TEMPO.CO, JAKARTA – Nutrisi dan olahraga merupakan dua hal yang tidak bisa dipisahkan dan saling terkait. Namun banyak orang yang masih sering bingung apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah olahraga. Masalahnya bersifat umum, namun hal yang paling penting untuk dipertimbangkan adalah preferensi individu dan kondisi fisik. Lebih baik makan sebelum atau sesudah olahraga memiliki kelebihannya masing-masing, yang sangat bergantung pada karakteristik tubuh dan kebutuhan energi seseorang.
Makan sebelum olahraga.
Dari segi psikologis, konsumsi makanan cair terbukti dapat menggantikan makanan padat dengan jumlah kalori yang sama tanpa mengurangi performa olahraga. Selain itu, pengalaman subjektif menunjukkan bahwa atlet yang mengonsumsi makanan cair merasa lebih nyaman dan aman tanpa mengganggu rasa lapar. Secara umum, ketidaknyamanan yang berhubungan dengan makan sebelum olahraga, seperti gangguan pencernaan, diare, mual, muntah, dan sakit perut, dapat diatasi dengan mengonsumsi makanan cair.
Namun, perlu diingat bahwa adaptasi diperlukan saat memasukkan makanan cair ke dalam rutinitas pra-latihan Anda. Bagi sebagian besar atlet, diet cair mungkin merupakan hal baru. Oleh karena itu, pelatih perlu memberikan pengenalan konsep yang tepat di awal musim dan menjelaskan manfaat nutrisi yang bisa didapat. Namun, pemberian makan secara paksa tidak disarankan bagi atlet yang kesulitan beradaptasi dengan jenis diet ini.
Penting untuk diperhatikan bahwa menu pra-latihan tidak boleh sepenuhnya berbeda dengan pola makan harian para atlet. Walaupun rasa cemas dan stres saat bertanding dapat mempengaruhi pencernaan, namun makanan yang biasanya tidak menimbulkan rasa tidak nyaman, namun jika atlet tidak makan berlebihan atau mengkonsumsi makanan yang menyebabkan gangguan pencernaan, maka performanya tidak akan terpengaruh oleh makanan yang dimakan sebelumnya.
Makan setelah berolahraga.
Makan dalam waktu 15-30 menit setelah olahraga merupakan waktu terbaik untuk menggantikan energi yang hilang dalam tubuh. Makanan yang mengandung karbohidrat membantu menggantikan glikogen dalam tubuh, sedangkan protein membantu membentuk otot.
Penelitian Colorado State University Extension menunjukkan bahwa makanan ideal pasca-latihan adalah makanan yang mengandung karbohidrat, protein, dan sedikit lemak. Menurut Academy of Nutrition and Dietetics, coklat rendah lemak bisa menjadi pilihan yang baik untuk camilan pasca-olahraga. Oleh karena itu, yang terpenting adalah memperhatikan waktu, jumlah porsi, dan jenis makanan sebelum dan sesudah olahraga.
Semua nutrisi penting untuk menjaga fungsi tubuh tetap optimal. Namun konsumsi yang tepat berperan sangat penting dalam menambah, menurunkan, atau mempertahankan berat badan. Dengan memperhatikan nutrisi sebelum dan sesudah berolahraga, seseorang dapat membakar lebih banyak kalori dan lemak dalam tubuh.
Setelah melakukan aktivitas yang menghasilkan energi, penting untuk mengganti lemak, protein, karbohidrat, vitamin, mineral, dan cairan yang hilang. Sebaiknya atlet menunggu setidaknya satu jam setelah berolahraga sebelum makan dalam porsi besar. Namun nutrisi cair dapat digunakan setelah upaya intensif dilakukan untuk menstabilkan glukosa darah.
Untuk persiapan kompetisi berikutnya, penting untuk mengisi kembali simpanan energi seperti glikogen di otot dan hati. Makanan yang mudah dicerna seperti krim dan mentega untuk lemak, roti, pisang, nasi untuk karbohidrat dan ikan, telur, keju dan produk susu untuk protein dapat dipilih. Buah-buahan segar, jus, dan vitamin C juga penting untuk meningkatkan energi.
Penyajian makanan juga berperan penting dalam memberikan manfaat maksimal bagi tubuh. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam penyajian makanan antara lain terpenuhinya kebutuhan gizi (menu seimbang), kebersihan, penampilan menarik, variasi, kesesuaian dengan selera konsumen, penggunaan bahan makanan yang lazim digunakan, agama atau menurut kepercayaan, penyesuaian dengan kebiasaan makan, termasuk memberikan kepuasan. . Dengan memperhatikan seluruh aspek tersebut, seseorang dapat memastikan nutrisi yang dibutuhkan untuk menunjang aktivitas fisik, termasuk olahraga dan kesehatan jasmani, terpenuhi dengan baik.
UNAIR.AC.IDEPilihan Redaksi: Apa saja manfaat minuman isotonik saat berolahraga?
Olahraga pertarungan fisik menggabungkan banyak gerakan seni bela diri.
Hari Yoga Internasional dirayakan oleh orang-orang dari berbagai daerah yang berlatih yoga bersama. Baca selengkapnya
Bagi Anda yang ingin menghilangkan lemak perut secara alami, cobalah latihan berikut ini. Baca selengkapnya
Berikut langkah menghilangkan lemak perut saat bersepeda. Baca selengkapnya
Studi tentang hubungan antara waktu latihan dan efektivitasnya didasarkan pada data yang dikumpulkan dari uji coba terkontrol secara acak. Baca selengkapnya
Para ahli menekankan bahwa olahraga tidak memicu penyakit jantung atau serangan jantung. Jadi apa alasannya? Baca selengkapnya
Dokter anak menyarankan agar orang tua tidak mengalihkan perhatian anak mereka dengan perangkat elektronik saat makan. Baca selengkapnya
Para ahli mengatakan bahwa bentuk olahraga terbaik untuk kesehatan jantung termasuk bersepeda dan bersepeda, itulah alasannya. Baca selengkapnya
Banyak orang yang sudah bisa mengendarai sepeda sejak kecil, namun ternyata banyak pula yang belum bisa melakukannya hingga dewasa. Baca selengkapnya
Air kelapa bisa menjadi minuman olahraga alami yang ideal untuk energi pasca-latihan. Berikut 10 manfaat minum air kelapa. Baca selengkapnya
