BYD Denza D9 Mejeng di IIMS 2024, Bakal Jadi Rival Alphard

TEMPO.CO, Jakarta – BYD Motor Indonesia memperkenalkan mobil listrik baru Denza D9 EV di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024. Mobil listrik ini mengisi segmen MPV mewah dan jika resmi dijual di Indonesia akan bersaing dengan Denza. Toyota Alphard.

BYD Denza D9 baru muncul dan belum dijual di Indonesia. Nah, BYD Indonesia belum membeberkan spesifikasi MPV listrik BYD Denza D9 EV ini yang diresmikan di IIMS 2024, Jakarta pada 15 Februari 2024. Tempo/Dicky Kurniawan.

Denza D9 memiliki konfigurasi tempat duduk 2+2+3 di kabin yang diklaim luas. Seperti ketiga produk yang diluncurkan di Indonesia, BYD Denza juga dibangun di atas e-platform BYD yang terdiri dari susunan baterai Blade.

Baterai yang digunakan pada Denza mampu memberikan jangkauan maksimal 600 km dalam sekali pengisian daya.

Secara global, Denza D9 EV juga tersedia dalam varian hybrid. Pada model hybrid, Denza D9 memiliki jangkauan 945 km hingga 1.040 km. Mobil baru tersebut dikatakan memiliki jangkauan serba listrik yang mencapai 190 km.

Sementara konsumsi bahan bakarnya 6,2 liter per liter. Satu liter per 100 km atau setara dengan 16,2 km. Tenaga mesinnya dihasilkan dari mesin bensin 1,5 liter turbo yang dipadukan motor listrik DM-i EHS170.

Mobil ini sanggup menghasilkan tenaga 136 tk dan torsi 231 Nm, serta motor listrik 227 tk dan torsi maksimal 340 Nm. Di pasar Tiongkok, BYD Denza D9 diketahui dijual dengan harga terjangkau mulai dari 335.000 Yuan atau sekitar Rp 700 jutaan.

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigjen Rath. Baca selengkapnya

BYD berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang di Indonesia Baca selengkapnya

Keputusan pendirian pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menegaskan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia. Baca selengkapnya

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL kerap menggunakan uang Kementerian Pertanian untuk keperluan pribadinya. Baca selengkapnya

Kapolri mengatakan, polisi masih mendalami motif Brigjen RA bunuh diri di mobil Alphard hitam di rumahnya di Mampang. Baca selengkapnya

Pernyataan Indra Pratama selaku pemilik rumah tempat Brigadir R.A. meninggal, berbeda dengan keterangan Polda Sulut. Ridall dikatakan sangat membantu. Baca selengkapnya

Penyidik ​​akan memeriksa ponsel Brigadir Ridhal Ali Tom untuk menyelidiki kasus bunuh diri petugas Polres Manado. Baca selengkapnya

IPW menilai penyidikan kematian Brigjen Ridal Ali Tom belum berhenti hingga ada kesimpulan bunuh diri. Baca selengkapnya

Brigjen Trunoyudo Visnu Andiko mengatakan polisi terus menyelidiki kematian Brigadir Ridal Ali Tom yang diduga bunuh diri di dalam mobil. Baca selengkapnya

Usai mendalami kasus Brigjen RA, Kompolnas mengungkap kasus bunuh diri di kepolisian. Polri diminta menyediakan tempat penyuluhan di tingkat kepolisian. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *