Bersiap Tampil di Olimpiade Paris 2024, Lifter Rizki Juniansyah Jalani Latihan Ekstra Keras

TEMPO.CO, Jakarta – Atlet angkat besi Indonesia Rizki Juniansyah mengungkapkan dirinya berlatih keras untuk mencapai cita-citanya meraih kesuksesan di Olimpiade Paris 2024.

Ia memaparkan rencana yang ia buat bersama dua rekannya lainnya, Eko Yuli Irawan yang angkat beban dan Nurul Akmal, untuk pemusatan latihan yang digelar Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PB PABSI) di Jakarta.

“Latihan sekarang lebih sulit dari dulu. Kalau turnamen-turnamen sebelumnya latihannya sulit, tapi tidak seperti sekarang,” kata Rizki saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat 24 Mei 2024.

Ia mencontohkan, latihan yang dilakukan di kamp saat ini lebih banyak, termasuk mendukung dan memperkuat otot-otot kecil. Punya kelemahan pada bagian tubuh belakang, Rizki fokus memperkuat bagian tersebut saat latihan.

Selain itu, kata dia, waktu tidur diatur, minimal satu jam pada siang hari dan delapan jam pada malam hari hingga pagi hari. “Disiplin saat tidur sangat fokus, dulu saya tidur tengah malam tapi sekarang sudah tidak bisa lagi,” ujarnya.

Lifter berusia 20 tahun itu bertekad meraih kesuksesan terbesarnya di Olimpiade yang pertama kali digelar di Paris musim panas mendatang, mulai 24 Juli hingga 9 Agustus.

Rizki telah meraih tujuh medali emas internasional dan tiga perak, serta mencetak rekor dunia di tingkat senior dan junior. Terakhir, pada April lalu, ia menjadi juara Piala Dunia IWF 2024 di Thailand pada kelas 73kg dengan total angkatan 365kg, memecahkan rekor sebelumnya.

Selain itu, ia mengaku belum puas dengan hasil yang diraih karena belum mencapai level Olimpiade. Oleh karena itu, ia akan memanfaatkan kesempatan tampil perdana di Olimpiade Paris 2024 untuk meraih kesuksesan yang diinginkan. “Ya, saya akan berusaha semaksimal mungkin karena puncak kesuksesan di bidang olahraga ada di Olimpiade,” ujarnya.

Pilihan Editor: Hasil & Klasemen AVC Challenge Cup 2024: Tim Bola Voli Putri Indonesia Bangkit, Kalahkan Singapura 3-0

Gregoria Mariska Tunjung menargetkan meraih gelar juara di dua ajang jelang Olimpiade Paris 2024. Baca selengkapnya

Apriyani / Fadia mengatakan persiapan untuk menjadi tuan rumah beberapa kompetisi ke depan, hingga Olimpiade Paris 2024, sudah matang. Baca selengkapnya

Apriyani Rahayu mengaku nyaris memukul Siti Fadia Silva Ramadhanti karena adu mulut saat latihan. Baca selengkapnya

Penjualan tiket pertandingan timnas Indonesia melawan Irak dan Filipina dibuka. Namun banyak yang protes karena harga tiket yang terlalu mahal. Inilah yang dimaksud dengan PSSI. Baca selengkapnya

Pelari 100m terbaik Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, masih berjuang untuk lolos ke Olimpiade 2024. Baca selengkapnya

Sebanyak 173 pebulutangkis internasional dijadwalkan berlaga di ajang terbesar olahraga tersebut di Olimpiade Paris 2024, termasuk enam dari Indonesia. Baca selengkapnya

Striker Indonesia U-23 Rafael Struick meraih penghargaan Future Star usai Piala Asia U-23. Kalahkan Ali Jasim dari Irak. Baca selengkapnya

Pemain Indonesia U-23 Ilham Rio Fahmi bersemangat mendapat kesempatan menghadapi tim kuat di Piala Asia U-23

Hernando Ari meminta Shin Tae-yong tidak berpuas diri dengan prestasi timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024. Baca Selengkapnya

Pelatih Timnas U-23 Indonesia Shin Tae-yong (STY) mengatakan kepercayaan diri para pemainnya terbangun dengan baik selama Piala Asia U-23. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *