Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

TEMPO.CO, Jakarta – Tingkah laku sekelompok wisatawan Indonesia di Jepang menuai kecaman keras atas sikap mereka terhadap bunga sakura. Terlihat dalam video yang beredar di media sosial, mereka asyik asyik membuat bunga sakura dari dahan pohon.

Video tersebut juga menunjukkan bagaimana orang Jepang memperlakukan bunga sakura selama musim mekar, yang merupakan praktik yang luar biasa. Orang Jepang berusaha untuk tidak menyentuh bunga yang masih ada di pohon sakura hias.

Seringkali mereka dipuaskan dengan berpiknik di bawah pohon sambil menyaksikan bunga-bunga bermekaran (Hanami). Memetik bunga sakura biasanya dilarang di taman mana pun.

Menurut situs update Laboratorium Hiroshima, bunga sakura dari keluarga Rosaceae dan spesies Prunus penting bagi masyarakat Jepang. Sakura dianggap sebagai simbol kehidupan manusia, fana dan baik.

Setiap tahun, ribuan orang berkumpul di taman untuk berpartisipasi dalam Hanami, menyaksikan bunga sakura bermekaran.

Tanaman jenis ini memiliki masa berbunga yang pendek, hanya 2-4 minggu per tahun. Hiromi Tsubota, Associate Professor di Miyajima Natural Botanical Garden, Graduate School of Science, Hiroshima University, mengatakan, “Bunga yang tumbuh di setiap pohon bertahan sekitar 3-7 hari.”

Bunga sakura tumbuh bersamaan pada pohon yang sama karena letaknya yang dekat secara genetik, baik ditanam maupun tumbuh.

Tsubota juga mengatakan, sebagian besar pohon sakura yang ada di Jepang saat ini bukanlah spesies liar, melainkan hibrida. Kedalaman teknologi genetika memungkinkan bunga sakura mekar pada waktu yang sama antara bulan Maret dan April di Jepang, tergantung pada suhu.

Memprediksi musim mekarnya bunga merupakan salah satu kegiatan Asosiasi Meteorologi Jepang. Mereka menggunakan database termasuk sampel tanaman dan lokasi cuaca di situs atau situs unik lainnya.

Menurut perkiraan ini, musim bunga sakura dimulai di Sukumo, Prefektur Kochi pada tanggal 12 Maret. Pada bulan April ini, musim bunga sakura akan berakhir di Aomori, kemudian Hokkaido, dan berakhir di Sapporo pada tanggal 29 April dan Kushiro pada tanggal 14 Mei.

Pilihan Editor: Peneliti BRIN mengatakan bahwa curah hujan dalam satu hari menyebabkan banjir 10 kali lebih besar di Dubai dibandingkan curah hujan bulanan di negara tersebut.

Timnas U-23 Jepang dan Irak akan tampil pada final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar pada Minggu pagi. BACA SELENGKAPNYA

Jepang telah memasang penghalang untuk mencegah wisatawan mengambil foto dengan latar belakang Gunung Fuji. BACA SELENGKAPNYA

Zulkifli Hasan mengungkap awal mula produksi baja ilegal yang dilakukan perusahaan China. BACA SELENGKAPNYA

Kuliner Fukuoka Identik dengan Indonesia, Enaknya Apa? BACA SELENGKAPNYA

Sebuah start-up MYCL yang memproduksi produk dari jamur ramah lingkungan telah memasuki pasar Singapura dan Jepang. BACA SELENGKAPNYA

Menurut Abdul Hadi WM dalam pidato peringatan 30 tahun wafatnya penyair Chairil Anwar mengatakan, nama angkatan 45 berasal dari Chairil Anwar. BACA SELENGKAPNYA

Piala Asia U-23 2024 sudah mendekati laga finalnya. Empat tim akan bertanding di final yang digelar pada Senin, 29 April 2024. Baca selengkapnya

35 tahun yang lalu, pengusaha Jepang Konosuke Matsushita, pendiri Panasonic Corporation, meninggal. Ini adalah laporan pembangunan perusahaan elektronik. BACA SELENGKAPNYA

Foto Gunung Fuji yang menjulang tinggi di belakang toko Lawson menarik perhatian wisatawan mancanegara

Sri Mulyani menanggapi beberapa kasus pengenaan bea masuk barang jumbo yang kini ramai diperbincangkan di banyak tempat. BACA SELENGKAPNYA

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *