TEMPO.CO, Jakarta – Legenda timnas Indonesia Rully Nere memuji penampilan timnas Indonesia saat menang melawan Vietnam pada putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 Dinh Stadium, Hanoi, Selasa 26 Maret 2024, Indonesia 3- menang. 0.
Tiga gol kemenangan tim Garuda dicetak Jay Idzes pada menit kesembilan, Ragnar Oratmangoen menit ke-23, dan Ramadhan Sananta menit 90+8. “Ini pertama kalinya saya melihat tim nasional bermain sangat baik. Kuncinya ada di lini tengah dan saya pikir Ragnar menunjukkan dengan golnya bahwa dia adalah pemain kelas satu,” kata Rully Nere di profil.
Rully Nere lahir pada tanggal 13 Mei 1957 di Jayapura. Rully dikutip dari Koran Tempo lahir dari keluarga asal Pulau Asei, sebelah timur Danau Sentani. Rully diizinkan oleh orang tuanya untuk belajar sepak bola di Oheifa Club, klub pertamanya, saat ia berusia 13 tahun.
Ia memulai karirnya di Persipura pada tahun 1977. Dua tahun kemudian, Rully pindah ke Persija Jakarta dan menjadi bagian dari tim yang dua kali meraih gelar juara United, pada 1979 dan 1980.
Menurut Transfermarkt, Rully Nere pindah ke Pelita Jaya pada tahun 1987. Dia memenangkan gelar United lagi pada tahun 1988. Rully Nere juga bermain sebanyak 38 kali untuk timnas Indonesia dan mencetak 10 gol.
Rully Nere pensiun dari sepak bola pada tahun 1992. Klub sepak bola pertama yang dilatihnya adalah Pro Titan pada musim 2010–2011 dan 2012–2013. Setahun kemudian, ia memimpin PSBS Biak pada musim 2014-2015. Pada tahun 2015, ia menjadi pelatih kepala timnas U-20 Indonesia dan mendedikasikan lima tahun karirnya untuk melatih timnas putri.
Sedangkan untuk timnas asuhan Shin Tae-yong, menurutnya merupakan salah satu tujuan program naturalisasi pemain kelahiran Indonesia. Rully yakin pemain muda berbakat yang direkrut saat ini sudah menunjukkan hasil positif.
“Ini adalah tujuan yang Tuan. Eric berharap. Dengan mendatangkan pemain-pemain berkualitas seperti Ragnar, Tom Haye atau Jay, kita akan menaikkan level sepakbola Indonesia sekaligus menarik pemain lokal untuk menaikkan level persaingan,” kata Rully.
Koran Tempo | SKOR.ID | PASAR TRANSFER
Pilihan Editor: Legenda Timnas Indonesia Rully Nere Puji Ragnar Oratmangoen: Dia Pemain Kelas Satu
Timnas Indonesia menghadapi pertarungan hidup dan mati melawan Filipina di kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Selasa malam, 11 Juni 2024. Baca selengkapnya
Pelatih Timnas Filipina Tom Saintfiet mengeluhkan ancaman dari suporter Timnas Indonesia jelang kualifikasi Piala Dunia 2026. Baca teks lengkapnya
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan hal ini merupakan bukti keseriusan pemerintah dalam mendukung transformasi sepakbola Indonesia. Baca selengkapnya
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan kemenangan atas Filipina menjadi hadiah pasti bagi timnas Indonesia. Baca selengkapnya
Simak rekor pertandingan timnas Indonesia kontra Filipina jelang duel kedua tim di final babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Baca selengkapnya
Ragnar Oratmangoen akan berusaha tampil lebih tenang pada laga timnas Indonesia melawan Filipina. Baca selengkapnya
Shin Tae-yong, Pelatih Timnas Indonesia, mengakui kesalahan yang dilakukan Ernando Ari pada laga melawan Irak sangat fatal. Baca selengkapnya
Shin Tae-yong, pelatih timnas Indonesia, pergi ke rumah sakit untuk memeriksakan kesehatannya. Baca selengkapnya
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menganalisis kekuatan Filipina dan menyusun strategi untuk memprediksi permainan mereka. Baca selengkapnya
Jay Idzes mengimbau suporter timnas Indonesia memaafkan kesalahan pemainnya. Baca selengkapnya