TEMPO.CO, Jakarta – Licorice disebut juga akar manis. Licorice merupakan tumbuhan berkayu dengan batang setinggi 1 meter atau 2 meter. Akarnya panjang dan bercabang. Licorice berasal dari spesies tanaman Glycyrrhiza. Akarnya digunakan untuk meningkatkan rasa manisan dan obat-obatan. Licorice juga digunakan dalam pengobatan Tiongkok dan Ayurveda. Penyesuaian manfaatnya harus dilakukan oleh seorang profesional
1. Musim panas
Dalam laporan yang diterbitkan di National Center for Complementary and Integrative Health, licorice membantu mengurangi risiko maag. Ekstrak akar ini digunakan untuk mengobati atau mengurangi rasa sakit dan peradangan. Buah-buahan yang bermanfaat membantu mempercepat pemulihan dan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
2. Lunas
Licorice membantu menghindari bahaya tenggorokan, akibat batuk, pilek, bronkitis. Licorice bekerja efektif sebagai ekspektoran dan membantu menghilangkan lendir dan zat lain dari bronkus dan paru-paru.
3. Gigi
Ekstrak licorice efektif dalam pencegahan dan pengobatan karies dan radang gusi. Kandungan antimikroba deglycyrrhizinated pada licorice efektif melawan Streptococcus mutans dan menghambat pembentukan biofilm dan plak gigi. Ekstrak akar licorice banyak digunakan dalam produksi produk kebersihan mulut seperti pasta gigi dan obat kumur.
4. Perawatan Kulit
Ekstrak akar bermanfaat dalam pengobatan penyakit kulit seperti eksim, kutu air dan psoriasis. Penggunaan artikel membantu menghilangkan peradangan dan pembengkakan dalam situasi seperti itu. Ekstrak licorice mempunyai efek mencerahkan kulit dan mengurangi peradangan.
FAKTA ORGANIK | KEHIDUPAN HERBALIS
Pilihan Editor: Berbagai manfaat buah bit bagi kesehatan
Jahe dikonsumsi dengan berbagai cara, antara lain dalam bentuk teh dengan cara diiris tipis-tipis dan diseduh menjadi teh. Berikut manfaat teh jahe. Baca selengkapnya
Para ahli mengatakan pengobatan dengan metode tambahan hanya dapat digunakan pada fase akut atau hari pertama hingga ketujuh terjadinya stroke. Baca selengkapnya
Penting untuk selalu menjaga kesehatan mulut agar tidak mudah terserang penyakit terkait. Inilah beberapa di antaranya. Baca selengkapnya
Flu Singapura berbeda dengan flu biasa, meski sama-sama menyebabkan sakit tenggorokan. Waspadai berbagai gejala penyakit ini. Baca selengkapnya
Kesehatan mulut yang buruk dapat dikaitkan dengan penyakit jantung, demensia, diabetes, dan kanker. Terkadang banyak sekali masalah yang tidak kita tanggapi dengan serius. Baca selengkapnya
Pakar THT memaparkan beberapa gejala kanker lidah yang patut Anda waspadai. Salah satunya adalah munculnya kehadiran yang gigih. Baca selengkapnya
Dokter menjelaskan pentingnya mengenali sariawan sebagai luka yang tidak kunjung sembuh, karena bisa menjadi tanda kanker mulut. Baca selengkapnya
Sariawan atau stomatitis adalah istilah yang digunakan ketika mulut sedang bengkak. Sakit saat makan dan minum. Baca selengkapnya
BRIN mengatakan perubahan iklim yang menyebabkan peningkatan karbon dioksida dan suhu air laut menjadi salah satu faktor penyebab punahnya tumbuhan. Baca selengkapnya
Pengabdian tersebut berlangsung di Desa Sumber Welut, Kecamatan Lakarsantri, Surabaya, yang banyak warganya menderita penyakit darah tinggi. Baca selengkapnya