialokasikan untuk sekolah di bawah Kementerian Pendidikan dan Rp11,7 triliun dianggarkan untuk Kementerian Agama.
“Tidak bisa disamakan dengan makan siang. Kebutuhan makan siang bisa membutuhkan anggaran tiga kali lipat tergantung jumlah siswa dan seberapa sering disalurkan,” ujarnya.
Amici juga memastikan seluruh pendanaan makan siang gratis tersebut akan bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Dia mengatakan tidak ada entitas swasta yang akan mensponsorinya. Artikel berikutnya: Porsi anggaran makan siang gratis masih dalam analisis
Lebih lanjut, di tingkat resmi pun mereka menyatakan bahwa makan gratis nantinya akan dianggarkan pada bagian anggaran tersendiri. Langkah ini diambil mengingat peruntukan skema tersebut baru saja ditetapkan dan belum ada sebelumnya.
Saat ditanya anggaran apa saja yang akan dikurangi untuk beralih ke program makan siang gratis, dia belum bisa memastikan. “Masih menganalisis dan melakukan simulasi,” ucapnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan program makan siang gratis Prabhu-Gibran akan didanai dari dana BOS.
“Kami mengusulkan model pendanaan yang secara khusus memberikan makan siang kepada siswa melalui bantuan operasional sekolah tertentu atau model pendanaan tertentu yang disetujui BOS atau BOS,” kata Airlangga sebelum mock-up makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug di Tangerang pada Kamis, 29 Februari 2024. .
Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) menolak menggunakan bantuan operasional sekolah atau dana BOS untuk membayar makan siang gratis. Retno Listyarti, Ketua Komite Ahli FSGI, mengatakan usulan tersebut menunjukkan pemerintah gagal memahami tujuan Dana BOS dan Kebijakan Afirmasi BOS.
Latano mengatakan dana BOS terutama digunakan untuk membiayai pengeluaran pribadi satuan pendidikan dasar dan menengah pelaksana program wajib belajar. Secara hukum, dana bank Singapura juga dapat digunakan untuk membiayai banyak kegiatan lainnya.
“Namun, tidak ada satu pun ketentuan hukum yang memperbolehkan dana BOS digunakan untuk memberikan makan siang gratis kepada seluruh siswa setiap hari,” kata Latano dalam keterangan tertulis FSGI, Minggu, 3 Februari 2024.
Savero Aristia Venanto |. Yuni Ramavati |
Pilihan Editor: Bappenas janjikan makan siang gratis untuk siswa PAUD dan SD tahun depan, hingga mencapai 38 juta siswa
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Panas Suharso Munorpa menanggapi pernyataan Menteri Investasi/KPM Bhalil Lahadalia terkait pemotongan anggaran KPM. Baca selengkapnya
Sejauh ini, total pemanfaatan anggaran IKN sejak tahun 2022 mencapai Rp72,3 triliun. Otoritas IKN masih menuntut tambahan $29,8 triliun. Baca selengkapnya
Perumahan bagi 2.160 ASN telah disediakan pada tahap awal relokasi IKN Selengkapnya
Ditanya soal Tapera, Sri Molini menjelaskan kepada anggota DPD RI, sepanjang 2015 hingga 2024, pemerintah mengeluarkan total Rp 228,9 triliun dari APBN Baca artikel selengkapnya
Bhima Yudhistira, Direktur Pusat Kajian Ekonomi dan Hukum (Celios), mengatakan dana Tapera bisa digunakan untuk mendanai proyek IKN. Baca selengkapnya
Kemitraan strategis ini menunjukkan keseriusan Pertamina dalam mewujudkan kemandirian energi nasional, termasuk penggunaan sumber energi rendah karbon. Baca selengkapnya
Jembatan Suramado 21 tahun. Berikut 7 fakta pembangunan Jembatan Suramadu (juga dikenal dengan Surabaya Madura) yang menjadi ikon Jawa Timur. Baca selengkapnya
Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan, anggaran sebesar Rp9 triliun telah disiapkan untuk tetap memberikan bantuan pangan sebanyak 10 kilogram beras.
Ekonom bereaksi terhadap target pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam APBN 2025 sebesar 5,1% hingga 5,5%
TKN Prabowo-Gibran awalnya memperkirakan kebutuhan anggaran makan siang gratis sebesar Rp450 triliun per tahun. Baca selengkapnya
