TEMPO.CO, Semarang – Kepala Korps Lalu Lintas Polri (Kakorlanta Polri), Irjen Ahn Suhanan mengatakan, penyebab kecelakaan di KM 370 di Tol Semarang-Batang, Kabupaten Batangas, Jawa Tengah, kemungkinan besar karena Sopir bus Rosalia Indah lelah. Kecurigaan itu muncul setelah polisi memeriksa sopir bus Jalan Widodo.
Kemungkinan terjadi microsleep di lokasi kejadian sehingga mengakibatkan satu kecelakaan, kata Ahn dilansir Antara, Kamis, 11 April 2024.
Hari ini sekitar 06:30 WIB Bus Rosalia Indah mengalami kecelakaan di km 370 Tol Semarang-Batang. Insiden tersebut merenggut nyawa tujuh penumpang, termasuk empat orang dewasa dan tiga anak-anak. Keempat korban tewas telah teridentifikasi.
17 orang juga luka-luka dalam kecelakaan bus yang membawa penumpang dari arah Bekasi menuju Jawa Timur itu. Mereka kini dirawat di RS Islam Muhammadiyah Kendal.
Berdasarkan penuturan pengemudi, menurut Aan, bus tersebut mengalami masalah sebelum kecelakaan. Bus Rosalia Indah akhirnya diganti saat berada di km 227 Tol Pejagan-Palimaman. “Saya ganti kendaraan tapi sopirnya tidak,” ujarnya.
Pilihan Redaksi: 145 Petugas Gabungan Siaga di Ankola Sambut Kemeriahan 2024 Polisi: Antisipasi Pencopet
Trailer tersebut gagal menanjak, mundur dan menabrak Hyundai. Baca selengkapnya
Sejauh ini, sekitar 61 persen tiket Idul Adha telah terjual. Baca selengkapnya
BPJS Kesehatan Indonesia memiliki sejumlah pengecualian layanan, termasuk kecelakaan lalu lintas. Baca selengkapnya
Direktur Korlant Polri Yusri Yunus menjelaskan kepada wartawan di Jakarta, wacana tersebut merupakan bagian dari upaya pengendalian data pribadi. Baca selengkapnya
PT KAI menyatakan, sebelum menutup penyeberangan ilegal tersebut, pihaknya terlebih dahulu menginformasikan kepada masyarakat setempat. Baca selengkapnya
Harus ada lembaga independen yang bertugas memelihara infrastruktur perkeretaapian. Baca selengkapnya
Para eksekutif Boeing kemungkinan besar akan menghadapi tuntutan pidana sehubungan dengan dua kecelakaan mematikan yang menewaskan 326 orang. Baca selengkapnya
Pohon durian ini terdaftar sebagai pohon induk tunggal (PIT) yang artinya unik dan tidak identik dengan tanaman durian varietas lainnya. Baca selengkapnya
Para korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana, baik yang dirawat maupun yang meninggal dunia, mendapat bantuan dan santunan dari Yas Raharj dan Pemkot Depok. Baca selengkapnya
Pasca kecelakaan bus di SMK Lingga Kencana Depok, YKS menggelar doa bersama dan mengundang influencer asal Jepang, Asahin Manu. Baca selengkapnya
