Kento Momota Resmi Pensiun, Berikut Daftar Panjang Prestasinya di Bulu Tangkis Dunia

TEMPO.CO, Jakarta – Pemain tunggal putra Jepang Kento Momota mengumumkan pensiun dari dunia bulu tangkis profesional. Dia gantung raket pada usia 29 tahun.

Sepanjang 13 tahun karirnya, Momota banyak menerima penghargaan bergengsi baik di tingkat Asia maupun global. Namun penampilannya mulai menurun setelah ia mengalami kecelakaan serius di Malaysia pada 13 Januari 2020.

Saat itu, Momota sedang berada di puncak karirnya dan menjadi nomor satu dunia. hendak meninggalkan Malaysia Masters 2020 bersama dua atlet lainnya, namun mobil yang ditumpanginya mengalami kecelakaan yang mengakibatkan pengemudinya meninggal dunia. Momota sendiri mengalami cedera serius dan harus absen dari kompetisi selama hampir satu tahun.

Di puncak karirnya, Momota merupakan atlet tunggal putra yang mendapat respek dari lawan-lawannya. Ia pernah bersaing dengan pesaing tunggal Indonesia Anthony Sinisuka Ginting. Tercatat, keduanya bertemu sebanyak empat kali di BWF World Tour, dengan Momota menang tiga kali dan kalah satu kali.

Meski harus mengakhiri karirnya di usia yang seharusnya menjadi puncak kejayaan seorang atlet. Tapi Momota tetap bangga pada dirinya sendiri. Ia mengaku tak menyangka para penggemar akan begitu mencintainya sebagai seorang atlet.

– Saya merasa sangat bangga pada diri saya sendiri. Karena saya tidak menyangka akan ada orang yang begitu mencintai saya sebagai seorang atlet, ujarnya dalam jumpa pers di channel YouTube BWF, Jumat (3). Mei 2024.

“Dengan kesuksesanku saat ini, aku sangat bangga pada diriku sendiri. Dan aku ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang selalu berada di sisiku dan mendukungku hingga saat ini. Di akhir karir profesionalku, aku berharap kita semua masih bisa melihat satu sama lain. lainnya karena saya ingin terus bermain bulu tangkis.” Jepang 1 September 1994, tambah

Momota memulai karir profesionalnya pada tahun 2011 di level junior. Dua gelar Asia dan satu Kejuaraan Dunia diraihnya saat masuk jajaran senior. Momota meraih 16 medali emas BWF World Tour dan empat medali emas BWF Superseries. Dia juga memenangkan Kejuaraan Dunia satu kali dan Kejuaraan Asia dua kali. Berikut item yang berhasil diraih Kento Momota.

Tim Nasional Junior Kejuaraan Dunia 2012 Chiba Kejuaraan Asia 2012 Gimcheon (Tunggal Putra) Kejuaraan Asia 2012 Gimcheon (Tim Campuran)

Timnas Senior Kejuaraan Dunia 2018 Kejuaraan Dunia Nanjing 2019 Basel Kejuaraan Asia Wuhan 2018 Kejuaraan Asia Wuhan 2019

Aktivitas Tim Piala Thomas 2014 New Delhi

BWF World Tour Indonesia Open 2018 Japan Open 2018 Denmark Open 2018 Fuzhou China Open 2018 German Open 2019 All England Open 2019 Japan Open 2019 China Open 2019 Korea Open 2019Denmark Open 2019Fuzhou China Open 2019BWF World Tour Finals 2019Malaysia Masters 2 020 Indonesian Masters 2021 Korean Masters 2 023

BWF Super Series Singapore Open 2015 Indonesia Open 2015 Dubai World Super Series Final 2015 Indian Open 2016

BWF Grand Prix Belanda Terbuka 2017 Makau Terbuka 2017

Tantangan / Seri Internasional BWFEstonia Internasional 2013Swedia Masters 2013Austria Internasional 2013Yonex / K&D Graphics International 2017Belgian International 2017Chezch Open 2017Vietnam International 2018

Pilihan Editor: Duel Jepang vs Uzbekistan di Final Kejuaraan AFC U-23 2024. Lihat perjalanan kedua tim menuju kompetisi level tertinggi.

Gregoria Mariska Tunjung mengincar gelar juara di dua turnamen jelang Olimpiade Paris 2024. Baca selengkapnya.

Apriyani/Fadia mengatakan persiapan sedang dilakukan untuk menyambut lebih banyak kompetisi di masa depan hingga Olimpiade Paris 2024. Baca cerita lengkapnya.

Apriyani Rahayu mengaku nyaris memukul Siti Fadia Silva Ramadhanti karena adu mulut saat latihan. Baca selengkapnya

Ketua Binpres PP PBSI Ricky Soebagdja bertemu dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo sebelum atlet tersebut mengumumkan pengunduran dirinya. Baca selengkapnya

Ana/Tiwi menjadi wakil Indonesia pertama yang melaju ke babak 16 besar Malaysia Masters 2024, dengan Komang sudah bermain sebelum gagal. Baca selengkapnya

Gomang Ayu Kahya Devi kalah dari Sim Yu Jin asal Korea Selatan di babak 32 besar Malaysia Masters 2024 dengan skor 21-16, 11-21, 6-21. Baca selengkapnya.

Komang Ayu Cahya Dewi akan menghadapi Sim Yu Jin, wakil Korea Selatan, pada babak ke-32 Malaysia Masters 2024 hari ini. Baca selengkapnya.

Cesar Heiren Rustavito bertemu pemain unggulan kedua asal Denmark itu di babak 32 Malaysia Masters 2024. Baca cerita lengkapnya.

Pertandingan Zabar/Reza melawan Kim/Anders berakhir 30 menit memasuki babak 32 besar Malaysia Masters 2024, Selasa 21 Mei 2024. Baca selengkapnya.

Pada babak ke-32 Malaysia Masters 2024, Cesar Heiren Rustavito bertemu lawan kuatnya, Anders Antonsen, unggulan no.2 asal Denmark. Baca selengkapnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *