TEMPO.CO, Batavia – Kelompok milisi Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan pendidikan bagi mahasiswa asal Amerika Serikat yang diskors karena mengorganisir demonstrasi pro-Palestina di berbagai universitas. Mahasiswa Amerika telah mendirikan tenda di puluhan kampus di seluruh negeri dalam beberapa hari terakhir untuk memprotes perang Israel di Gaza.
Sebagian besar dari mereka menyerukan agar kunci-kunci tersebut segera dihentikan, dan menuntut agar organisasi mereka didivestasi dari perusahaan-perusahaan yang terkait dengan Israel. Mahasiswa yang melakukan protes berasal dari universitas ternama seperti Columbia University, University of California Los Angeles (UCLA), Brown University, University of California Berkeley (UC Berkeley) dan lain-lain. Beberapa sekolah, termasuk Universitas Columbia di New York, menyerukan agar protes lokal ditenangkan. Kelompok Houthi yang berhasil mengganggu pelayaran global dengan menyerang kapal-kapal di Laut Merah dan Teluk Aden atas nama solidaritas dengan Palestina, menawarkan mahasiswa Amerika tempat untuk belajar di Universitas Sana’a, Yaman. “Kami mendukung universitas-universitas Palestina,” seorang pejabat di Universitas Sana’a, yang dijalankan oleh Houthi, telah diskors, lapor Reuters. “Kami berperang melawan Palestina dengan segala cara.” Universitas Sana’a mengeluarkan pernyataan yang memuji status “kemanusiaan” para mahasiswa di AS dan mengatakan mereka dapat melanjutkan studi di Yaman. “Dewan Universitas mengutuk penindasan kebebasan berpendapat oleh akademisi dan mahasiswa di universitas-universitas Amerika dan Eropa,” kata Dewan Universitas dalam sebuah pernyataan. Universitas telah mengirimkan alamat emailnya untuk setiap mahasiswa yang ingin menerima tawaran ini. AS dan Inggris telah menargetkan kelompok teroris Houthi tahun ini, karena serangan mereka di Laut Merah telah merusak perekonomian global.
Pilihan Editor: Polisi Philadelphia meminta kampus UPenn menggerebek demonstrasi pro-Palestina REUTERS
Quad menawarkan beasiswa kepada siswa dari negara-negara Quad dan ASEAN untuk mengejar gelar master dan doktoral di bidang sains di Amerika Serikat Baca selengkapnya
Kapal induk bertenaga nuklir Amerika Serikat, USS Theodore Roosevelt, mendarat di Korea Selatan di lepas Laut Merah. Baca selengkapnya
Kelangsungan hidup koalisi Benjamin Netanyahu bergantung pada dua partai Yahudi ultra-Ortodoks. Baca selengkapnya
Jerman mengutuk tentara Israel yang melukai warga Palestina sebagai sasaran manusia
Juru bicara Departemen Luar Negeri AS mengatakan mereka terkejut melihat seorang warga Palestina yang terluka diikat ke sebuah jip militer Israel. Baca selengkapnya
Anthony Blinken dari Dinas Rahasia Menteri Pertahanan Israel AS Yoab Gallant menekankan perlunya strategi pascaperang yang kuat untuk Gaza dan deeskalasi dengan Hizbullah. Baca selengkapnya
Jumlah organisasi non-pemerintah yang berupaya meningkatkan perlindungan terhadap pelaku kekerasan terhadap anak di Gaza telah berkurang karena alasan yang buruk.
Beijing telah menjatuhkan sanksi terhadap perusahaan pertahanan dan kedirgantaraan Amerika Serikat (AS) Lockheed Martin karena memasok senjata ke Taiwan.
Israel menuntut agar Benjamin Netanyahu mengundurkan diri atas serangan yang terus berlanjut di Gaza. Inilah profil Perdana Menteri Israel yang lahir di Tel Aviv dan besar di Yerusalem. Baca selengkapnya
Ada demonstrasi besar-besaran anti-Netanyahu di ibu kota Israel. Salah satu tuntutan Tel Aviv adalah PM Israel Baca selengkapnya
