TEMPO.CO, Jakarta – Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan Jakarta akan hujan berawan atau ringan pada hari ini (Selasa, 30 April 2024). Suhu diperkirakan berkisar antara 24 hingga 32 derajat Celcius.
Cuaca di Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu pada siang hari akan cerah berawan.
Pada malam hari, berdasarkan prakiraan BMKG, hujan ringan akan terjadi di wilayah Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu. Awan tebal akan terjadi di Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Timur.
Pada dini hari Rabu 1 Mei 2024, cuaca di Jakarta Pusat diperkirakan cerah berawan. Sementara cuaca cerah hingga berawan akan terjadi di wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu.
Prakiraan cuaca kota-kota besar lainnya di Indonesia dapat dilihat melalui website BMKG.
BMKG akan menyemai awan hujan sebelum memasuki zona banjir lahar Malapi. Volume puing yang meletus dari puncak Malapi Peak masih 1,3 juta meter kubik.
Banjir bandang Gunung Singalang di Galudua dan Koto Tuo Ampek Koto, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Apa Arti Garodo Bagi Suku Minangkabau? Baca selengkapnya
Top 3 Techno Kamis pagi 16 Mei 2024 adalah artikel tentang kerusakan lingkungan akibat operasi penambangan emas di tambang Tumbang Pitu di Banyuwangi. Baca selengkapnya
Pada hari Rabu tanggal 15 Mei 2024 pukul 20.06 WIB warga Cianjur kembali merasakan getaran. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa tersebut berkekuatan 3,0 skala gempa. Baca selengkapnya
Sumbar menjadi salah satu wilayah yang mendapat peringatan dini cuaca dari BMKG hari ini, yang akhir-akhir ini dilanda banjir lahar dan lahar. Baca selengkapnya
BMKG mengeluarkan peringatan cuaca untuk beberapa wilayah di Jakarta dan sekitarnya (Jabodebek) hari ini (Kamis, 16 Mei 2024).
Tempo, Jakarta – Pada Rabu 15 Mei 2024, 16-42-56 terjadi gempa bumi di wilayah Kepulauan Kuril. Hasil analisis BMKG menunjukkan parameter gempa ini telah diperbarui dan berkekuatan M5,4.
Gempa bumi ini merupakan gempa sedang yang disebabkan oleh aktivitas lempeng Indo-Australia. Baca selengkapnya
Gempa bumi Lombok tahun 2018 memang menyisakan duka mendalam bagi masyarakat. Baca selengkapnya
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di Sumbar menyebabkan banjir bandang, banjir lahar hujan, dan tanah longsor, kata BMKG. Baca selengkapnya
