Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

TEMPO.CO , Jakarta – Prabowo Subianto disebut-sebut mengusulkan nama Presiden Joko Widodo atau Jokowi Budi Gunawan untuk bergabung dalam pemerintahan. Budi Gunava kini menjabat Kepala Badan Intelijen Negara.

Majalah Tempo menyampaikan berita tersebut dalam laporan utama minggu ini “Orang-Orang Tua di Kabinet Baru” yang diterbitkan pada 6 Mei 2024. Kata petinggi Istana dan petinggi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran. Calon menteri yang diajukan Jokowi siap diakomodasi.

Setidaknya ada empat nama yang diajukan Jokowi: Menteri Negara Pratikno, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavia, Menteri BUMN Erik Tohir, dan Kepala Intelijen Negara Budi Gunawa, kata sumber itu.

Penyebutan nama Megawati Sukarnoputri, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), yang bertujuan menghancurkan Sukarnoputri, diklaim sumber yang sama. Budi adalah asisten Megawati dari Juli 2001 hingga Oktober 2004, saat ia menjadi presiden.

Hubungan Jokowi dan Megawati memburuk karena diduga mendukung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.

Mensesneg Pratikko dan Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana tak membalas pesan yang dikirimkan ke nomor WhatsApp pada Senin, 6 Mei 2024.

Prabowo membantah Jokowi ikut campur dalam penyusunan kabinet. Mantan Wali Kota Solo ini mengatakan, pembentukan kabinet merupakan hak prerogratif presiden yang baru terpilih.

“Kabinet 100 persen hak prerogratif presiden. Boleh memberi rekomendasi, tapi mutlak hak prerogratif presiden terpilih,” kata Jokowi, Jumat, 3 Mei 2024, di Jakarta International Expo, Kemayoran, Pusat. Jakarta.

Baca selengkapnya di Majalah Tempo edisi pekan ini.

Presiden Indonesia terlibat dalam semua kegiatan legislatif mulai dari perencanaan, pengusulan, pembahasan, persetujuan dan pengumuman. Baca selengkapnya

Perlu dikeluarkan Perpu terkait penambahan Kementerian. Baca selengkapnya

Staf Khusus Menteri Keuangan melaporkan, Jokowi menginstruksikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati untuk berkomunikasi dengan Prabowo. Baca selengkapnya

Pada tahun pertama, Kementerian Kesehatan menawarkan 38 tempat PPDS, namun Jokowi ingin menambah kuota. Baca selengkapnya

Nama Andrei Susanto direkomendasikan kader PAN daerah saat menghadiri Bimbingan Teknis (BIMTECH) dan Rakornas Pemilu, Kamis pekan ini. Baca selengkapnya

PDIP Sumut Jelaskan Alasan Foto Jokowi Tak Ada di Kantor DPD. Bukankah Foto Presiden dan Wakil Presiden Wajib Dipajang? Baca selengkapnya

Selain menyasar perayaan HUT kemerdekaan di IKN, Jokowi berencana membuka kantor di ibu kota baru pada Juli mendatang

Jokowi masih menggodok nama-nama calon pimpinan dan calon anggota Dewan Pengawas KPK.

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) berharap target pertumbuhan ekonomi 5 persen bisa tercapai pada tahun ini. Baca selengkapnya

Justinus Prastovo mengatakan, baik Presiden Joko Widodo atau Jokowi menginstruksikan Sri Mulia untuk berkomunikasi dengan Prabowo Subianto. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *