Liburan ke Pulau Belakang Padang Batam, Naik Becak Keliling Kampung

TEMPO.CO, Batam – Meski menjamurnya sepeda motor yang dijuluki “pelamar yang menghilang”, keberadaan becak masih bisa dinikmati di belakang kawasan Padang, Batam. Becak Becak Padang biasanya mirip dengan becak di Jakarta, dengan pengemudi di belakang dan dua penumpang di depan.

Wisatawan bisa menemukan becak ini tepat setelah berangkat dari pelabuhan Padang. Puluhan sepeda roda tiga berwarna-warni diparkir di sepanjang jalan utama pulau itu.

Tukang becak akan segera memberikan layanan sepeda becak kepada wisatawan yang tiba di belakang Pulau Padang.

“Naik becak, Pak,” kata salah satu tukang becak kepada Tempo saat berkunjung ke belakang Padang baru-baru ini.

Becak ini bisa mengantar wisatawan berkeliling desa atau ke Pantai Pasir Putih di belakang Pulau Padang. “Harganya tergantung rutenya,” kata Safri, salah satu tukang becak.

Becak mengantarkan wisatawan ke desa-desa di belakang Pulau Padang di Kota Batam. Tempo/Yogi mengambil suasana pedesaan di belakang Eka Sahputra Padang

Tak butuh waktu lama, Tempo langsung menjajal pengalaman menaiki Becak Safari Cycle. Menawarkan tarif sekali jalan untuk tur keliling desa Arkha Padang sebesar Rp 60.000. Sedangkan penumpang hanya perlu menambah Rp 20.000 jika ingin bermain di pantai. “Kalau kami ke darat, kami akan mengantarmu,” kata Safri pada akhirnya. Pemandangan yang bisa Anda nikmati dalam perjalanan antara lain suasana rumah-rumah penduduk di seluruh desa, melintasi jembatan pantai pulau, melewati pemandangan indah di sepanjang Waduk Sekanak atau mengambil foto-foto asyik di pantai pulau.

Beberapa kali tukang becak terjatuh dari sepedanya dan harus mendorong becak. Hal itu dilakukan saat melintasi jalan desa.

Sambil berjalan-jalan di kampung Temponu, Safri bercerita tentang pengalamannya menjadi tukang becak. Seingatnya, ia telah mengendarai becak sejak tahun 1990-an. Sekarang dia berusia 60 tahun

Safri mengatakan, dahulu becak tidak hanya digunakan untuk mengangkut wisatawan tetapi juga untuk warga. “Sekarang mengajak wisatawan jalan-jalan sudah menjadi sebuah bisnis.

Ia bekerja dari pagi hingga sore mengawal wisatawan. “Saya bisa lima kali sehari, kadang capek lalu pulang,” kata Safri seraya menambahkan, kini dengan adanya beberapa jalan di Pulau, tukang becak semakin mudah mengantar wisatawan berkeliling desa. . Renovasi telah dimulai di belakang padang. Selain menikmati berkeliling desa menggunakan becak, wisatawan juga bisa menikmati kopi Ameng yang terkenal di belakang Padang.

Yogi adalah salah satu putranya

Pilihan Redaksi: 9 Rekomendasi Tempat Wisata di Batam yang Seru dan Seru untuk Dikunjungi

Presiden Taiwan Lai Ching-tae membuka pintu dialog dengan Beijing dua hari setelah Tiongkok mengadakan latihan militer di dekat Taiwan.

Warga terdampak proyek Rempang Eco City akan diberikan sewa rumah bulanan sebesar Rp 1,2 juta per keluarga di apartemen sementara. Baca selengkapnya

Aktivis hak asasi manusia Pastor Chrisunctus Pashalis Saturnus mengatakan seharusnya tidak sulit bagi polisi untuk menangkap mafia yang mengangkut pekerja migran ke Malaysia. Baca selengkapnya

Menurut Nukila, secara umum kondisi masyarakat suku Lot lokal di Batam kurang mendapat perhatian. Baca selengkapnya

Para pekerja migran mengaku tidak mengetahui jenis tekong yang ada di kapal yang diangkut secara ilegal dari Malaysia ke Batam tersebut. Baca selengkapnya

Paschaslis menilai kegagalan kebijakan perlindungan pekerja migran menjadi ladang pendapatan para mafia. Baca selengkapnya

Pekerja migran dibayar Rp 10 juta atau lebih per tekong. Dari kelompok ini saja, 16 PMI diselundupkan dari Malaysia. Baca selengkapnya

Ada indikasi Tekong dan agen manajemen sengaja menelantarkan pekerja migran tidak berdokumen di Tanjung Acang, Batam untuk menghindari petugas. Baca selengkapnya

MTQH

Polda Kepulauan Riu mengajak masyarakat yang kehilangan sepeda motornya untuk datang ke kantor polisi guna memeriksa 36 pencuri mobil tersebut. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *