TEMPO.CO, Jakarta – Lembaga Pengelola Dana Pendidikan atau LPDP memperbarui Program Beasiswa Prioritas 2024. (UST).
Direktur Kajian LPDP Dui Larso mengatakan peserta dapat mengajukan beasiswa baik prioritas maupun nonprioritas. Peserta yang tidak memenuhi syarat beasiswa prioritas tetap dapat mengajukan beasiswa nonprioritas. Namun peserta yang mendapat beasiswa prioritas wajib menolak beasiswa nonprioritas.
“Supaya jangan lewatkan kesempatan,” kata Dwee dalam Webinar yang ditayangkan di YouTube LPDP, Jumat, 26 April 2024.
Mengutip situs resmi LPDP, beasiswa prioritas merupakan beasiswa yang diperuntukkan bagi pelamar yang ingin menekuni dua program sekaligus. Kedua program tersebut adalah Beasiswa Kemitraan/Kolaborasi LPDP dan salah satu Beasiswa Pintu/Beasiswa Umum yang ditujukan untuk perguruan tinggi luar negeri. Salah satu penelitian yang diprioritaskan adalah beasiswa UST.
Sedangkan Beasiswa LPDP Non Prioritas merupakan beasiswa yang ditawarkan kepada pelamar yang memilih salah satu jalur beasiswa, Ilmu Umum dan Beasiswa. Beasiswa tersebut meliputi beasiswa umum dan beasiswa putra-putri Papua.
Dewey mengatakan program beasiswa dan kemitraan ini sangat menguntungkan dari segi pendanaan karena merupakan program pendanaan bersama dengan mitra perguruan tinggi. “Pasti akan menghemat rupee. “Kalau sebelumnya kita kirimkan satu, dengan kerjasama ini kita bisa mengirimkan tiga (siswa),” ujarnya.
Menurut Dwi, tujuan pendanaan beasiswa di kampus Korea dan Tiongkok adalah untuk menjangkau bidang-bidang prioritas yang membutuhkan bagi bangsa.
Pendaftaran beasiswa NEU dan CSU akan dibuka mulai 17 April 2024 hingga 17 Mei 2024. Beasiswa ini menawarkan gelar Master dengan durasi studi maksimal tiga tahun.
Sedangkan pendaftaran beasiswa UST dibuka mulai 17 April 2024 hingga 6 Mei 2024 dengan menawarkan jenjang magister dan doktoral. Untuk informasi lebih lengkap seperti persyaratan lengkap, syarat, manfaat dan tata cara pendaftaran dapat mengunjungi langsung laman LPDP pada Kajian Sasaran.
Pilihan Editor: LPDP Buka Beasiswa Prioritas untuk Industri Pertambangan NEU, CSU dan UST
Perayaan Hari Pendidikan Nasional di Universitas Jember pada Kamis 2 Mei 2024 ditandai dengan keberhasilan salah satu mahasiswa yang meraih predikat Predikat. Baca selengkapnya
Kerja sama Baznas dan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana Zakat akan sangat bermanfaat bagi kepentingan umat.
Cornell University di Ithaca, New York, AS, telah melahirkan 62 orang peraih Nobel dari alumninya. Perguruan tinggi ini berusia 159 tahun Baca selengkapnya
Simak cara mengajukan Beasiswa LPDP di Northeastern University. Baca selengkapnya
Selain IPB, ada beberapa universitas ternama dalam dan luar negeri yang menjadi tujuan beasiswa LPDP tahun lalu yang bisa dijadikan referensi. Baca selengkapnya
Tujuan dari beasiswa LPDP ini adalah untuk menyediakan tenaga kerja untuk memenuhi kebutuhan minimum industri pertambangan di Indonesia. Baca selengkapnya
Cara mendaftar ITS gratis untuk mendapatkan beasiswa gratis. Baca selengkapnya
Universitas Padjadjaran (Unpad) membuka pendaftaran Beasiswa Jalur Pascasarjana 2024 bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan studi Magister dan Ph.D. Baca selengkapnya
Pemerintah Daerah Sukabum (Pemkabi) memberikan beasiswa kepada 150 siswa berprestasi dari berbagai daerah di daerah. Baca selengkapnya
Beasiswa yang diberikan oleh Kedutaan Besar Jepang ini merupakan bagian dari Program Beasiswa Monbukagakusho Pemerintah Jepang. Baca selengkapnya
