TEMPO.CO, Jakarta – Pemerintah Ekuador pada Kamis, 4 April 2024 mengumumkan tidak menerima duta besar Meksiko di negaranya karena komentar “menyedihkan” yang dilontarkan presiden Meksiko terkait pemilu Amerika Selatan tahun lalu.
Duta Besar Raquel Serur Smeke harus segera meninggalkan negaranya setelah Kementerian Luar Negeri Ekuador mengatakan kepada Reuters bahwa dia dinyatakan sebagai “persona non grata”.
Sehari sebelumnya, presiden sayap kiri Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador, mengomentari pembunuhan calon presiden Ekuador Fernando Villavicencio tahun lalu, membandingkannya dengan kekerasan yang terjadi baru-baru ini selama musim pemilu Meksiko, ketika beberapa kandidat lokal ditembak mati.
Pemilu Meksiko dijadwalkan pada bulan Juni.
Berbicara pada konferensi pers rutin pemerintah, López Obrador bersikeras bahwa calon presiden sayap kiri Ekuador, Luisa Gonzalez, terlibat secara tidak adil dalam pembunuhan Villavicencio, kemudian menyalahkan media karena melakukan korupsi.
López Obrador menggunakan perbandingan tersebut untuk menyerang sasarannya, media Meksiko.
“Apa yang saya bicarakan adalah pemilik media dan mereka yang terlibat dalam kampanye ini harus bertanggung jawab,” tambahnya.
Kementerian Luar Negeri Ekuador mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa negara tersebut terus berduka atas kematian Villavicencio dan bahwa pemerintahnya berkomitmen pada prinsip tidak campur tangan dalam urusan dalam negeri negara lain.
Gonzalez, anak didik mantan presiden Rafael Correa, kalah dalam pemilihan presiden Oktober lalu dari Daniel Noboa, yang mulai menjabat pada bulan November dan berjanji untuk memerangi kartel narkoba dan memerangi peningkatan kekerasan.
Reuters
Pilihan Editor: KTT Dunia 3: Resolusi Embargo Senjata dalam Konflik Israel-AS di Rafah
Di bawah ini adalah daftar negara dengan jumlah orang yang bermain game online terbanyak. Baca selengkapnya
Dengan aroma dan rasanya yang manis, vanila sangat digemari untuk banyak produk di dunia penyedap rasa, berikut beberapa fakta menarik mengenai tanaman ini. Baca selengkapnya
WHO telah mengkonfirmasi kematian manusia pertama akibat virus flu burung terbaru (H5N2) di Meksiko. Baca selengkapnya
Pelatih Argentina Lionel Scaloni akan menggantikan Lionel Messi untuk pertandingan melawan Ekuador. Baca selengkapnya
Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan mereka sedang menunggu data urutan genom lengkap setelah seorang pria meninggal di Meksiko akibat flu burung jenis baru.
Organisasi Kesehatan Dunia mengumumkan bahwa seorang penduduk Meksiko menjadi orang pertama di dunia yang meninggal akibat flu burung jenis baru.
Donald Trump mengatakan ia mungkin mengenakan tarif terhadap negara-negara yang gagal membendung aliran imigran ilegal ke Amerika, termasuk Tiongkok.
Seorang walikota Meksiko ditembak mati sebanyak 19 kali. Pelaku diduga anggota geng narkoba. Baca selengkapnya
Meksiko adalah negara yang kaya akan sejarah, budaya dan keunikan. Berikut beberapa fakta paling unik tentang Meksiko. Baca selengkapnya
Claudia Sheinbaum mengukir sejarah sebagai wanita pertama yang menjabat presiden Meksiko. Baca selengkapnya
