NEWS24.CO.ID – Hamas mengatakan kepada para perunding bahwa mereka tidak akan melanjutkan perundingan dengan Israel jika serangan terhadap Gaza terus berlanjut, namun faksi Palestina siap menyetujui perjanjian “lengkap”, termasuk pembagian tahanan dan tawanan jika Israel mau. menghentikan serangannya. Hamas mengumumkan hal ini dalam pernyataan resminya pada Kamis, 30 Mei 2024. Mereka mengatakan mereka menunjukkan fleksibilitas selama negosiasi dengan Israel dan memulai setiap putaran negosiasi dengan semangat yang “baik”. kebijakan ini dengan terus melakukan negosiasi (menunda) karena serangan, pengepungan, kelaparan dan pembantaian terhadap rakyat kami,” bunyi pernyataan Hamas. “Agar pemerintah (Israel) menghentikan perang dan serangannya terhadap rakyat kami di Gaza, kesiapan kami adalah mencapai kesepakatan yang komprehensif, termasuk perjanjian perdagangan yang komprehensif,” ujarnya. Pernyataan Hamas muncul ketika Israel terus melakukan operasi militer terhadap kota Rafah, di selatan Jalur Gaza, meski ada empat Mahkamah Internasional (ICJ) yang menentangnya. memerintahkan mereka untuk menghentikan serangan. Negosiasi yang dilakukan Mesir dan Qatar untuk mencapai gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Gaza terus berjalan karena kedua belah pihak belum mencapai kesepakatan. Hamas mengatakan pihaknya tidak akan menerima perjanjian yang tidak menjamin gencatan senjata permanen, penarikan penuh pasukan Israel dari Gaza, dan pemulangan pengungsi Palestina ke rumah mereka. Namun, Israel menolak tuntutan Hamas sebelumnya dan bersikeras mengakhiri kehadiran kelompok tersebut di Gaza. Mereka mengatakan serangan terbaru di Rafah dilakukan untuk menyelamatkan sandera dan menghancurkan Hamas. Hamas pertama kali menyetujui permintaan dari perunding Mesir dan Qatar pada 6 Mei, yang mencakup tiga fase yang akan dilaksanakan dalam waktu enam minggu.
Petisi tersebut merekomendasikan diakhirinya serangan Israel di Gaza, serta pembebasan warga Israel yang ditahan di Gaza dan ribuan warga Palestina yang ditahan di penjara Israel. Pengumuman Hamas pada saat itu disambut dengan perayaan di Gaza, karena warga Palestina berharap perang segera berakhir. Namun Israel menolak permintaan tersebut dan tetap menegaskan keinginannya untuk menyerang Rafah. Perundingan gencatan senjata putaran pertama antara Israel dan Hamas pada November 2023 menghasilkan pembebasan sekitar 100 tahanan dengan imbalan tahanan Palestina yang ditahan di penjara Israel. Serangan Israel di Gaza telah menewaskan sedikitnya 36.224 orang dan melukai 81.777 lainnya, menurut Kementerian Kesehatan Gaza. Lebih dari separuh penduduk Gaza terpaksa mengungsi di dalam negeri dan menghadapi kelaparan karena kesulitan mengakses bantuan kemanusiaan. Serangan militer itu terjadi setelah Hamas menyerang Israel selatan pada 7 Oktober 2023, menewaskan 1.139 orang dan menyandera lebih dari 250 orang, menurut laporan Al Jazeera berdasarkan statistik resmi Israel. Afrika Selatan menuduh Israel melakukan genosida terhadap warga Palestina di Gaza dan menggugat Mahkamah Internasional (ICJ).
Pilihan Editor: Semua wajah di foto Rafah telah dibagikan 47 juta kali di Internet REUTERS
Polisi Serbia sedang menyelidiki kaitan dengan ‘kelompok teroris asing’ setelah serangan terhadap penjaga kedutaan Israel Baca selengkapnya
Perwakilan Israel juga menyerukan agar Kongres AS membatalkan undangannya kepada Perdana Menteri Benjamin Netanyahu bulan depan. Baca selengkapnya
Pihak berwenang Maroko mengizinkan kapal Israel berlabuh di pelabuhan Tangier, setelah sebelumnya menolak berlabuh di Spanyol Baca selengkapnya
Dalam beberapa hari terakhir, banyak negara mengeluarkan peringatan kepada warganya untuk meninggalkan atau menghindari perjalanan ke Lebanon
5 negara lain, termasuk AS, Inggris, Yordania, Rusia, Irlandia, telah menyarankan warganya untuk tidak bepergian ke Lebanon Baca selengkapnya
Pada 11 Maret 2016, Liga Arab mengklasifikasikan Hizbullah sebagai “organisasi teroris”, meskipun mendapat protes dari Lebanon dan Irak.
Berikut beberapa pemikiran menarik mengenai perdebatan Joe Biden dan Donald Trump di Pilpres AS, mulai dari isu energi hingga isu seperti Palestina. Baca selengkapnya
Studi lain menunjukkan bahwa ketua Partai Persatuan Nasional, Benny Gantz, memimpin Netanyahu ke posisi perdana menteri
Hakim ICC menunda keputusan mengeluarkan surat perintah penangkapan Benjamin Netanyahu karena argumen Inggris Baca selengkapnya
Amerika Serikat telah mengirimkan puluhan ribu senjata berat ke Israel – termasuk lebih dari 10.000 bom berbobot sekitar 1 ton untuk digunakan di Gaza Baca selengkapnya
