Kronologi Pembunuhan Warga Sipil di Intan Jaya yang Diduga Dibunuh KKB

TEMPO.CO , Jakarta – Kepala Divisi Humas Polda Papua Komisaris Besar Ignatius Beni Adi Prabowo mengatakan pembunuhan warga sipil bernama Buki Ogipa di Desa Djesiga rupanya dilakukan oleh KKB. Kelompok yang menamakan dirinya Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat – Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).

Pada tanggal 14 Mei 2024, mereka datang ke Desa Djesiga untuk menjenguk keluarganya, kata Ignatius, berdasarkan keterangan saksi Manfred Bagobau dan Noles Bago. Di dalamnya pihak keluarga menyebutkan, pada 1 Mei 2024, sekitar pukul 19.30 WIB, pihak keluarga mendapat informasi Buki Ogipa ditembak orang tak dikenal. Ignazio kepada Tempo, Minggu, 19 Mei 2024: “Terjadi penembakan di kaki bukit Kwalagi yang merupakan kawasan KKB Luis Kugoya.

Baca: Kelompok Perdamaian Kartanz jelaskan alasan tuduh KKB bunuh warga sipil di Intan Jayan

Selain itu, pada tanggal 2 Mei 2024, sekitar pukul 09.00, keluarga Buki Ogipa datang dan menemukan Buki tewas tanpa pakaian. Sebuah peluru menembus dadanya. Polisi baru menerima informasi tersebut pada 14 Mei 2024, kata Ignazio.

Kematian Buki sebenarnya dirahasiakan oleh keluarga korban karena khawatir hal serupa akan terjadi jika diberitakan. Dia mengatakan, Polres Intan Jaya sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menangkap pelaku kejahatan tersebut.

Sebelumnya, polisi menuding KKB atau TPNPB-OPM membunuh warga sipil bernama Buki Ogipa pada 1 Mei. Kabid Humas Kelompok Damai Cartenz-2024, Komisaris Utama Bayo Sosno menjelaskan, pengaduan tersebut disebabkan adanya ancaman KKB untuk tidak melaporkan keluarga Buki Ogipa ke pihak berwajib.

Kami mendapat informasi dari komunitas lain (tentang ancaman keluarga Buki). “Keluarganya ada di suatu tempat di hutan karena takut diancam KKB,” ujarnya pada 18 Mei 2024.

Bayo tidak mengetahui alasan KKB membunuh Buki Ogipa. Ia juga tak mendalami sosok Buki asal Kampung Engganengga, Intan Jaya, Papua Tengah. Dia berkata: Petani.

Penuspen Panglima TNI membantah menembak mata-mata TNI TPNPB-OPM. Baca selengkapnya

Seorang pria yang bekerja sebagai tukang ojek di Intan Jayan ditembak mati oleh TPNPB-OPM karena dicurigai sebagai agen intelijen militer Indonesia. Baca selengkapnya

Setelah selesainya operasi penegakan hukum terhadap TPNPB-OPM di Pania, personel Pasukan Perdamaian Khusus Cartenz ditempatkan di bawah pengawasan. Baca selengkapnya

Pasukan TNI-Polri melakukan operasi penegakan hukum terhadap TPNPB-OPM yang melakukan penggerebekan di kawasan Bibida Paniai pada 14 Juni 2024. Bacalah secara lengkap.

Operasi penegakan hukum Pania telah berakhir, Pj Gubernur Papua Tengah meminta seluruh elemen menjaga keamanan dan ketertiban. Baca selengkapnya

Setahun lebih pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens diculik oleh TPNPB-OPM dan lokasinya berpindah. Baca selengkapnya

AKBP Bayu Suseno, Ketua Tim Humas Operasi Perdamaian Kartans 2024 mengatakan, saat timnya meninggalkan Panyi, masyarakat yang mengungsi dalam keadaan selamat. Baca selengkapnya

Ketua Komnas HAM Athenik Nwa Sigiru mengatakan, pengungsian ratusan warga di wilayah Bibida menyulitkan pelaksanaan dan perlindungan HAM di Papua. Baca selengkapnya

Warga Distrik Bibida, Panai, Papua Tengah mengungsi pasca penyerangan TPNPB-OPM.

KRONOLOGI Danis Morib, mantan anggota TNI yang beralih menjadi OPM, dibunuh pasukan gabungan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *