TEMPO.CO , JAKARTA – Ganda putra Fajr Alfian / Mohamed Ryan Ardento harus mengakui keunggulan rekan senegaranya Leo Rolly Carnando / Daniel Martheen saat kalah di babak 32 besar Indonesia Open 2024, Rabu, 5 Juni 2024 di itu. Dua pertandingan berturut-turut, 14.00-21.00, 17.00-21.00
Kekalahan ini menambah rekor buruk Fajar/Ryan melawan Leo/Daniel. Kekalahannya di BWF Super 1000 merupakan kekalahan kelima mereka dalam enam pertemuan. Sebelumnya, duet yang akrab disapa Fajri ini kalah di babak semifinal Indonesia Masters 2024 melalui pertarungan ketat tiga gim, 21-19, 14-21, 17-21.
Fajar menduga Leo/Daniel selalu bertanding dengan penuh percaya diri setiap kali berhadapan. Diakuinya, hingga saat ini, dirinya belum menemukan kunci untuk menaklukkan mereka. “Kami berusaha melawan mereka, tapi menghadapinya sulit. Kuncinya tidak kami temukan,” ujarnya saat ditemui di mixed zone di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 5 Juni. 2024 .
Atlet berusia 28 tahun itu mengatakan, tadi kami mencoba bermain bertahan dulu namun serangan mereka sangat bagus namun harus kita akui hari ini mereka sangat bagus. Ryan Ardento mengembalikan shuttlecock kepada lawannya, pemain bulu tangkis ganda putra Indonesia Leo Ruli Cornendo dan Daniel Marathon pada babak 32 besar Indonesia Open 2024 di Stora Sinayan, Jakarta, Rabu, 5 Juni 2024. WAKTU/M Taufan Rengganis
Selain Dawn, Ryan juga menganggap penampilan Leo/Daniel cukup keren. Menurutnya, kedua juniornya unggul dalam bermain di depan net. “Di laga berikutnya, satu-dua, mereka sudah sangat siap. Dari segi evaluasi ke depan, masih banyak yang harus dipersiapkan sebelum Olimpiade.”
Dawn/Ryan berusaha memberikan perlawanan kuat sepanjang pertandingan. Di game pertama, mereka berusaha menjaga skor agar tidak tertinggal terlalu jauh. Namun, setelah jeda, mereka kesulitan mencetak poin. Situasi serupa terjadi pada pertandingan kedua. Mereka mempertahankan skor mereka dan bertahan, tetapi skor itu tidak bertahan saat mereka memasuki waktu genting. Kekalahan tersebut menjadi bahan evaluasi bagi Fajr/Ryan jelang tampil di Olimpiade Paris 2024, satu-satunya wakil ganda putra Indonesia yang berlaga di ajang keempat. Menurut Fajr, yang dibutuhkan untuk menyelesaikan persiapan Olimpiade adalah masalah mental. Pasalnya baru kali ini mereka tampil di ajang multi olahraga paling bergengsi sedunia tersebut.
“Main di olimpiade pasti mentalnya yang diutamakan, bagaimana bisa ke ajang besar karena kita belum pernah main di sana. Sekarang kita ingin mencari sweet spot di olimpiade, bagaimana menjaganya, kekuatan kita, memperkuat teknik dan mentalitas.” dia berkata.
Olimpiade Paris 2024 akan digelar pada 26 Juli hingga 11 Agustus 2024. Selain Fajr/Ryan, wakil Indonesia yang akan bertanding di cabang olahraga bulu tangkis antara lain tunggal putra Anthony Sinesuka Genting dan Jonathan Christie, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, ganda putri Ivani Rahiani/Siti Fadia Silva Ramdhanti, dan ganda campuran Renof Rivaldi/Peta Haningtias. Pilihan Editor: Hasil Indonesia Open 2024: Fakry/Bagas melaju ke babak 16 besar, singkirkan unggulan kedelapan pasangan China
Pesenam Rafida Irfan Al-Tafi mengaku ingin mengukir sejarah bagi Indonesia di Olimpiade Paris 2024.
Ana/Tiwi mengungkap kunci kemenangan atas pasangan Malaysia, Lai PJeng/Lim Cheew Sien di final Australia Open 2024
Di ganda putri, Ana/Tiwi dari Indonesia mengalahkan Lai Pijeng/Lim Chiew Sien dari Malaysia untuk merebut gelar Australia Terbuka 2024. Untuk mengetahui lebih lanjut
Ahsan/Hindra kalah dari pasangan China He Jie Ting/Ren Xiangyu 11-21, 10-21 di final Australia Terbuka 2024. Untuk mengetahui lebih lanjut
Ester Nuromi Terri Wardweu Tunjukkan Kekuatan Aya Ohuri Usai Kalah di Final Australia Open 2024 Baca Selengkapnya
Ana/Tiwi menjadi juara Australia Terbuka 2024 dengan mengalahkan wakil Malaysia Lai Pei Jeng/Lim Chiu Sen dalam tiga pertandingan. Untuk mengetahui lebih lanjut
Ester Nurmi Terri Wardau kalah dari petenis Jepang Aya Ohori di final Australia Terbuka 2024 setelah pertarungan sengit selama 1 jam 14 menit. Untuk mengetahui lebih lanjut
Program bulu tangkis Australia Open 2024 akan memasuki babak final pada Minggu 16 Juni. Tiga wakil Indonesia akan memperebutkan gelar juara dunia. Untuk mengetahui lebih lanjut
Esther Nortami akan berusaha memberikan yang terbaik melawan wakil Jepang Aya Ohuri di final Australia Terbuka 2024 tanpa memikirkan hasilnya. Baca selengkapnya
Fabriana/Amalia akan mengalihkan perhatiannya ke final Australia Terbuka 2024. Baca selengkapnya