Beranda » MISTERI POHON BOLONG DI GUNUNG KERINCI

MISTERI POHON BOLONG DI GUNUNG KERINCI

POHON BOLONG DI GUNUNG KERINCI

BERITA TAMBAKBET – Gunung Kerinci di Kabupaten Kerinci, Jambi, menawarkan pesona dan keindahannya. Di balik keindahannya itu, Gunung Kerinci juga menyimpan cerita misteri. Percaya atau tidak? Simak ceritanya. POHON BOLONG DI GUNUNG KERINCI

Jambi – Cerita pohon bolong di jalur pendakian Gunung Kerinci, Kabupaten Kerinci, Jambi, sudah tidak asing bagi kalangan pendaki. Saat melintas di jalur pendakian sebagian besar pendaki pasti pernah melihat keberadaan pohon itu.

BACA JUGA : Rekomendasi Situs Slot Gacor!.

Keberadaan pohon bolong berdiameter besar itu berada di sisi kanan jalur pendakian, atau tepatnya di antara jalur pos menuju Jalur yang di lewati dari pintu rimba hingga sampai di merupakan jalur yang hutan lebat.

Sekilas dari namanya, pohon bolong memang agak sedikit . Pohon tersebut juga menyimpan cerita yang tak asing bagi pendaki.

Januari 2019 lalu, saya pernah mendaki Gunung Kerinci. Pendakian di mulai dari Desa Kersik menuju pintu rimba. Ketika sampai di Pos , saya bertemu dan berbincang singkat dengan seorang yang hendak turun itu.

MISTERI POHON BOLONG DI GUNUNG KERINCI

Mas nanti kalau ketemu pohon besar bolong jalan terus ya, diusahakan jangan berhenti,” kata seorang kepada saya dan beberapa kawan beberapa tahun silam.

di Gunung Kerinci tadi, yang namanya tak saya ingat, mengatakan, para pendaki yang melihat pohon bolong tersebut dianjurkan tidak berhenti untuk makan, foto-foto, atau buang air. Konon pohon bolong tersebut, dulunya pernah di jadikan tempat untuk menyimpan jenazah pendaki yang meninggal.

Cerita lain yang berkembang di kalangan pendaki, pohon bolong tersebut banyak sosok penunggu. Salah satunya, sosok yang sering menampakkan diri adalah sosok nenek tua serta .

BACA JUGA : Rekomendasi Situs Betting Bola Terpercaya!

Konon cerita yang di kalangan pendaki, hilangnya Setiawan Maulana pada 2014 lalu memiliki hubungan dengan sosok penunggu di pohon besar.

Salah seorang pendaki dari Kota Jambi, Bima Putra pernah merasakan keanehan pohon bolong tersebut. Ketika mendaki ke atas ia berjalan terus, tidak berhenti melewati jalur di sisi kiri pohon bolong.

Pas naik sempat ketemu pohon bolong itu saya jalan terus, tapi pas turun tidak ketemu, tanya ke pendaki lain juga begitu,” kata Bima yang pernah melakukan pendakian Gunung Kerinci, Januari 2019 lalu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *