TEMPO.CO, Jakarta – Ada potensi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di DKI Jakarta akibat kenaikan pajak bahan bakar minyak atau pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBB-KB). Potensi kenaikan harga BBM dibenarkan oleh Sekretaris Perusahaan PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting.
“Salah satu komponen penentu harga bensin adalah Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB), sehingga jika ada penyesuaian nilai PBBKB oleh Pemerintah Daerah pasti berdampak pada harga bensin,” kata Irto. Tempo. Selasa 30.01.2024.
Namun Irto belum bisa memastikan kapan kenaikan harga ini akan terjadi. Selain itu, dia mengungkapkan kenaikan harga ini hanya berdampak pada BBM nonsubsidi.
Benar (hanya berlaku untuk BBM nonsubsidi saja. Artinya, BBM bersubsidi seperti Pertalite dan Bio Solar tidak akan mengalami perubahan harga.
Sebelumnya, Badan Pengatur Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menyebut ada potensi kenaikan harga bahan bakar minyak nonsubsidi (BBM) di Jakarta. Hal ini disebabkan adanya kenaikan pajak bahan bakar atau pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBB-KB) di ibu kota yang berarti ada potensi kenaikan harga bahan bakar.
Anggota Komite BPH Migas Saleh Abdurrahman mengatakan kenaikan PBB-KB akan menaikkan harga eceran bensin. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menaikkan tarif PBB-KB maksimal menjadi 10 persen, sesuai Peraturan Provinsi (Perda) Provinsi DKI Jakarta No. 1 Tahun 2024 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.
“Ada potensi kenaikan harga. Saat ini di berbagai daerah harga BBM nonsubsidi seperti Pertamax juga tidak konsisten karena PBB-KB daerahnya berbeda-beda,” kata Saleh seperti dikutip Tempo .
Sekadar informasi, saat ini harga BBM nonsubsidi di Jakarta paling murah dibandingkan tempat lain. Pertamax dibanderol Rp12.900 per liter, sedangkan di luar daerah harganya lebih dari Rp13.000 per liter.
Pilihan Editor: Harga BBM di Jakarta berpotensi naik, berikut alasannya
Ingin berbicara dengan editor tentang artikel di atas? Yuk gabung di member.tempo.co/community, pilih grup GoOto
PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya tetap aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024. Baca selengkapnya
PT Pertamina International Shipping mencatat angka dekarbonisasi PIS mengalami penurunan signifikan setiap tahunnya. Baca selengkapnya
PGN mulai mengoptimalkan produk LNG di tengah menurunnya produksi gas bumi. Baca selengkapnya
Masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli elpiji 3 kg wajib menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau distributor resmi. Baca selengkapnya
PT Pertamina (Persero) dan PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading berpartisipasi dalam memimpin pameran industri internasional Baca Selengkapnya
PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) menerapkan berbagai inisiatif untuk perlindungan lingkungan. Baca selengkapnya
CEO OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan beberapa tips yang bisa ibu terapkan untuk menyikapi pelemahan rupiah. Baca selengkapnya
PT Pertamina International Shipping (PIS) menyatakan dekarbonisasi yang dilakukan perusahaan dapat mengurangi emisi karbon. Baca selengkapnya
PT Pertamina Patra Niaga memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) Indonesia tidak akan terganggu meski terjadi konflik dengan Israel dan Iran. Baca selengkapnya
PB Percasi pada pekan ini akan menggelar Turnamen GM Pertamina Indonesia 2024. Kejuaraan catur internasional ini diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 negara. Baca selengkapnya
