Kecaman Netizen ke Wasit Shen Yinhao Usai Pimpin Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan

TEMPO.CO, Jakarta – Wasit asal Tiongkok Shen Yinhao menjadi wasit pertandingan timnas U-23 Indonesia melawan Uzbekistan pada semifinal Piala Asia U-23 2024 yang digelar Senin di Stadion Abdullah bin Khalifa. pada tanggal 29 April 2024 dengan kalah dari Skuad Garuda dengan skor 0-2.

Laga ini diduga karena Shen Yinhao dianggap menghancurkan Indonesia dengan keputusan kontroversialnya, mulai dari tidak memperbolehkan bola dimainkan di Indonesia, melarang gawang Indonesia oleh Muhammad Ferrari, dan memberi kartu merah pada Rizky Ridh pada menit ke-84.

Hal ini menimbulkan reaksi berbeda dari netizen dan jejaring sosial Indonesia. Faktanya, topik “Shen Yinhao” menjadi topik terpopuler ke-12 di jejaring sosial X (sebelumnya Twitter) dengan lebih dari 19,5 ribu unggahan.

Lantas bagaimana reaksi warganet saat wasit Shen Yinhao memimpin pertandingan Indonesia kontra Uzbekistan? Lihat di bawah untuk ringkasan informasi lengkap.

Reaksi netizen Indonesia

Ada pula yang menilai kerja wasit kurang baik dan merugikan tim U-23 Indonesia. Namun banyak pula yang menilai, selain kontroversi wasit, penampilan Timnas Indonesia melawan Uzbekistan pada Senin malam lalu kurang baik. Itulah beberapa reaksi netizen Indonesia di media sosial X.

“Usul ada yang lebih menyinggung daripada ibu Shen Kanan tapi belok kiri Shen Yinhao…” tulis netizen @firmanra***.

“Ingat Shen Yinhao, saya tidak ingin tim nasional gagal karena keputusan Anda, saya berharap keluarga Anda dihukum jika napas Anda terlalu keras!!” kata @dhana***.

Halo Shen Yinhao. Cepat bertobat jika kamu tidak mati karena meninju dan meledakkan dirimu sendiri, baca tweet @Moonca***.

“Shen Yinhao sudah menunjukkan cinta ini. Aku bilang berhenti menggangguku. Ibarat sisi jika Uzbek yang terjatuh langsung menarik kartu. Pemain kita terjatuh dan bantu saja mereka, ganggu aku,” @icetyo **** **** marah.

“Terima kasih telah membuat kami bangga, Garuda Muda. Anda tidak mengecewakan, yang membuat Hakim Shen Yinhao sedih. Ayo semangat Indonesia meraih juara ketiga #AFCU23AsianCup, kata @_put****.

“Saya tidak ingin menghina wasit karena bahkan wasit Shen Yinhao pun tidak bagus dalam permainan. Tapi selain wasit, dari segi permainan (ditunjukkan dalam statistik) Uzbekistan lebih unggul dari Indonesia,” kata @dexgle**.

Ini bukan pertama kalinya wasit asal Tiongkok Shen Yinhao memimpin timnas sepak bola Indonesia. Ia menjadi wasit pertandingan Skuad Garuda 2023. Kemudian ia menjadi wasit pertandingan Indonesia kontra Kamboja di SEA Games 2023. Pada laga ketiga Grup A turnamen tersebut, Yinhao memberikan penalti kontroversial kepada Kamboja.

Kali ini terjadi ketika Muhammad Ferrari dinilai melukai lawannya di kotak penalti. Namun keputusan Yinhao menjadi kontroversial. Pasalnya kesalahan Ferrari berada di luar kotak penalti.

Beruntung penalti itu terhenti saat Adi Satryo memblok tembakan Lim Pisoth yang menjadi sasarannya. Hasil akhirnya, tim Indonesia mengalahkan Kamboja dengan 2 gol berbanding 1.

Sementara itu, pakar sepak bola Akmal Marhali menilai wasit AFC kembali mengecewakan Indonesia. Ia mengkritik wasit VAR asal Thailand, Sivakorn Pu Udom yang dinilai melakukan dua hal hingga melukai Garuda Muda.

Pertama, adanya penalti atas pelanggaran terhadap Witan Sulaeman yang mengakibatkan tendangan bebas dianulir. Setelahnya, kemenangan kembali diraih Timnas Indonesia saat wasit Shen Yinhao menggagalkan gol Muhammad Ferrari, karena dari media VAR nampaknya Ramadhan Sananta sedikit melenceng dari beberapa tendangan sudut.

Kegagalan gol tersebut, menurut Akmal, membuat para pemain kecewa. Sivakorn merasa kaki Sananta ada di belakang. Keputusan ini sedikit membuat para pemain kami berpikir karena tidak menyangka VAR akan membatalkan gol Ferrari, kata Akmal Antari.

RADEN PUTRI Pilihan Redaksi: Jokowi dan Ma’ruf Amin dukung Timnas U-23 Indonesia lolos ke Turnamen Paris 2024 setelah gagal mencapai final Piala Asia U-23 2024.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mendapat tekanan dan kesehatannya semakin memburuk jelang laga melawan Irak pada Kamis 6 Juni 2024. READ MORE

Exco PSSI, Arya Sinulingga mengaku tak bisa mendukung tawaran Calvin Verdonk untuk Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia 2026.

Pemain final Sacha Deighton mengungkap alasannya tidak masuk skuad U-20 Indonesia untuk Piala Toulon 2024.

Calvin Verdonk dan Jens Raven sudah tidak sabar bermain bersama timnas Indonesia. BACA SELENGKAPNYA

Calvin Verdonk sedang dalam tahap kreatif selama beberapa bulan terakhir. BACA SELENGKAPNYA

Timnas Indonesia mengalahkan Tanzania. Bagaimana penilaian Shin Tae-yong terhadap timnya saat melawan Irak di Piala Dunia 2026? BACA SELENGKAPNYA

Timnas Irak tiba di Jakarta dini hari untuk persiapan menghadapi Indonesia di Grup F babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 Baca Selengkapnya

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengungkap alasan dirinya memanggil Malik Risaldi ke turnamen FIFA Juni 2024. Baca selengkapnya.

Presiden PSSI Erick Thohir berkomentar, timnas Indonesia tampil bagus saat melawan Tanzania. BACA SELENGKAPNYA

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengungkap alasan memboyong pemain Malik Risaldi dan Dimas Drajat ke skuad Piala Dunia 2024 Baca Selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *