Dieng Caldera Race Digelar 8-9 Juni 2024, Peserta Diajak Lari Menikmati Keindahan dan Dinginnya Dieng

TEMPO.CO, Jakarta – Perlombaan Kaldera Dieng 2024 menjadi salah satu ajang wisata olahraga yang dipercaya mampu menarik wisatawan. Acara tiga arah ini akan dilaksanakan pada tanggal 8-9 Juni 2024 dimulai dari Tambi Tea Resort, Wonosobo, Jawa Tengah.

Agustin Warinangin, Direktur Jenderal Badan Otorita Borobudur, mengatakan Dieng dikenal sebagai pusat kebudayaan, dengan candi dan acara budaya yang diadakan setiap tahunnya. Namun, sejak tiga tahun lalu, Dieng sudah menyambut wisatawan dengan minat khusus.

“Dalam tiga tahun ke depan, kita berharap sport pariwisata ini bisa menjadi ajang promosi keindahan Dieng. Tak hanya lari, nantinya para mitra UMKM akan melakukan akselerasi agar para Runners membawakan kenangan khas Dieng, salah satunya pepaya Dieng atau carica,” ujarnya dalam The Weekly Brief bersama Sandi Uno yang dibuat secara online, Senin, 27 Mei 2024.

Dikatakannya, target tahun ini adalah mendaftarkan 1.000 pelari, meningkat dari tahun pertama yang hanya 250 peserta dan tahun kedua sebanyak 600 peserta. Jalan Keunikan

Peserta lomba Kaldera Dieng 2024 akan diajak lari beberapa seksi, mulai dari 10 kilometer (km), 21 km, 42 km, dan 75 km. Jalur tersebut istimewa karena masyarakat tidak hanya menikmati keindahan pegunungan tetapi juga merasakan segarnya udara Dieng di ketinggian yang lebih tinggi. Pada bulan Juni hingga Agustus, suhu udara di puncak Dieng naik hingga nol derajat Celcius, bahkan lebih rendah lagi.

“Yang ada di Dieng cuma dinginnya. Meski kota ini berada di ketinggian 2.000 (meter di atas permukaan laut), kecuali kalderanya,” kata pendiri Kaldera lomba Dieng yang juga musisi, Fandhi. Ahmad, pada kesempatan yang sama. “Kita bisa menikmati keindahan dan kesejukan Dieng,” ujarnya.

Dengan persiapan jalur tersebut, Fandhi mengatakan hal ini menjadi kesempatan bagi para pelari untuk mempersiapkan diri mengikuti jalur internasional seperti Ultra-Trail du Mont-Blanc (UTMB) di Eropa. Dieng, kata dia, sering disebut Little Chamonix, pusat penyelenggaraan UTMB di Perancis.

“Idenya kita buat event, kita ingin mempersiapkan pelari-pelari kita untuk bertanding di UTMB. Saya melakukannya sebanyak lima kali. Setiap saya mengikuti UTMB, (keluhan) yang saya terima dari rekan-rekan pelari adalah sulitnya untuk mengikuti UTMB. kita harus mengubahnya -cuacanya ada, bahkan di musim panas “Musim gugur akan datang tapi dingin,” katanya

Direktur Event Balap Kaldera Dieng Yulius Tjendrawan mengatakan, event ini diharapkan memberikan dampak ekonomi yang besar. Menurut perhitungannya, multiplier effect dari Lomba Kaldera Dieng bisa mencapai Rp 27 miliar.

Jumlah tersebut diperoleh dari pendaftaran 1.000 pelari yang mendapat dana Rp 600 juta, dengan sponsor lebih dari Rp 1 miliar. “Keluarga dan sponsor peserta juga mendapat makanan yang bisa terkumpul Rp3-4 miliar. Secara ekonomi, kita berharap multiplier effectnya bisa mencapai Rp27 miliar,” ujarnya.

Kemenparekraf menyampaikan, Lomba Kaldera Dieng merupakan ajang kompetisi olahraga dengan rute yang menantang dan selalu disambut antusias oleh berbagai kalangan. “Aku ikut juga,” kata Sandi sambil menunjuk layar yang bertuliskan 21 km.

Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Perdagangan (Disdag) menggelar pasar jelang Idul Adha 2024. Baca selengkapnya

Ada acara budaya, Malam Pesona Nias Selatan, bazar kuliner dan UMKM, e-sport, lomba kreasi konten, dll.

Ada acara budaya, Malam Pesona Nias Selatan, bazar kuliner dan UMKM, e-sport, lomba kreasi konten, dll.

Tangkahan dikenal dengan sebutan The Hidden Paradise of North Sumatra, karena lokasinya yang tersembunyi dengan keindahan alam yang tiada duanya, Baca Selengkapnya.

Tapera adalah rekening yang diambil oleh peserta dari waktu ke waktu selama jangka waktu tertentu. Baca selengkapnya

Calon Gubernur Banten Airin Rachmi Diany mengikuti ajang lomba One Run 10k yang diselenggarakan tvOne, di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu 26 Mei 2024. Baca selengkapnya.

Wisata olah raga seperti paralayang menjadi salah satu cara banyuwangi mengenalkan kemungkinan mencapai Gunung Menyan. Baca selengkapnya

Acara Pejuang Run digelar di Yogyakarta, Minggu 19 Mei 2024, dalam rangka menyambut Hari Jalan Nasional. Baca selengkapnya

AIR 2024 mendukung kawasan Nusa Dua khususnya Pulau Peninsula yang menjadi salah satu destinasi wisata menarik di Bali.

Jarak maraton 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, Olimpiade pertama, dan masuknya Kerajaan Inggris. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *