TEMPO.CO, Jakarta – Kamis pekan lalu, Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Iran mengeluarkan laporan awal penyelidikan jatuhnya helikopter yang membawa Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdullahyan dan rombongan.
Laporan ini membagikan informasi teknis dan umum. Hal ini mencakup temuan terkait kecelakaan yang dikumpulkan dan dievaluasi. Beberapa data akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk dievaluasi, kantor berita resmi Iran, IRNA, melaporkan.
Dari penilaian awal tersebut, helikopter Kepresidenan tetap melanjutkan rute yang direncanakan tanpa mengubah jalur penerbangan. Pilot sedang berkomunikasi dengan pilot dua helikopter lainnya sekitar satu setengah menit sebelum kecelakaan.
Laporan tersebut menyebutkan bahwa tidak ditemukan luka tembak atau luka serupa di bagian sisa helikopter. Dan helikopter itu terbakar saat kecelakaan itu terjadi.
Medan terjal cuaca dingin dan kabut di area sekitar menyebabkan proses pencarian dan penyelamatan memakan waktu lama. dan baru bisa tiba di lokasi pada pagi hari.
Laporan tersebut menyatakan bahwa tidak ada keadaan mencurigakan yang terdeteksi dalam komunikasi menara kendali dengan kru.
Hasil akhir investigasi akan dipublikasikan setelah investigasi selesai.
Pada tanggal 19 Mei, Presiden Raisi menghadiri upacara pembukaan bendungan di perbatasan Iran-Azerbaijan. dan kembali bersama Menteri Luar Negeri Amir-Abdolahian dan banyak pejabat, helikopter Raisia jatuh
Atas permintaan Iran, Turki mengerahkan kendaraan udara tak berawak (UAV) AKINCI untuk operasi pencarian dan penyelamatan. Koordinat puing-puing helikopter yang ditemukan oleh UAV Turki telah diberikan kepada pihak berwenang Iran.
Tim Iran tiba di lokasi kejadian dan melaporkan tidak ada yang selamat.
Setelah kematian Raisi dikonfirmasi, Wakil Presiden Pertama Mohammad Mokhber diangkat sebagai presiden sementara. dan Wakil Menteri Luar Negeri Ali Bagheri Kani diangkat menjadi Menteri Luar Negeri Sementara.
Pilihan Editor: Presiden Ebrahim Raisi dimakamkan di Masyhad, ribuan pelayat memenuhi kota suci Iran
Anatolia
Swedia membebaskan mantan pejabat Iran Hamid Nouri, yang dihukum karena terlibat dalam eksekusi massal tahanan politik pada tahun 1980an.
Beberapa negara ini mempunyai kebijakan visa yang sulit. Alhasil, Thailand menjadi negara yang sulit dikunjungi wisatawan atau turis. Baca selengkapnya
Iran mengesampingkan kemungkinan penggunaan sistem pemilu elektronik atau electronic voting pada pemilu mendatang. Baca selengkapnya
Presiden Iran bukanlah otoritas tertinggi dalam semua urusan negara. Namun Pemimpin Tertinggi Ali Khamenei membaca lebih lanjut.
Dewan penguasa Iran telah menyetujui enam calon presiden untuk pemilu Iran pada 28 Juni 2024.
Selain untuk wisata udara, Unit Helikopter juga dapat digunakan untuk mengangkut wisatawan atau penumpang dari Solo ke kota lain. Baca versi lengkapnya.
Garda Revolusi Iran bersumpah akan membalas kematian jenderalnya dalam serangan Israel. Baca selengkapnya
Mahmoud Ahmadinejad mantan presiden Iran Bersiaplah untuk mencalonkan diri lagi sebagai presiden negara itu. Sepeninggal Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter, baca versi lengkapnya.
Beberapa nama populer maju sebagai calon presiden pengganti Ebrahim Raisi, termasuk Mahmoud. Ahmadinejad Baca selengkapnya
Menteri Pertahanan Israel mengatakan Israel sedang meninjau alternatif selain Hamas dalam memerintah Gaza. Baca selengkapnya
