Debut My Lovely Empress, Game Simulasi Kerajaan Besutan GameChanger Studio

TEMPO.CO, Jakarta – GameChanger Studio akhirnya menyelesaikan pengerjaan My Lovely Empress, seri penerus My Lovely Daughter (MLD) dan My Lovely Wife (MLE) yang menggemparkan dunia game lewat storytelling. Rencana perilisan game tambahan “My Lovely” diumumkan di sela-sela Tokyo Game Show pada September 2023. Pada 29 Mei, studio game indie tersebut mengundang sejumlah media, termasuk Tempo, untuk menjajal versi demo. . dari permainan.

CEO GameChanger Riris Marpaung mengatakan bahwa seri My Lovey sejak awal dirancang dengan sudut pandang orang ketiga. Namun program tersebut harus dilaksanakan secara bertahap. “Kami selalu ingin membuat satu seri, tapi kami tidak bisa langsung (rilis) tiga seri sekaligus,” ujarnya di kantor GameChanger di kawasan Kelapa Dua, Tangerang.

Di gedung 3 lantai ini, tim GameChanger sedang mengerjakan My Beloved Empress yang akan dirilis di PlayStation 5 (PS5), Xbox Series, Switch, dan PC melalui Steam. Dengan 12 anggota, termasuk dua operator jarak jauh, GameChanger telah mengembangkan lebih dari 30 game selama dekade terakhir.

My Lovely Daughter yang dirilis pada Maret 2018 menjadi debut seri ini. Para pemain akan menjadi seorang alkemis yang memanggil makhluk mistis bernama homunculus untuk menyelamatkan putrinya.

Riris mengatakan, kesuksesan MLD menyelamatkan nyawa GameChanger yang hampir ditutup. Perhatikan bahwa GameChanger adalah proyek penuh waktu oleh Riris dan rekannya Dodick Sudirman untuk PC dan konsol. Keduanya bekerja sama untuk menggarap Gambreng Games yang fokus pada game mobile.

Dua tahun setelah kesuksesan MLD, tim GameChanger merilis My Beloved Wife dengan adegan serupa, namun kali ini ia terselamatkan. Pada seri terakhir, cakupan cerita menjadi jauh lebih luas. Pemain berperan sebagai Kaisar Hong, seorang raja yang berduka setelah kehilangan Xiang, ratunya. Di saat yang sama, ia harus menyelesaikan banyak masalah di negaranya.

Bagi Riris, debut My Lovely Empress lebih bernuansa kekerasan dibandingkan dua pendahulunya. Tak hanya aktingnya saja, level cerita My Lovely 3 juga ikut dinaikkan.

“Bahkan jika dua My Lovelies sudah memiliki basis penggemar, hal itu tidak menjamin kesuksesan yang ketiga,” katanya.

Sebuah permainan cerita yang penuh dengan pilihan

Saat berkunjung ke studio GameChanger, Tempo pun menjajal game PC tersebut selama kurang lebih 3 jam. Layaknya sebuah game story-driven, keputusan setiap pemain akan mempengaruhi keadaan sang karakter utama, dalam hal ini Kaisar Hing. Artinya harus ada strategi khusus agar permainan tetap berjalan di setiap sesinya.

Tujuan utama pemain bukanlah kehilangan nyawa bangsawan. Kaisar harus mengumpulkan materi atau esensi yang diperlukan untuk menghidupkan kembali Permaisuri Xiang. Kehidupan yang berubah menjadi tema dapat dikumpulkan untuk membangkitkan Permaisuri Xiang.

Di tengah kekacauan, Raja Hong tetap menjaga kehormatan dan martabatnya di hadapan rakyatnya dan orang-orang kepercayaannya. Misi tersebut tidak mudah karena kekaisaran memiliki banyak kelompok yang saling bertentangan, mulai dari rakyat jelata, militer, pedagang, dan bangsawan.

Trailer Trailer My Lovely Empress (Steam Doc)

Tanpa menghilangkan ciri-ciri pendahulunya, Ratu Tercinta juga dikaitkan dengan kehadiran iblis mirip manusia – yang kini bernama Yaoguai. Setelah dibangkitkan, makhluk mistik ini dapat bekerja sebagai peneliti, mencari solusi, bahkan dikorbankan untuk ditukar dengan jiwa Permaisuri Xiang.

Trailer Trailer My Lovely Empress (Steam Doc)

Tim GameChanger masih membatasi banyak informasi mengenai My Beloved Empress di versi beta. Namun demo gamenya sudah bisa dicoba di halaman Steam mulai tanggal 10 Juni hingga 18 Juni.

Pilihan Editor: PPDB Umum di Jakarta, berikut contoh SMP dan SMA swasta yang bisa Anda datangi

Konami Digital Entertainment Limited merilis eFootball Musim 7: Raja Benua Baca selengkapnya

Memilih konsol video game mungkin memiliki beberapa tips untuk pemula. Baca selengkapnya

Ada game Google seru yang bisa Anda mainkan. Cukup ketikkan kunci permainan ke Google. Di bawah ini adalah daftar beberapa permainannya. Baca selengkapnya

Dragon Age: The Veilguard, game keempat dalam seri Dragon Age Baca selengkapnya

Call of Duty, salah satu franchise terbesar di dunia sejak pertama kali muncul pada tahun 2003 Baca selengkapnya.

Pada acara Xbox Game Show, Microsoft dan id Software mengumumkan Doom: The Dark Ages, game terbaru dari seri Doom yang populer Baca selengkapnya

Pada acara Xbox Game Show, Microsoft mengumumkan tanggal rilis Call of Duty Black Ops 6 Baca selengkapnya

Riot Games telah mengumumkan bahwa hero shooter Valorant akan tersedia di PS5 dan Xbox Series

Microsoft telah mengumumkan tiga varian baru konsol Xbox Series X|S yang akan tersedia pada akhir tahun 2024 Baca selengkapnya

Lego membuat Meja Kerajinan untuk para gamer serius untuk merayakan 15 tahun Minecraft, Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *