TEMPO.CO, Jakarta – Dinas Pendidikan DKI Jakarta memastikan hibah Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus untuk siswa akan diterbitkan pada minggu kedua bulan ini. Plt Direktur Pelayanan Pendidikan DKI Jakarta, Budi Awaluddin mengatakan, penerima KJP Plus merupakan pelajar dari keluarga berpenghasilan rendah atau masyarakat rentan yang dananya akan dicairkan pada minggu kedua Juni.
“Program ini harus jelas sasarannya dan penyaluran bantuan ini harus lebih selektif kepada keluarga yang benar-benar membutuhkan dan harus tercatat dalam DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial),” kata Budi dalam keterangan tertulis Pemprov DKI Jakarta. Departemen Pendidikan. Melayani. , pada hari Minggu, 9 Juni 2024.
Berdasarkan Pusat Pelayanan Pendanaan Personal dan Operasional Pendidikan (P4OP) Dinas Pendidikan DKI Jakarta, jumlah penerima KJP Plus pada April 2024 sebanyak 656.390 peserta. Menurut Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, jumlah siswa di Jakarta mencapai 1 juta 670 ribu.
Sesuai jadwal yang telah diatur, Dinas Pendidikan akan menyalurkan KJP plus kepada siswa SD atau sederajat pada tanggal 22 April hingga 25 April, kepada siswa SMA atau sederajat pada tanggal 26 April hingga 6 Mei, dan kepada siswa SMA atau Madrasah. murid aliya. Dari tanggal 3 April hingga 9 April. tahun 2024.
Budi mengatakan, pendistribusian KJP Plus I Tahap 2024 memang agak terlambat. Sebab, seharusnya Dinas Pendidikan terlebih dahulu membandingkan penerima manfaat dan melakukan verifikasi ulang.
“Kali ini warga tuan rumah harus melakukan penyesuaian untuk melakukan verifikasi ulang di lapangan,” kata Budi.
Dia mengatakan, dalam proses verifikasi, penerima manfaat harus merupakan warga DKI Jakarta dan berlokasi di DKI Jakarta. Warga penerima tidak boleh memiliki kendaraan roda empat.
Selain itu, calon penerima kartu keluarga tidak akan berstatus PNS; Anggota TNI/Polri; Anggota Dewan Rakyat, perwakilan daerah dan Dewan Legislatif; serta pegawai tetap Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMN).
Pendaftaran KJP Plus Tahap 1 sebenarnya sudah dibuka sejak 22 April hingga awal Mei. KJP Plus merupakan program strategis untuk memberikan akses pendidikan minimal SMA atau sederajat kepada masyarakat kurang mampu di Jakarta.
Besaran KJP Plus yang diterima siswa pada setiap jenjang pendidikan berbeda-beda. Siswa SD atau sederajat menerima Rp 250.000 per siswa per bulan. Dana tersebut terdiri dari dana reguler sebesar Rp135 ribu dan dana berkala sebesar Rp115 ribu. Kemudian, bagi siswa sekolah swasta, ada tambahan Sumbangan Pengawasan Pendidikan (SPP) sebesar Rp130.000 per siswa per bulan yang dibayarkan selama enam bulan.
Siswa SMA atau sederajat akan mendapat KJP Plus Rp 300 ribu per bulan per siswa. Tambahan SPP siswa sekolah swasta sebesar Rp 170.000 per siswa per bulan selama enam bulan.
Selain itu, siswa SMA dan Madrasah Aliyah akan mendapat KJP Plus sebesar Rp 420.000 per bulan per siswa. Setelah itu, tambahan biaya pendidikan siswa sekolah swasta sebesar Rp 290.000 per siswa per bulan yang dibayarkan selama enam bulan.
Pilihan Editor: Cara Mendapatkan KJP Plus Jakarta
Terjadi keterlambatan pencarian KJP Plus gelombang pertama. Baca selengkapnya
Banyak orang di internet mengungkapkan ketidaksenangannya terhadap perilaku kelima siswi tersebut karena tidak menunjukkan simpati terhadap Palestina. Baca selengkapnya
Pendaftaran peserta didik baru tingkat sekolah kejuruan (PPDB) tidak didukung dengan zonasi. Berbeda dengan SMA. untuk belajar
DKI Jakarta memiliki zona baru untuk jalur zonasi PPDB 2024 pada tahun ini dibandingkan tahun 2023. Bacalah secara lengkap
Pada siang hari, hujan ringan diperkirakan terjadi di Jakarta Barat, Jakarta Pusat, dan Jakarta Utara, hujan sedang di Jakarta Selatan, dan hujan badai di Jakarta Timur. Baca selengkapnya
PPDB Jalur Zonasi Sekolah Dasar Kabupaten DKI Jakarta akan dibuka hari ini, Senin, 10 Juni 2024. Kuotanya mencapai 73 persen. Baca selengkapnya
Pendaftaran PPDB Jakarta 2024 untuk semua jenjang resmi dibuka hari ini. Pengumuman seleksi pendaftaran akan dipublikasikan pada 26 Juni 2024. Baca selengkapnya
Dinas Pendidikan DKI Jakarta membuka posko layanan informasi bagi peserta yang kesulitan mendaftar proses PPDB 2024
Dinas Pendidikan DKI mengumumkan Kartu Jakarta Pintar atau KJP Plus akan diterbitkan pada pekan ini. Namun pembayarannya dilakukan dalam beberapa tahap. Baca selengkapnya
Banyaknya lowongan dalam jalur prestasi PPDB 2023 karena bakal calon yang dinilai tidak memiliki prestasi akademik maupun non akademik. Baca selengkapnya
