Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

TEMPO.CO, Jakarta – Direktorat Reserse Kriminal Narkoba Polri menggerebek sebuah vila di Desa Gangu, Bali, Kabupaten Padung, yang diduga pabrik narkoba jenis ganja dan ekstasi. Polisi menangkap tiga warga asing.

Direktur Divisi Kriminal Bareskrim Polri Brigjen Pol. Mukti Juharza membenarkan penangkapan dan penyerangan tersebut saat dihubungi melalui telepon selulernya. Iya betul, kata Mukti, Sabtu 4 Mei 2024 lalu.

Namun Mukti tak merinci siapa WNA tersebut atau barang bukti apa saja yang disita penyidik ​​saat penangkapan dan penggeledahan. Alasannya, penyelidikan masih dalam tahap pengembangan. Lalu kalau sudah selesai, tunggu rilisnya, ujarnya.

Dari foto yang beredar di kalangan wartawan, Mukti langsung berada di lokasi penyerangan. Kepala Unit Humas Polda Bali, Kompol Johnson Avitus Panjaitan, membenarkan penggerebekan tersebut dilakukan penyidik ​​Bareskrim Polri. Dia mengatakan, penyidik ​​kini masih menguji barang bukti yang disita untuk memastikannya adalah narkotika.

Johnson mengatakan dia akan memberikan informasi lengkap setelah hasil uji laboratorium bukti dirilis. Begitu pula dengan identitas terdakwa pelaku. Masih didalami termasuk barang buktinya, kita lakukan pemeriksaan di laboratorium tidak ada unsur curang. Yang dibenarkan masih dalam penyelidikan, kata mantan Kapolda Denpasar itu.

Badan Narkotika Nasional atau PNN dan polisi rutin menggerebek pabrik narkoba. Berdasarkan catatan Tempo, baru lima pabrik yang ditutup aparat kepolisian sejak awal tahun ini. Sebelumnya, pada akhir April lalu, pabrik ganja sintetis Bolta Metro Jaya Cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca dijual ke Mountain View Group, Jalan Gunung Pangrango no. 185, Sentul, dipindahkan ke Babakan Madang, Kabupaten Bogor. Berdasarkan informasi tersebut, polisi menangkap 5 orang karena diduga.

Iptita Sari, peneliti Institute for Criminal Justice Reform (ICJR), mengatakan maraknya pabrik narkoba di Indonesia tidak lepas dari tingginya permintaan dalam negeri. Mantan Deputi Bidang Penindakan BNN yang kini menjabat Ketua Komisi Kepolisian Nasional, Benny Mamoto pun menerima pernyataan Iftida. Oleh karena itu, mereka sepakat bahwa pemerintah harus mengubah pendekatannya dalam perang melawan narkoba.

Pilihan Editor: Mengapa Industri Farmasi Tumbuh di Indonesia?

Guncangan gempa M5.1 yang terjadi pada 6 Juni 2024 malam, banyak dirasakan warga Bali dan Nusa Tenggara Barat.

Ketua DPW PSI Kebri akan memberhentikan dengan tidak hormat Ketua PSI Batam jika terbukti mengonsumsi narkoba. Baca selengkapnya

Maskapai penerbangan berbiaya rendah Indonesia, AirAsia, sedang bersiap meluncurkan rute internasional baru yang menghubungkan Bali dan Cairns, pintu gerbang ke wilayah tropis Australia di utara Queensland. Baca selengkapnya

Dua mantan pasangan Hunter Biden, mantan istri dan mantan pacarnya, bersaksi tentang kecanduan narkoba mereka sebelum membeli senjata.

Badan amal ini merupakan bukti komitmen Mamaka Ba Owolo untuk berkontribusi kembali kepada masyarakat melalui pendidikan dan dukungan terhadap komunitas lokal.

Polisi Aceh mengungkap 31 kilogram sabu disebarkan dari Thailand ke jaringan narkoba internasional. Selain itu, ganja kering seberat 370 kg juga disita dari dua tempat. Baca selengkapnya

Festival Balinale ke-17 di Sanur, Denpasar, Bali akan menayangkan puluhan film arahan sutradara dari berbagai belahan dunia. Baca selengkapnya

Orang asing tetap tinggal di Indonesia. Pada akhir Mei, petugas imigrasi menangkap 24 orang asing. Baca selengkapnya

Sofyan, calon legislatif terpilih dari Partai PKS DPRK Aceh Tamiang, diduga satu jaringan dengan Fredy Pratama, buronan narkoba. Baca selengkapnya

Saat dilakukan tes urine, Kasat Narkoba Polres Blitar Ip Sukoyo positif menggunakan narkoba. Kasus tersebut menambah deretan kasus yang melibatkan polisi yang terlibat narkoba. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *