Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

TEMPO.CO, Jakarta – Ketua tim pemantau gunung api Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana (PVMBG) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Heruningtyas mengatakan, rangkaian letusan Gunung Ruang merusak pengawasan. . alat. . Situs yang terletak tak jauh dari gunung berapi di Pulau Sitaro, Sulawesi Utara, sudah tidak beroperasi.

“Mungkin karena dampak letusan, sampel letusan gunung berapi tersebut tidak berfungsi di peralatan kami,” ujarnya dalam konferensi pers online, Kamis, 18 April 2024.

Badan Cuaca Nasional telah memasang beberapa perangkat untuk memantau aktivitas vulkanik Gunung Ruang. Diantaranya adalah seismograf jangka pendek dengan sistem telepon seluler yang mengirimkan data pemantauan ke observatorium di Pulau Tagulandang, pulau terdekat dengan pulau tempat Gunung Ruang berada. Ada juga CCTV untuk inspeksi visual gunung.

Heruningtyas mengatakan, saat ini data aktivitas seismik Gunung Ruang tidak terpantau. Komisi Nasional berupaya untuk memperkenalkan penggantinya.

“Setelah tanggal 17 April pukul 20.39 WITA, stasiun tersebut tidak mengalami gempa lagi. Salah satunya akibat padamnya listrik di Pulau Tanggulandang,” ujarnya.

Menurut Heruningtyas, kemunculan Gunung Ruang berlangsung pesat. Durasi aktivitas gunung berapi dari letusan terkecil hingga letusan terbesar tidak lebih dari dua hari. Peningkatan aktivitas seismik dimulai pada 11 April.

Berdasarkan keterangan tim pemantau, ia mengatakan penyebabnya adalah gempa tektonik yang terjadi pada 9 April 2024 dan 14 April 2024 di Pulu Doi, Maluku Barat Daya. “Jumlah gempa dalam yang tercatat sangat signifikan, antara 5 hingga 146 kali.”

Aktivitas vulkanik ini juga menyebabkan Badan Cuaca Nasional menaikkan ketinggian Gunung Ruang secara bertahap. Tingkat risiko meningkat dari Level II atau Waspada pada 16 April menjadi Awas, khususnya pasca erupsi, kemarin 17 April 2024.

Karena kemungkinan terjadi gelombang pasang jika ada benda hasil letusan Ruang yang jatuh ke laut, kata Heruningtyas.

Dengan status siaga tersebut, Badan Pengelola Geologi memperluas radius wilayah yang seharusnya dibebaskan menjadi 6 km. Kini sebagian wilayah di sebelah barat Pulau Tagulandang harus dievakuasi.

Evakuasi warga dilakukan tadi malam (Rabu) dan dilaporkan juga terjadi hujan es di Pulau Tagulandang sehingga menghancurkan atap rumah warga di sana, ujarnya.

Air pasir juga ditemukan di kawasan sebelah barat Pulau Tagulandang yang konon membuat warga sekitar ketakutan. Pihak berwenang setempat juga telah mengevakuasi pasien dan penghuni RSUD Tagulandang yang terjatuh di kawasan Gunung Ruang yang berjarak 6 kilometer.

Selama periode 1-17 April 2024, Survei Geologi mencatat 1.143 gempa dalam, 559 gempa vulkanik di Gunung Ruang. Selain itu, terjadi 6 kali gempa vulkanik dan 167 kali gempa susulan.

Pilihan Editor: Pengawasan Ekstrim terhadap Gunung Awu, Survei Geologi: Kami tidak menyangka gunung tersebut akan meletus.

Jika cuaca Gunung Merapi diperlukan, wisatawan dapat berkemah atau mencoba resor cuaca berbeda di Gunung Turgo. Baca selengkapnya

Sebelum terjadi letusan, terjadi perubahan warna air di sungai Dempo selama sebulan. Baca selengkapnya

Setelah enam hari tanpa letusan, Gunung Ibu kembali meletus dengan ketinggian 6.000 meter. Baca selengkapnya

Java Jazz Festival tahunan ini sukses mendatangkan musisi internasional ke Indonesia. JJF sama dengan Peter F Gontha Baca selengkapnya

Operasi penataran Gunung Kelimutu akan dimulai pada Jumat, 24 Mei 2024 pukul 13.00 WITA. Baca selengkapnya

Pada tanggal 24 Mei 2024, Gunung Semeru kembali meletus, gunung berapi di Jawa Timur ini memiliki sejarah letusan sejak abad ke-19

Insan BRIL menyalurkan bantuan darurat melalui unit kerja terdekat dengan lokasi bencana di Manado, Sulawesi Utara. Baca selengkapnya

Tahun 2024 sering terjadi gunung berapi, dalam lima bulan terakhir setidaknya ada 7 gunung berapi yang meletus di Indonesia. Baca selengkapnya

Gunung Semeru kembali meletus dan mengeluarkan abu vulkanik setinggi 800 meter. Selama dua hari berturut-turut, Semeru juga banyak meletus. Baca selengkapnya

Pemantauan aktivitas seismik Gunung Ibu akan menggunakan peralatan yang terpasang di stasiun baru. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *