TEMPO.CO, Jakarta – Hong Kong menjadi salah satu destinasi wisata favorit wisatawan asal Indonesia. Negara ini memiliki banyak atraksi, termasuk Hong Kong Disneyland dan World of Frozen, taman hiburan Frozen pertama. Ada juga Museum Madame Tussauds yang berisi patung lilin orang-orang terkenal dari seluruh dunia yang sebagian didatangkan dari Indonesia.
Menurut data Hong Kong Tourism Board (HKTB), sepanjang tahun 2023 terdapat 252.000 wisatawan asal Indonesia yang berkunjung ke sana. Jumlah ini setara dengan 56 persen jumlah kunjungan sebelum epidemi. Jumlah tersebut diyakini akan meningkat apalagi mengingat data kunjungan wisatawan Indonesia pada Februari 2024 yang tercatat sebanyak 101 persen pada periode yang sama tahun lalu. Wisata Ramah Muslim
Untuk menarik lebih banyak wisatawan Indonesia, Hong Kong mempromosikan pariwisata ramah Muslim. Dengan jumlah penduduk 270 juta jiwa yang sebagian besar beragama Islam, Indonesia akan menjadi tujuan wisata penting bagi Hong Kong.
Liew Chia Jia, Direktur Regional HKTB Asia Tenggara, mengatakan mereka bersemangat untuk meningkatkan pengalaman pariwisata di Hong Kong melalui inisiatif ramah Muslim serta meluncurkan kemitraan strategis dengan mitra industri perjalanan untuk menjangkau pelanggan Indonesia.
“Hong Kong adalah tempat yang istimewa, dan kami berkomitmen menjadikan setiap kunjungan tak terlupakan bagi tamu Indonesia,” ujarnya dalam acara Ngabuburit dan Ifur Hong Kong Tourism Board di Jakarta, Rabu, 27 Maret 2024. 105 gerai dan halal. Makanan dan minuman bersertifikat
Sebagai destinasi wisata yang ramah, Hong Kong juga perlu mengembangkan tempat makan halal. Saat ini terdapat 163 tempat usaha yang telah mendapat sertifikat Halal, 105 di antaranya adalah makanan dan minuman. Jumlah tersebut akan semakin meningkatkan daya tarik wisatawan Gen Z dan muslim di Indonesia
Selain wisatawan muslim, Hong Kong juga memperluas target pasarnya. Mereka membuat kampanye perjalanan untuk segmen Gen Z melalui platform seperti TikTok. Kampanye ini mencakup kampanye TikTok Trip to Hong Kong dan Bring Back yang bekerja sama dengan key opinion leader atau KOL Indonesia seperti Canny Claudia, Yuda Bustara, Lusia Angelin, Tiffani Jolie, Ucita Pohan, dan Marischka Prudence.
Mereka juga memperbarui atraksi seperti pertunjukan A Symphony of Lights, festival musik Clockenflap dan Creamfield Hong Kong yang mereka harap dapat menarik generasi milenial dan Gen Z. Juga akan ada Christmas Winterfest dan beberapa program seni di bulan April
Pilihan Editor: 7 Tempat Wisata Populer di Hong Kong untuk Liburan
Presiden Amerika Serikat Joe Biden akan berdiskusi dengan negara-negara sekutu mengenai berbagai tantangan dunia pada pertemuan G7 yang akan berlangsung pada 13 – 15 Juni 2024 di Italia. Baca selengkapnya
Ada dua tradisi yang tidak bisa diabaikan saat Festival Perahu Naga Hong Kong
Festival Perahu Naga di Hong Kong rencananya akan digelar pada 10 Juni 2024. Baca selengkapnya
Berikut daftar negara maju di Asia dengan pendapatan per kapita dan indeks pembangunan manusia tinggi. Apakah kamu di Indonesia? Baca selengkapnya
PT Antam diduga mengimpor emas ke Indonesia dengan mengubah kode HS. Baca selengkapnya
Dalam persidangan terbesar di Hong Kong, 14 aktivis dinyatakan bersalah atas tindakan subversif berdasarkan undang-undang keamanan nasional Tiongkok. Baca selengkapnya
KJRI Hong Kong akan meminta akses ke konsulat untuk bertemu dengan 14 WNI yang ditangkap polisi karena dugaan terlibat pencucian uang. Baca selengkapnya
Peristiwa pencabulan terjadi saat istri IKP merantau menjadi TKA di Hong Kong. Baca selengkapnya
Aktor Chow Yun Fat akan berusia 69 tahun pada 18 Mei 2024. Berikut profilnya. Baca selengkapnya
Sejak dibuka kembali untuk wisatawan asing, Makau menyambut 28,2 juta wisatawan internasional pada tahun 2023. Baca selengkapnya
