Kondisi Kolesterol Tinggi Bisa Muncul di Wajah dan Mata, Kenali Cirinya

TEMPO.CO, Jakarta – Kolesterol tinggi biasanya tidak menunjukkan gejala apa pun, namun pada beberapa kasus bisa muncul di wajah atau mata.

Berbagai tanda dan gejala pada tubuh bisa mengingatkan orang bahwa kadar kolesterol tinggi rentan terkena penyakit jantung.

Pada Sabtu, 11 Mei 2024, Hindustan Times memberitakan Neeti Sharma, Senior Nutrition and Diet Consultant menjelaskan, ada beberapa gejala kolesterol tinggi, salah satunya bintik kuning di kelopak mata.

Bintik kuning pada kulit, terutama di sekitar kelopak mata disebut xanthelasma. Mereka terdiri dari timbunan kolesterol dan sering kali menunjukkan kadar kolesterol darah tinggi.

Meskipun sebagian besar tidak berbahaya, keberadaannya mungkin mengindikasikan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular. Jika Anda menderita xanthelasma, Anda harus menemui dokter Anda.

Kedua, muncul perubahan berupa cincin berwarna putih atau abu-abu di sepanjang tepi kornea yang disebut arcus senilis. Hal ini disebabkan oleh timbunan kolesterol dan bisa menjadi tanda kolesterol tinggi, terutama pada orang di bawah 45 tahun.

Seperti arcus sinilis, arcus kornea biasanya muncul sebagai cincin putih atau abu-abu yang mengelilingi kornea pada orang di bawah usia 40 tahun. Ini mungkin juga merupakan tanda kolesterol tinggi.

Gejala kolesterol tinggi juga bisa dilihat dengan adanya pigmentasi kulit berwarna kekuningan atau xanthoderma. Hal ini terjadi karena hiperlipidemia, yang melibatkan kelebihan lipid dalam darah.

Biasanya terlihat paling baik di wajah dan sekitar mata. Penyebab perubahan warna ini adalah penumpukan timbunan kolesterol di lapisan kulit. Meski tidak selalu, ini mungkin merupakan tanda kolesterol tinggi dan memerlukan pengujian lebih lanjut.

Jerawat kecil bisa disebabkan oleh pertumbuhan jinak yang disebut xanthomas karena kolesterol menumpuk di sel tertentu yang terletak di bawah permukaan kulit.

Tergantung pada ukuran dan bentuknya, jerawat ini mungkin tampak seperti jerawat kecil berwarna kekuningan atau bintik besar. Jika muncul di wajah, sering kali terlihat di pipi, kelopak mata, atau sekitar mata.

Meskipun biasanya tidak menimbulkan rasa sakit, kehadirannya mungkin merupakan tanda dari kondisi medis yang mendasarinya, seperti kelainan lipid atau kolesterol tinggi.

Pilihan Editor: Ahli Saraf Meminta Anda Memperhatikan Pencegahan Stroke

Dokter menjelaskan, ada beberapa pengobatan yang bisa digunakan untuk mengatasi batu empedu, tergantung kondisi dan kebutuhan masing-masing pasien. Baca selengkapnya

Batu empedu terbentuk ketika zat seperti kolesterol, garam empedu, atau zat lain menjadi tidak seimbang di dalam empedu. Baca selengkapnya

NHS merekomendasikan lima makanan berikut untuk secara alami membantu menurunkan kadar kolesterol jahat Anda.

Kolesterol dalam ASI berperan penting dalam tumbuh kembang anak. Berikut beberapa alasan mengapa kolesterol ASI baik untuk bayi. Baca selengkapnya

Tingginya kadar kolesterol dalam ASI memberikan banyak manfaat yang mendukung tumbuh kembang bayi secara optimal, baik fisik maupun mental. Baca selengkapnya

Ahli gizi mengatakan tingginya kadar kolesterol dalam ASI melindungi bayi dari risiko penyakit degeneratif. Baca selengkapnya

Cara mengatasi kolesterol tinggi Baca selengkapnya

Ahli gizi berbagi tips efektif untuk membantu menurunkan kadar kolesterol Anda dengan melakukan perubahan pola makan yang sehat. Baca selengkapnya

Gejala kolesterol tinggi juga muncul di kaki dan biasa disebut dengan PAD. Di bawah ini adalah penjelasannya. Baca selengkapnya

Berikut beberapa tip yang perlu diperhatikan saat memilih pelembab. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *