TEMPO.CO, Jakarta – Pemain tim voli nasional putri Indonesia Hanni Budiaarti ingin mencontoh rekan setimnya Megawati Hengsti bermain di klub tingkat Asia.
Kisah Megawati menjadi fenomena baru di Korea Selatan setelah klubnya Daejeon Cheongkwanjang Red Sparks menunjukkan performa impresif saat bersaing di papan atas Liga V-League.
“Pastinya keinginan. Pertama-tama, saya mau ke Thailand karena ASEAN-nya yang terbaik di sana, tapi mungkin ada unsur klubnya, karena saya anggota TNI AU, jadi buat saya itu.” Untuk izin berangkatnya susah,” kata Madu Budiarti kepada wartawan, Jumat.
Hani menilai pemain bola voli bernama Megatron memang pantas menembus pentas bola voli Asia. Namun, pemain yang saat ini memperkuat Pertamina Fastern Jakarta itu menilai MW harus berusaha masuk Eropa, mengingat ada klub-klub Eropa yang ingin mencoba mendatangkan pemain voli Jumber tersebut, namun ia tak mampu menyamai pemain-pemain Eropa setinggi itu.
“Mungkin di Asia sudah bisa, tapi di Eropa karena faktor tinggi badan dan mungkin sebaiknya ada tim yang merekrut Mega terlebih dahulu. Fokusnya uji kemampuan Megawati antara Indonesia dan Red Sparks. Laga bertajuk “Fin Volleyball” itu siap untuk berpartisipasi dalam Proliga Hani 2024
Pemain yang berposisi sebagai pemukul lawan setidaknya mencapai babak empat besar dengan mengincar Jakarta Pertamina Faster. Setidaknya dengan skuad yang ada saat ini, Haney yakin para pemainnya mampu bersaing di Final Four.
“Mungkin targetnya masuk empat besar dulu baru fokus ke grand final, Insya Allah. Saya optimis karena sebagian besar (teman-teman) satu tim, kerjasama tim tidak menjadi masalah.” Mantan pemain Petrokamia Grisek mengatakan Pilihan Redaksi: Minpura Ditto Ariotejo: Penampilan Megawati melawan Red Sparks membawa efek domino bagi dunia voli Indonesia.
Timnas voli putra Indonesia kembali kalah pada laga ke-2 grup AVC Challenge Cup 2024
Jadwal ProLiga 2024 dilanjutkan minggu ini. Turnamen bola voli nasional minggu kelima akan dimulai pada Kamis, 6 Juni 2024. Baca selengkapnya
Divisi Wanita ProLiga 2024 digantikan oleh pemain asing. Baca terus
Timnas voli putra Indonesia mengawali pertandingan dengan buruk karena kalah dari Korea Selatan di AVC Challenge Cup 2024. Baca terus
Klub voli putra Indonesia, Jakarta Lawani Aloe Bank, mendatangkan outside hitter baru, Oriol Camejo, asal Kuba untuk putaran kedua ProLiga 2024.
PBVSI Puji Upaya Timnas Bola Voli Putri Indonesia di AVC Challenge Cup 2024
Saingan tim voli putra Indonesia, Rama Faza Fozan mengungkapkan, dirinya saat ini sudah kompak jelang AVC Challenge Cup 2024.
Tim voli nasional wanita Korea Selatan gagal mempertahankan promosi ke Liga Nasional Bola Voli atau VNL 2024, kalah dari Bulgaria. Baca terus
PP PBVSI U-20 menargetkan masuk enam besar timnas voli putra Indonesia peserta AVC Challenge Cup 2024.
Adanya pergantian pemain asing menjelang dimulainya kembali jadwal ProLiga putaran kedua 2024. Empat pemain baru masuk. Baca terus
