BERITA TAMBAKBET – Unjuk rasa sejumlah mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI), berakhir ricuh saling serang antara pihak keamanan dan peserta demo. BERAKHIR BENTROK DENGAN APARAT
Dari video yang di lihat MNC Portal dari akun media sosial Ibh_jakarta, kericuhan antara mahasiswa dan pihak keamanan. Mahasiswa di paksa mundur karena waktu yang sudah melewati batas.
BACA JUGA : Rekomendasi Situs Betting Bola Terpercaya!
Terlihat beberapa mahasiswa memisahkan bentrok antara pihak kepolisan dan mahasiswa tersebut. Belum di ketahui apakah ada korban luka dalam peristiwa tersebut.
Sebelumnya, sejumlah elemen mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang tergabung ke dalam BEM SI bakal menggelar demo di Istana Merdeka pada Jumat (18/10/2024). Demo itu bertema ‘Adili 10 Tahun Dosa Kepemimpinan Jokowi’.
BERAKHIR BENTROK DENGAN APARAT
Melalui unggahan akun Instagram bem_si, demo tersebut di latarbelakangi masih maraknya masalah yang di nilai merugikan masyarakat selama kepemimpinan Presiden Jokowi dan belum di pertanggungjawabkan.
“Masih banyak evaluasi yang belum di laksanakan dan belum di pertanggungjawabkan oleh Presiden Jokowi. Padahal begitu banyak hal yang menyeleweng dan merugikan masyarakat juga menguntungkan sebagian kelompok saja selama periode Jokowi berlangsung, tulis unggahan itu.
BACA JUGA : Rekomendasi Situs Slot Gacor!.
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, menyebut personel gabungan yang di kerahkan untuk melakukan pengamanan. Mereka akan di sebar ke sejumlah titik.
Adapun terkait rekayasa lalu lintas akan di terapkan secara situasional dengan memperhatikan situasi di lapangan. Jika banyak massa yang datang, maka arus lalu lintas di Jalan Merdeka Barat akan di alihkan. Dia pun mengimbau kepada peserta aksi agar dapat menyampaikan aspirasinya secara tertib.
Yang terlibat pengamanan agar tidak membawa senjata api, dan hargai saudara kita yang akan menyampaikan pendapatnya dengan dan ,ucap dia.
Kedua pelaku dan.Keduanya di tuding sebagai penyebab aksi unjuk rasa yang di selenggarakan oleh Paguyuban Masyarakat Peduli Lebak berlangsung anarkis sehingga menyebabkan Lebak, Suryadi tewas.