Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

TEMPO.CO , Jakarta – Pakar penyakit dalam Durga Sukti Rambi menyarankan seluruh jemaah haji untuk mendapatkan vaksinasi sebelum berangkat untuk meningkatkan perlindungan diri terhadap risiko penyakit menular.

– Vaksinasi yang dibutuhkan oleh pihak berwenang untuk meningitis dan covid-19. Seorang lulusan universitas Indonesia mengatakan kedua vaksin tersebut dapat diperoleh secara gratis dan merupakan bagian dari program persiapan haji.

Ahli vaksinologi mengatakan, vaksin meningitis dapat berfungsi sebagai perlindungan terhadap penyakit meningitis yang ditularkan oleh jamaah haji dari negara lain, sehingga meningkatkan kenyamanan dan fleksibilitas jamaah serta mencegah masuknya penyakit tersebut sekembalinya ke Indonesia. Vaksin lain yang direkomendasikan adalah influenza dan pneumonia.

Meski keduanya bisa diakses dengan biaya tertentu dan tidak perlu diberikan, vaksin flu dapat melindungi masyarakat dari infeksi virus yang membuat pasien mengalami penyakit pernafasan yang menyerang hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Sedangkan vaksin pneumonia melindungi masyarakat terhadap pneumonia.

Menurut Durga, keempat vaksin tersebut sangat penting bagi seluruh jemaah haji, terutama pada populasi risiko tinggi seperti lansia dan memiliki penyakit penyerta.

Keempat vaksin tersebut dapat membantu mencegah penyakit menular dan merupakan upaya untuk memastikan jemaah tetap sehat dan seluruh perjalanan haji berjalan lancar, ujarnya.

Perbanyak Minum Air Putih Durga juga mengatakan, selain vaksinasi, jemaah juga harus memperbanyak minum air putih agar tidak kekurangan air saat menjalankan ibadah karena kondisi cuaca saat ini yang tidak menentu. Sebagai perlindungan yang kuat, jemaah diimbau tetap memakai masker, terutama pada situasi tertentu. Misalnya saja saat Anda berada di kawasan yang banyak dilalui orang. Disarankan juga untuk memakai masker bagi jemaah yang mengalami gejala tertentu agar penyakit tidak menular ke lebih banyak orang.

“Jangan lupa menghindari orang yang sedang batuk, pilek, atau gejala penyakit lainnya,” saran dokter dari Rumah Sakit EMC Plumas Jakarta itu.

Durga juga mengingatkan jamaah yang memiliki penyakit kronis seperti diabetes, jantung atau penyakit penyerta lainnya agar membawa obat dan meminumnya secara rutin agar penyakitnya tidak kambuh atau kondisinya semakin parah.

Pilihan Editor: Jangan khawatir, vaksin tidak menyebabkan autisme pada anak

PT Angkasa Pura Indonesia atau In Journey Airports melayani 216.250 calon keberangkatan jemaah haji pada tahun 2024. Baca selengkapnya

Seorang nenek berusia 90 tahun menjalani operasi usus akibat infeksi saat menunaikan ibadah haji di Arab Saudi pada tahun 2024. Baca selengkapnya

Berikut ini ciri-ciri Mabarur Haji yang dijanjikan oleh Allah SWT pahala surga beserta nasehat-nasehat untuk menjaga Mabarur. Baca selengkapnya

Di bawah ini adalah daftar doa yang bisa dipanjatkan para tamu saat jamaah haji kembali dari Tanah Suci dan mendoakan sendiri jamaahnya. Baca selengkapnya

Selama menunaikan ibadah haji, ada banyak pantangan yang harus dipatuhi jamaah kemanapun mereka pergi. Berikut 6 larangan saat menunaikan ibadah haji, antara lain memotret dan merokok. Baca selengkapnya

Bus Salawat merupakan layanan transportasi bagi jamaah haji Indonesia sehingga tidak perlu menyewa kendaraan selama berada di Makkah.

Pada musim haji tahun 2024, suhu puncak terjadi pada sore hari diperkirakan mencapai 48 derajat Celcius dengan kelembapan sekitar 25%. Baca selengkapnya

Arab Saudi telah memperingatkan jamaah haji bahwa suhu di Mekkah bisa naik hingga 48 derajat Celcius. Baca selengkapnya

Menghindari visa haji ilegal merupakan langkah penting dalam memastikan perjalanan haji diselesaikan secara sah dan aman. Baca selengkapnya

Vaksin kanker ini dikembangkan bersama oleh beberapa tim peneliti dan didanai oleh Rusia. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *