TEMPO.CO, Yogyakarta – Libur panjang Waisak telah usai. Selama libur panjang Waisak, Rabu hingga Minggu, 22-26 Mei 2024, Bandara PT Carita Api Indonesia (KAI) di Daop 6 Yogyakarta terisi kurang dari 45 ribu penumpang per hari, namun perjalanan penumpang kereta api. Atau tinggalkan pelabuhan.
Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Chrisbiantoro pada Senin, 27 Mei 2024 mengatakan, “Peningkatan penumpang Waisak pada akhir pekan baik inbound maupun outbound mencapai 226.190 penumpang atau rata-rata 45.238 penumpang per hari.”
Volume penumpang pada libur panjang Waisak mengalami peningkatan sebesar 41% dibandingkan pekan sebelumnya, yakni Rabu-Minggu, 15-19 Mei 2024. Pasalnya, selama itu Daop 6 Yogyakarta melayani 160.462 penumpang atau rata-rata 13.145 penumpang per hari. Akhir minggu yang panjang
Chrisbiantoro menjelaskan, puncak pemberangkatan long weekend Wasak terjadi pada 26 Mei dengan jumlah penumpang sebanyak 28.312 orang. Sedangkan tanggal 23 Mei merupakan kedatangan tertinggi dengan total 28.666 penumpang.
“Saat long weekend Waisak, kota favorit Daop 6 Yogyakarta adalah Jakarta, Bandung, Madinu, Surabaya, dan Baniwangi,” ujarnya.
Untuk mengakomodir peningkatan volume pelanggan saat long weekend, Daop 6 Yogyakarta kembali membatalkan enam KA. Jadi, total ada 28 kereta Daop 6 Yogyakarta yang menjadi tujuan wisata saat libur panjang.
Kepadatan lalu lintas saat akhir pekan panjang Waisak juga menjadi penyebab padatnya tempat wisata di Yogyakarta. Misalnya saja di Wahana Keluarga Taman Pingar Yogyakarta, jumlah pengunjung meningkat hingga mencapai dua kali lipat dibandingkan hari biasa.
Karmila, Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Kebudayaan Kota Yogyakarta, mengatakan, pengunjung pada akhir pekan panjang Waisak bisa mencapai 8.082 orang.
Karmila mengatakan, pada 22 Mei lalu, ada 8.000 jamaah yang datang ke Taman Pingar.
Peningkatan jumlah ini dinilai penting karena rata-rata pengunjung keluarga berkuda biasanya berkisar 3.000 orang.
“Pada 23 Mei, kunjungan masih lebih tinggi dibandingkan hari biasa yakni sekitar 5.054 kunjungan,” ujarnya.
Tak hanya di kota Yogya yang ramai. Destinasi di wilayah Yogyakarta ini pun tidak sedikit, seperti Kabupaten Bintul.
Direktur Promosi dan Promosi Pariwisata Bintul Yogyakarta Marcus Purnomo Aji mengatakan, sebanyak 55.765 wisatawan mengunjungi Bintul selama 23-26 Mei 2024 yang bertepatan dengan Hari Raya Waisak 2024.
Liburan pribadi
Pilihan Redaksi: Libur Lebaran, KA Yogyakarta Tertinggal Senilai Rp 126 Juta
Belum ada darurat sampah di Yogyakarta atau daerah khusus DIY. BACA SELENGKAPNYA
Seekor sapi sumbangan Presiden diserahkan untuk kurban di Masjid Al Huda, Parangtali, Gremolio, Kabupaten Kowloon Progo, Yogyakarta. BACA SELENGKAPNYA
Walhi memperkirakan rencana pembangunan waterpark dapat merusak kawasan karst Gunung Kidol. BACA SELENGKAPNYA
Gunning Kidul Melawan Koalisi mengatakan, pihaknya masih menunggu pemenuhan janji Rafi Ahmed untuk hengkang dari proyek Bexart Resort and Beach Club. BACA SELENGKAPNYA
Tak hanya mobil wisata yang dituju, namun juga mobil jeep wisata di lereng Merapi dan Tabing Brexi. BACA SELENGKAPNYA
Sejauh ini, sekitar 61 persen tiket libur Idul Adha sudah terjual. BACA SELENGKAPNYA
Rencana resor dan beach club yang sebelumnya melibatkan Rafi Ahmed itu diperkirakan bisa beroperasi pada 2025, namun saat ini baru sebatas pembahasan. BACA SELENGKAPNYA
Museum Fort Veredburg kini tidak hanya menjadi pusat pendidikan sejarah dan budaya, tetapi juga tempat berkumpulnya generasi muda dan keluarga baru. BACA SELENGKAPNYA
Persiapan kereta tambahan ini merupakan bagian dari komitmen Daop 6 Yogyakarta untuk meningkatkan pelayanan pelanggan selama libur Idul Adha. BACA SELENGKAPNYA
Belakangan ini banyak terungkap kelebihan dan kekurangan perumahan pekerja melalui Program Perlindungan Perumahan Rakyat (Tapera). BACA SELENGKAPNYA
