Kenalkan Selokan Legendaris Van Der Wijck, Sleman Terbitkan Prangko Khusus

TEMPO.CO, Yogyakarta – Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (SIY) Kabupaten Sleman menerbitkan prangko khusus kota bergambar Parit Van Der Wijck atau populer dengan sebutan Buk Renteng. Perangko seri khusus ini diterbitkan pada 15 Mei 2024 dalam rangka HUT Sleman yang ke-108.

“Kami ingin memperkenalkan Buk Renteng atau Selokan Van Der Wijk sebagai destinasi bersejarah di kawasan Sleman Barat,” kata Ishadi Zaid, Kepala Dinas Pariwisata Sleman, Yogyakarta, Selasa 7 Mei 2024.

Kedatangan prangko yang melampaui batas waktu dan negara dipandang sebagai cara sempurna untuk memperkenalkan wisatawan pada selokan legendaris yang masih berfungsi dengan baik hingga saat ini.

Parit Van Der Wijk yang legendaris di Sleman Yogyakarta. Dok Khusus

Ishadi menjelaskan, Buk Renteng merupakan salah satu bangunan cagar budaya yang ditetapkan berdasarkan Keputusan Kabupaten Sleman Nomor 72.4/Kep.KDH/A/2022. Tempat tersebut adalah Desa Tangisan, Desa Banyurejo, Tempel, Sleman. Setiap tahun pemerintah setempat menyelenggarakan Festival Van Der Wijk di tempat ini.

Dibangun pada masa pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono VIII, bangunan ini berperan penting dalam mengairi salah satu gudang makanan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Perdagangan perangko

Prangko Buk Renteng ini merupakan hasil kerjasama Dinas Pariwisata, Dinas Kebudayaan dan Dinas Perpustakaan dan Arsip Sleman, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, PT Pos Indonesia dan Komunitas Filateli Indonesia.

Prangko ini dihargai Rp 3.500,00 dan dapat diambil dan dibeli di kantor pos pada tanggal 15 Mei, hari jadi Kabupaten Sleman ke-108.

Ishadi mengatakan, selain menerbitkan stempel khusus, Dinas Pariwisata Sleman juga telah menerbitkan pemandu wisata bertajuk Pesona Wisata Bumi Sembada. Buku yang akan dibagikan kepada para pemangku kepentingan pariwisata di Sleman ini memuat berbagai atraksi wisata yang dapat dijadikan referensi bagi para pelancong. . Berbagai destinasi wisata tersebut antara lain wisata alam, wisata budaya, wisata petualangan, wisata olah raga, wisata edukasi, wisata kuliner, dan oleh-oleh.

“Buku ini dapat menjadi panduan untuk memperkenalkan berbagai destinasi wisata di atas kepada masyarakat umum,” ujarnya.

Ishadi mengatakan, sektor pariwisata merupakan penyumbang besar perekonomian Sleman. Data tahun 2023 menunjukkan sektor pariwisata akan menyumbang hingga 30 persen pendapatan primer daerah (PAD).

APARTEMEN PRIBADI

Pilihan Editor: Festival Van Der Wijk diadakan di Sleman, didedikasikan untuk mengenang Sultan Jumenengan di Yogyakarta.

PT KAI Daop 6 Yogyakarta mencatat adanya peningkatan jumlah penumpang kereta api antarkota pada libur Waisak. Baca selengkapnya.

Polisi telah menguraikan waktu kejadian antara bus study tour asal Malang dengan truk di tol Jombang-Mojokerto. Belajarlah lagi

Tiga destinasi wisata buatan di Yogyakarta mampu menarik wisatawan untuk menghabiskan long weekend Waisak. Baca semuanya.

Di Yogyakarta, model dan tujuan penguatan industri pariwisata sebenarnya hampir sama dengan sektor Read More.

Kasus pelecehan seksual Sum Kuning yang dilakukan komplotan di Yogyakarta diadaptasi menjadi film Vina: 7 Days Ago. Belajarlah lagi

Menurutnya, study tour akan memberikan efek domino terhadap pariwisata dan perekonomian daerah, khususnya Yogyakarta. Belajarlah lagi

Panggung Rebon merupakan kolaborasi pertunjukan seni ketoprak, teater, dan Dagelan Mataraman komunitas budaya di kabupaten/kota Yogyakarta. Belajarlah lagi

Mahfud MD ditunjuk untuk meresmikan Wisma Mahasiswa Madura Yogyakarta yang baru direnovasi pada Senin, 20 Mei 2024. Baca selengkapnya

Study tour tersebut dinilai sebagai dukungan terhadap program negara, khususnya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Belajarlah lagi

Pada hari Minggu tanggal 19 Mei 2024 telah dilaksanakan Pejuang Run di Yogyakarta dalam rangka Hari Kebangkitan Nasional. Belajarlah lagi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *