Daging Kurban Jangan Dibungkus Pakai Kantong Plastik Hitam: 3 Risiko Bahaya yang Mengintai

TEMPO.CO, Jakarta – Saat Idul Adha tiba, salah satu tradisi yang selalu dijalankan adalah penyembelihan hewan kurban dan pembagian daging kurban kepada masyarakat. Namun dalam semangat berbagi ini, ada satu hal penting yang sering terabaikan, yaitu penggunaan kantong plastik untuk mengemas daging kurban.

Meski bermanfaat dan mudah didapat, kantong plastik hitam ternyata sangat berbahaya bagi kesehatan kita. Terbuat dari bahan daur ulang yang steril dan mengandung berbagai zat berbahaya, kantong plastik hitam dapat mencemari daging yang dikemasnya.

Penggunaan kantong plastik hitam untuk membungkus makanan, termasuk daging kurban, menimbulkan beberapa risiko serius, antara lain:

Polusi kimia

Laporan penelitian timesofindia.indiatimes.com menunjukkan bahwa plastik hitam dapat menimbulkan risiko kesehatan akibat pigmen karbon hitam yang dikandungnya. Pewarna ini mengandung hidrokarbon aromatik polisiklik (PAH), yang diklasifikasikan sebagai kemungkinan karsinogen bagi manusia oleh Badan Internasional untuk Penelitian Kanker (IARC).

Senyawa PAH ini dikaitkan dengan banyak masalah kesehatan, termasuk gangguan pernafasan dan kanker. Selain itu, penggunaan wadah makanan plastik hitam menimbulkan kekhawatiran akan perpindahan zat berbahaya ke makanan yang kita makan.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bahan kimia seperti phthalates dan bisphenol-A (BPA) yang sering ditemukan pada kemasan plastik dapat masuk ke dalam makanan, terutama pada suhu tinggi. Artinya, makanan panas yang disajikan dalam wadah plastik hitam mungkin terkontaminasi zat tersebut, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan manusia.

Standar kebersihan yang belum terverifikasi

Sebuah laporan oleh vpirg.org menyatakan bahwa plastik daur ulang yang digunakan untuk membuat tas hitam seringkali berasal dari sumber yang tidak diketahui atau kotor. Proses daur ulang plastik melibatkan pengumpulan, pemrosesan, dan daur ulang plastik bekas. Namun, tidak semua plastik yang digunakan dikumpulkan dari sumber yang aman dan bersih. Berikut adalah beberapa pertimbangan mengenai standar kebersihan untuk plastik daur ulang:

Proses daur ulang plastik juga tidak selalu mencakup langkah-langkah pembersihan yang memadai. Plastik bekas yang dikumpulkan hanya dapat dicuci sebelum dilebur dan didaur ulang. Pencucian yang tidak tepat dapat meninggalkan kotoran, kuman, dan sisa bahan kimia pada plastik yang dapat mencemari makanan yang dikemasnya.

Ini meningkatkan risiko masalah pernafasan dan jantung

Laporan dari pajhwok.com menyebutkan bahwa ahli onkologi Dr. Ahmad Javed Zarang menjelaskan, zat ‘Base Phenol E’ digunakan dalam produksi plastik dan bila tercampur dengan makanan dapat menyebabkan gangguan kesehatan. Ia bahkan menekankan bahwa penggunaan piring makan dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai penyakit, termasuk penyakit paru-paru, jantung, dan kanker.

Dr. Zarang menambahkan: “Penggunaan kantong plastik telah dilarang di banyak negara di dunia karena dapat menyebabkan penyakit dan tidak sehat. -menggunakan kantong kertas dan kain dapat berbahaya dan tidak mencemari air, udara atau lingkungan. “

Pilihan Editor: 182,7 miliar kantong plastik digunakan di Indonesia setiap tahunnya

Simak 5 jenis masakan daging kambing khas Indonesia yang patut dicoba dan dijaga dengan baik: Baca selengkapnya

Daging sapi merupakan masakan daging sapi asin dan pedas yang dapat disimpan dalam waktu lama. Ini adalah resep daging kurban. Baca selengkapnya

Keduanya menuding para pedagang menggunakan stempel dan kuitansi basah untuk berpura-pura menyembelih hewan kurban. Baca selengkapnya

Kolesterol tinggi bisa dideteksi dengan sering tidur, kehilangan nafsu makan, sering nyeri di malam hari, dan nyeri dada. Baca selengkapnya

Festival Adha Masjid Salman ITB menampilkan seni, permainan, beberapa lomba, pasar produk UMKM dan parade. Baca selengkapnya

Harga emas Antam naik tajam usai libur panjang Idul Adha. Baca selengkapnya

Konsumsi daging kurban atau daging merah secara berlebihan bisa menimbulkan dampak, terutama pada mereka yang sudah memiliki riwayat penyakit jantung atau darah tinggi. Baca selengkapnya

Sebanyak 421 ribu kendaraan dilaporkan melintasi Tol Trans Sumatera selama libur Idul Adha 2024. Baca selengkapnya

Bumbu sate maranggi mengandung bawang merah, bawang putih, ketumbar, jahe, garam dan gula merah. Baca selengkapnya

Bandara Radin Inten II dan Super Air Jet memperkuat hubungan udara dengan menggunakan jalur langsung Lampung – Batam. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *